Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anofial Halilintar disebut tak pernah hadir saat diajak mediasi di LPAI beberapa tahun silam.
Kuasa hukum Anofial, Rhaditya Putra Perdana menanggapi ucapan pihak LPAI tentang tak hadirnya Anofial untuk mediasi.
"Saya rasa gini lucunya kan itu seperti ini, yang nggak datang disebutkan yang datang kan gak disebutkan," ujar Rhaditya Putra Perdana saat ditemui di kawasan Radio Dalam Jakarta Selatan, Jumat (4/9/2020).
Ia mengatakan kliennya sudah memenuhi panggilan kepolisian meski tak hadir dalam undangan LPAI.
"Kalau datang ke kantor polisi pernah kan, sekarang gini saya rasa LPAI itu kan konseling bukan jalinan tali kasih yang bisa menyatukan polemik yang sudah lama terjadi," ujar Rhaditya.
"Jadi sebagai warga negara yang baik klien kami sudah memenuhi panggilan polisi," lanjutnya.
Dikatakan Rhaditya, kliennya itu memiliki psikiater pribadi yang menyebutkan bahwa tak wajib hadir dalam undangan LPAI.
Baca: Lewat Kuasa Hukumnya Anofial Halilintar Akui Pernah Menikah dengan Happy Hariadi dan Punya Anak
"Saya rasa kalau LPAI kan rujukan ya, dan kalau klien kami punya privat psikiater sendiri gak mewajibkan dateng ke LPAI gitu itu sih," terangnya.
Anofial Halilintar disebut tak memenuhi panggilan LPAI untuk dimediasi dengan Happy Hariadi beberapa tahun lalu.
Ayah dari Atta Halilintar itu diketahui tak pernah hadir dalam beberapa panggilan, hingga akhirnya Happy membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan.