Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Giring Ganesha, mantan vokalis grup band Nidji mendeklarasikan diri sebagai bakal calon presiden untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.
Keputusan Giring Ganesha mencalonkan diri jadi presiden menuai berbagai macam reaksi dari publik.
Aktor Dicky Chandra menanggapi kabar terkait Giring yang mencalonkan diri menjadi presiden.
Pria yang juga pernah menjabat sebagai wakil bupati Garut untuk periode 2009-2013 itu pun tak berani menilai kemampuan Giring yang bakal maju di Pipres 2024.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube KH Infotainment, Selasa (25/8/2020).
Baca: Giring Ganesha Maju Pilpres 2024, Sebut Telah Dapat Dukungan dari Keluarga dan Ungkap Alasannya
Sementara Dicky Chandra menilai hal itu terlalu prematur.
"Kalau secara strategi politik kayaknya terlalu prematur, kalau untuk Giring yang pasti akan butuh waktu untuk memahami pola dan sistem segala macam," kata Dicky
"Tidak menutup kemungkinan bisa berubah di tengah jalan," ungkapnya.
Namun, ia tetap berharap kursi-kursi di pemerintahan akan diisi oleh para generasi muda.
"Kalau boleh jujur secara pribadi, berharap bukan cuma presiden, bahkan kabinet dan beberapa hal memang harus diremajakan," ujar Dicky.
"Negara kita sudah banyak yang teracuni oleh pola pikir kepemimpinan, pemikiran jabatan manja yang harus segera dirubah pikiran-pikiran yang lebih cemerlang," imbuhnya.
Baca: Deklarasikan Maju ke Pilpres 2024, Giring Ganesha Ungkap Respon Jokowi hingga Dukungan Partai Lain
Dsinggung soal kemampuan Giring dalam bidang politik, Dicky Chandra mengaku tak berani mengungkapkan penilaiannya.
"Saya nggak berani menilai karena saya belum mengobrol banyak sama Giring," terang Dicky Chandra.
"Walaupun pernah selintas ngobrol, kalau dulu mungkin saya masih menilai Giring belum siap, mungkin sekarang udah siap saya nggak tahu," bebernya.
Giring Ganesha Maju Pilpres 2024
Baru-baru ini, publik dibuat heboh lantaran beredar foto baliho Giring Ganesha jadi calon presiden 2024.
Sebagaimana diketahui, Giring sendiri setelah tak lagi tergabung dengan Nidji, ia pilih terjun ke dunia politik pada 2017 lalu.
Pria berusia 37 tahun itu ditunjuk untuk menggantikan posisi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie sebagai pelaksana tugas (plt) ketua umum.
Menanggapi kabar tersebut, Giring pun membenarkan dan menyebut dirinya hendak mencalonkan diri sebagai presiden pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Hal itu disampaikan Giring Ganesha dalam video yang diunggah di kanal YouTube KompasTV, Senin (24/8/2020).
Baca: Rekam Jejak Giring Ganesha: Eks Vokalis Nidji, Gagal Maju ke DPR, Kini Siap jadi Capres 2024
Baca: Pernyataan Giring Ganesha Soal Maju Pilpres 2024, Ungkap Alasan, Dukungan hingga Respon Jokowi
"Ya, saya memang mencalonkan diri menjadi calon Presiden Republik Indonesia di 2024," kata Giring Ganesha.
Disinggung mengenai deklarasi yang dinilai terlalu dini, Giring mengungkapkan bahwa untuk menuju Pilpres 2024 harus dimulai dari sekarang.
Pasalnya, perjuangannya sebagai calon presiden tidak akan mudah.
Berbekal dukungan dan etos kerjanya, Giring akan bekerja keras, cerdas dan ikhlas.
“Saya tahu bahwa pencalonan ini memang tidak gampang, tetapi saya yakin insyaallah dengan kerja keras dan kerja cerdas kerja ikhlas saya bisa melewati ini semua,” terang Giring.
Ia bahkan mengatakan, rencana pencalonannya itu telah mendapat dukungan dari keluarga.
Baca: Eks Vokalis Nidji Giring Ganesha Umumkan Calonkan Diri Jadi Presiden di 2024
Tak terkecuali sang istri, Cynthia Riza yang juga mendukung suaminya.
Keputusannya untuk maju di Pilpres 2024, ia mengaku jika perlu diskusi terlebih dahulu dengan istrinya dan sang ibu.
"Saya tahu ini juga akan berat buat keluarga saya, tapi setelah diskusi panjang lebar dengan Cyntia, ibu saya, mereka memberikan dukungan yang luar biasa," tuturnya.
Pencalonan ini berangkat dari keinginan PSI untuk mengisi ruang politik 2024 dengan anak-anak muda.
Apalagi setengah pemilih di kontestasi politik 2024 nantinya merupakan anak muda.
"Karena pencalonan ini berangkat dari keinginan kita di PSI bahwa di 2024 adalah tahunnya anak muda," ujar Giring.
"Setengah dari jumlah pemilih di 2024 adalah anak muda," imbuhnya.
Baca: Giring Klaim Didukung Partai Merah, Kuning hingga Biru untuk Maju di Pilpres 2024
Baca: Giring Ganesha Diam, Grace Natalie Bongkar Alasan Diangkatnya Eks Vokalis Nidji Jadi Plt Ketum PSI
Lebih lanjut, Giring mengungkapkan, alasannya berani untuk mencalonkan diri sebagai calon presiden 2024.
Ia mengaku jika pencalonannya sebagai capres tak lepas dari keinginan PSI untuk mewujudkan tahun 2024 sebagai tahunnya anak muda.
"Kita ingin mengisi ruang-ruang politik di 2024 dengan anak-anak muda Indonesia yang mengerti tantangan global," ujar Giring.
"Yang mengerti tantangan setiap keluarga Indonesia, mengerti tantangan setiap komunitas yang ada dan juga tantangan di setiap daerah masing-masing," tandasnya.
(Tribunnews.com/Indah Aprilin)