Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sembuh dari Covid-19 lambat laun membuat Detri Warmanto menyadari virus itu bisa kembali menyerangnya kapan saja.
Detri Warmanto saat ini secara ketat menjaga dirinya dari bahawa Covid-19 dengan menerapkan 3M yakni mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
Ia menekankan agar tidak terlalu sering menurunkan masker demi menjaga kebersihan diri.
"Karena kan kita harus sehigienis mungkin, katanya (virus) bisa nempel di leher dimana aja," ucap Detri Warmanto dalam webinar, Selasa (6/10/2020).
Detri juga menyarankan masyarakat mengutamakan untuk menjaga antibodi dan imun tubuh agar tak mudah terserang Covid-19.
"Tetep jaga antibodinya, makan makanan yang sehat, jaga kebersihan," tuturnya.
Baca: Pernah Positif Covid-19, Detri Warmanto Sempat Percaya Diri Kebal Virus, Kini Ogah Buka Tutup Masker
Baca: Satu Lagi Seleb Jepang Positif Covid-19, Aktris Suzu Hirose Tak Menunjukkan Gejala
Detri Warmanto menyadari selama 7 bulang masyarakat dilanda Covid-19, tentu akan sulit jika harus terus menerus di rumah saja.
Namun ia mengingatkan jika memang harus tetap keluar rumah agar tetap menjaga jarak.
"Tapi kalau saya bilang stay at home berat sih ya, udah pada bokek semua orang. Ya mereka pakai masker pun kalau mulai sesak diturunin sedagu, segini (nutup mulut aja), ya sebisa mungkin physical distancing lah," tutur Detri.
Detri Warmanto sempat terlena setelah sembuh dari Covid-19, ia merasa tak akan lagi terpapar virus tersebut.
Kini setelah ia sadar pemikirannya itu keliru, Detri kembali menjaga kebersihan dan kesehatan diri secara baik dan benar.
Sempat Pede Bakal Kebal Virus
Detri Warmanton mengaku dirinya sempat percaya diri tak akan kembali terpapar Covid-19 karena sudah pernah terpapar.
Rupanya kabar tersebut ia akui hanyalah hoax belaka. Belakangan ini Detri mengetahui bahwa mantan pasien positif Covid-19 masih tetap bisa terpapar kembali.
Ia pun melihat beberapa contohnya yang akhirnya menyadarkan dirinya untuk kembali taat pada protokol kesehatan dari Satgas Covid-19.
"Waktu itu kan saya dibilang kalau udah pernah kena covid bakal kebal virus, ternyata nggak. Akhirnya pede tuh saya sempat buka tutup masker, taruh digantungin dileher," ujar Detri Warmanto dalam sebuah webinar, Selasa (6/10/2020).
"Waktu itu ada yang bilang kalau kemungkinan yang udah terpapar virus nggak bisa positif lagi, ternyata nggak. Stafnya Bima Arya (Walikota Bogor) aja sampai sebulan dua bulan positif terus," lanjutnya.
Akhirnya kini Detri lebih memperhatikan pemakaian maskernya saat berada di luar rumah.
Pemerintah sendiri saat ini lewat Satgas Covid-19 terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M ((Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak). Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan agar masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak