TRIBUNNEWS.COM - Pedangdut Lia Ladysta tak keberatan untuk meminta maaf kepada Syahrini apabila hal tersebut harus ia lakukan.
Lia Ladysta kini sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Syahrini.
Mantan personel Trio Macan ini bersedia meminta maaf kepada Syahrini atas apa yang telah dilontarkannya melalui sebuah program acara televisi beberapa waktu lalu.
Baca: Jadi Tersangka Kasus Syahrini, Lia Ladysta Bantah Disebut Pansos: Nggak Ada Keuntungan Apa-apa
Baca: Syok Ditetapkan sebagai Tersangka, Lia Ladysta Minta Maaf Jika Ucapannya Melukai Hati
Hal itu diungkapkan Lia Ladysta dalam video yang diunggah di kanal YouTube beepdo, Kamis (24/9/2020).
Sebab, Lia mengaku dalam kesehariannya selalu meminta maaf kepada orang sekitarnya jika melakukan kesalahan.
"Kalau memang diharuskan (meminta maaf) ya enggak apa-apa," kata Lia Ladysta di Polda Metro Jaya, Rabu (23/9/202).
"Karena kan kita memberikan jawaban, ternyata jawaban itu orang enggak terima, gue pasti minta maaf," ucapnya.
Lia Ladysta pun merasa apabila dirinya meminta maaf tak akan membuatnya dipermalukan.
Karena Lia sadar masalah ini sudah menjadi konsumsi publik.
Ia bahkan mengakui ucapannya itu telah melukai hati seseorang.
"Semua orang bisa tahu, ya, enggak masalah (harus minta maaf). Aku enggak merasa harga diri gue turun, enggak merasa dipermalukan," ungkap Lia.
"Aku minta maaf karena statement aku sebagai manusia biasa, ternyata melukai hati seseorang," lanjutnya.
Lia juga membantah kalau kasus dugaan pencemaran nama baik yang menyerang Syahrini berawal karena ingin panjat sosial.
Wanita berusia 36 tahun itu mengungkapkan bahwa tak pernah terpikirkan dibenaknya untuk menjatuhkan orang lain.
Baca: Disinggung soal Berdamai dengan Syahrini, Kuasa Hukum Lia Ladysta Merasa Kliennya Tak Bersalah
Baca: Diperiksa sebagai Tersangka, Lia Ladysta Bersyukur Masih Bisa Pulang, Tidak di Penjara
Bahkan, Lia menyebut, keluarganya pun ikut stres karena hal tersebut.
"Makanya kalau bilang mau pansos, belum ada album. Karena satu, lagi hamil jadi nggak ada keuntungan apa-apa yang aku dapat," kata Lia.
"Yang ada tuh stres keluargaku," sambungnya.
Lia Ladysta kini hanya bisa berdoa yang terbaik.
Ia berharap semoga ada pembelajaran berharga dari masalahnya tersebut.
"Akunya sih alhamdulillah karena entertainment memang beginilah ya."
"Dan aku berharap saja mudah-mudahan ada hikmahlah di balik semuanya," ungkap Lia Ladysta.
Saat memberikan keterangan kepada polisi, Lia Ladysta tetap pada pengakuannya.
Lia mengaku tak berniat mencemarkan nama baik orang lain.
"Aku selalu memberikan keterangan itu nggak pernah gonta-ganti keterangan, nggak pernah berubah-ubah keterangan, memang dari awal seperti itu," terang Lia.
Atas dasar tersebut, lanjut Lia, tak lagi khawaatir atau takut dengan siapa pun yang melaporkannya.
"Aku ceritakan seperti itu. Wallahualam lah ya, kita jalanin aja. Bismillah," ucap Lia.
Seperti diketahui, Syahrini melalui adiknya, Aisyahrani melaporkan Lia Ladysta ke Polda Metro Jaya atas dugaan pencemaran nama baik pada Maret 2019 lalu.
Lia Ladysta dilaporkan karena memberi komentar bahwa Syahrini memiliki hubungan spesial dengan seorang pengusaha tambang asal Banjarmasin yang akrab disapa 'Pak Haji'.
Tudingan tersebut dilontarkan Lia Ladysta saat menjadi bintang tamu di program acara salah satu stasiun televisi.
Lia dijerat dengan Pasal 27 ayat (3) JO Pasal 45 ayat (3) UU RI No.19 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas UU RI No.11 Tahun 2008 Tentang ITE dan atau Pasal 310 KUHP dan atau Pasal 311 KUHP.
Baca: Diaporkan Syahrini, Lia Ladysta Jadi Tersangka Pencemaran Nama Baik, Apa Respon Sang Pedangdut?
Baca: Lia Ladysta Diperiksa Polisi Atas Laporan Syahrini, Merasa Tak Bersalah, Sebut Maaf, Buat Siapa?
(Tribunnews.com/Indah Aprilin)