TRIBUNNEWS.COM - Permintaan anak Giring Ganesha setelah tahu ayahnya akan mencalonkan diri sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
Permintaan tersebut yakni, jika suatu hari nanti menjabat sebagai Presiden untuk menghapus Pekerjaan Rumah (PR).
Giring menyebut ini hanyalah bercandaan saja.
"Ini sih bercandaannya kalau dari anak katanya ‘ayah mau jadi presiden? Kalau jadi presiden hapus peer yaa’ gitu," ujar Giring Ganesha dalam sebuah jumpa pers virtual, Rabu (26/8/2020).
Baca: Giring Ganesha Tanggapi Personil Nidji yang Kecewa Soal Deklarasi Pencalonannya di Pilpres 2024
Baca: Niatnya Maju di Pilpres 2024 Dapat Cibiran, Giring Ganesha Singgung Mimpinya Saat Jadi Anak Band
Sebagai seorang istri, Cynthia Riza mengaku bahwa tak ada perubahan dari Giring sejak mengumumkan ingin maju menjadi capres di 2024.
"Nggak ada, nggak ada perbedaan yaa. Mas Giring masih sama seperti yang pertama aku temuin," tutur Cynthia Riza.
Beberapa waktu lalu Giring Ganesha mengumumkan diri untuk maju sebagai calon presiden di tahun 2024 mendatang.
Bersama PSI, Giring sudah mengumumkan niatnya sejak dini. Sempat mengejutkan berbagai pihak Giring tetap yakin dengan langkah yang dipilihnya.
Meninggalkam Nidji sejak 2018 silam, Giring sempat ingin menjadi anggota DPR RI namun gagal. Dan kini ia memberanikan diri untuk menjadi calon presiden di Pilpres 2024 mendatang.
Baca: Seandainya Giring Ganesha Jadi Presiden, Anak-anaknya Ajukan Permintaan Ini
Baca: Niatnya Maju di Pilpres 2024 Dapat Cibiran, Giring Ganesha Singgung Mimpinya Saat Jadi Anak Band
Bicara kritik personil Nidji
Giring Ganesha buka suara soal komentar personil band Nidji setelah dirinya mendeklarasikan diri sebagai calon presiden di tahun 2024 mendatang.
Giring juga menanggapi ucapan Randi, Rama dan Adri di vlog milik Ari Lasso.
Penyanyi yang kini menjadi ketua umum PSI itu mengaku tak tersinggung dengan ucapan rekan-rekannya di band Nidji dulu.
Dan terkait pencalonannya sebagai calon presiden, Giring mengaku sudah berkomunikasi pada beberapa rekannya di band Nidji.
"Kayak Randi dan Rama emang belum, mereka kan juga sempet masuk video Ari Lasso sempet ngomong macam-macam ya saya doain aja," kata Giring Ganesha dalam sebuah wawancara virtual, Rabu (26/8/2020).
"Saya jujur nggak akan ngomong buruk soal mereka. Bagi saya mereka sahabat saya dan akan selalu dupport mereka," ujarnya.
Giring mengaku dalam beberapa waktu terakhir ini lebih banyak berkomunikasi dengan Ariel dan Andro terkait aktivitas terbarunya.
"Saya harus fair saya komunikasi sama Ariel dan Andro saat beberapa bulan lalu, cuman karena waktu itu belum omongin capres," ujarnya.
"Artinya kita itu karena udah ada tujuan masing-masing jadi nggak update walau saya update juga karya mereka," ucapnya.
Dalam vlog Ari Lasso, tiga personil band Nidji yakni Rama, Randi dan Adri mengutarakan kekecewaannya terhadap Giring.
Kekecewaan itu karena keputusan Giring untuk hengkang tak disampaikan secara langsung melainkan melalui sang manajer.
Bahkan Rama mengaku sempat tak ada komunikasi apapun dengan Giring selema beberapa bulan, sejak ia mendapat kabar tersebut dari manajernya.
Giring tak masalah dicibir
Dalam kesempatan berbeda, Giring Ganesha angkat bicara soal respon dari masyarakat Indonesia, atas keputusannya maju mencalonkan diri jadi Calon Presiden (Capres) dalam Pemilhan Umum Presiden tahun 2024.
Ada yang menyebut langkah suami Cynthia Riza ini sebagai dagelan politik.
Bahkan ada juga yang memandang Giring tidak punya kompetensi sebagai calon Presiden Indonesia
Giring Ganesha memahami terjadinya pro dan kontra terkait deklarasi menjadi calon presiden yang dilakukan pada Senin (24/8/2020).
"Pro kontra pasti ada. Saya sih bersyukur, bro. Ini menjadi sesuatu yang bikin semua orang nengok," kata Giring Ganesha eksklusif kepada Warta Kota ketika ditemui di kantor PSI, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Selasa (25/8/2020).
Giring tak mau melihat komentar negatif masyarakat, sebab ia menganggap hal itu adalah ekspresi dari kebebasan berpendapat.
"Nanti ada komentar negatif dan ketawain, saya mah sudah biasa. Saya sudah tutup mata," ucapnya.
Suami dari Cynthia Riza tersebut menilai komentar positif atau negatif menanggapi keputusannya, merupakan bentuk perhatian dari orang lain.
"Bagi yang sudah support saya berterima kasih banget. siapapun yang bully saya terima kasih juga atas perhatiannya," ungkapnya.
Menurut mantan vokalis grup band Nidji itu, ia hanya bisa membuktikan kalau dirinya layak menjadi Capres Indonesia dalam Pemilu 2024.
"Saya itu adalah orang yang kerjaannya membuktikan orang itu salah. Tapi yang paling penting, kita meyakini kalau kita punya capability. selain itu saya juga harus meyakini diri sendiri menjadi lebih baik lagi," jelasnya.
Bicara soal respon publik, pria bernama asli Giring Ganesha Djumaryo itu menyebut pernah mendapatkan respon yang lebih parah.
Bahkan, ia pernah mendapatkan ancaman.
Ancaman tersebut ditujukan kepada Giring, ketika dirinya membuat sebuah program atau rubrik dalam sebuah media massa 'Giring Nalar'.
"Di situ kan netizen lagi hangatnya memberikan komentar melalui jempolnya. Ada beberapa yang nulis memberikan ancaman pembunuhan lah kayak 'Gua Matiin Lu, Gua Bunuh Lu'. itu bikin istri gua setres waktu itu," katanya.
"Tapi begitu lewat, saya anggap engga bakal mungkin lah," tambahnya.
Lebih lanjut, karena dalam setiap fase kehidupan dan karier selalu menerima pro dan kontra, Giring Ganesha menegaskan ia sudah biasa menerima komentar negatif hingga perundungan.
"Saya dan istri saya setiap kali kena perundungan kita cuek aja. Mau ngomel apa aja silahkan," ujar Giring Ganesha.
Jadi Plt Ketum PSI
Saat ini Giring Ganesha didapuk menjadi Pelaksana Tugas Harian Ketua Umum PSI menggantikan sementara posisi yang dipimpin Grace Natalie.
Mantan vokalis Band Nidji itu terkejut ketika Grace Natalie memintanya menggantikan posisi sementara di PSI.
"Tugas dan kewajibannya berbeda dan besar banget," kata Giring Ganesha.
Ia menenangkan diri dengan meminta izin ke keluarga besarnya.
"Sama seperti saat berpolitik dan maju jadi Calon Legislatif DPR RI 2019, saya minta restu sama nyokap, mertua, dan sama istri saya tercinta," jelasnya.
"Mereka bingung dan kaget juga, karena jalannya tidak gampang. Jalan yang ditempuh berat," lanjut Giring Ganesha.
Namun langkah Giring Ganesha sudah yakin bahkan sampai satu juta persen untuk maju menjadi capres lewat PSI setelah mendapatkan izin dari keluarganya.
"Kenapa saya yakin melangkah, karena yang paling penting adalah keluarga sudah mengikhlaskan dan mengiyakan dan 100 persen mendukung," kata Giring Ganesha. (Bayu/Arie/Wartakotalive.com)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Permintaan Anak-Anak Giring Ganesha setelah Tahu Ayahnya Ingin Menjadi Presiden.