Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung kini bisa tersenyum bagahia karena akhirnya dinyatakan sembuh dari covid-19.
Nunung kembali beraktivitas usai menjalani perawatan di RSUD Pasar Minggu karena terpapar virus corona.
"Alhamdulillah, puji syukur udah diberi kesehatan, udah bisa pulih, bisa beraktifitas lagi," ucap Nunung saat ditemui di kawasan Jl. Kapten Tendean Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020).
Nunung bersama menantu, anak dan cucunya sempat terpapat Covid-19 pada awal September lalu.
Karena kejadian tersebut rumahnya yang berada di kawasan Tebet langsung dikosongkan untuk dilakukan penyemprotan.
Suami dan putra sulung Nunung dinyatakan negatif dan memilih melakukan isolasi di sebuah hotel selama rumah tersebut di kosongkan.
Sebelum dinyatakan positif, kondisi Nunung drop dan dokter sempat mengira alasannya karena kolesterol Nunung tinggi.
Beberapa hari tak kunjung membaik, Nunung kemudian menjalani test SWAB dan hasilnya ternyata positif.
Berikut fakta-fakta kesembuhan Nunung.
Sempat Stres Lalu Ikhlas, Ternyata Jadi Obat
Nunung mengakui bahwa dirinya sempat stress begitu dikabarkan positif terpapar Covid-19 beberapa waktu lalu.
"Seneng (udah sembuh) kemarin sempet kayak orang stress sekarang udah seneng lah bisa beraktivitas lagi," terangnya.
Personil group lawak Srimulat itu mengaku sempat tak terima jika dirinya terpapar virus Covid-19.
"Kaget, stress, kayak nggak terima gitu," ujar Nunung.
Akan tetapi seiring berjalannya waktu Nunung menyadari bahwa ia harus kuat dan ikhlas menerima kenyataan tersebut.
"Tapi ya nggak bisa gitu apapun harus disyukuri, terima ikhlas aja, kan bisa dipulihkan bisa diobatin, harus kuat," bebernya.
Sembuh Lebih Cepat
Sudah dinyatakan sembuh dari Covid-19, Nunung menceritakan bahwa dirinya sembuh jauh lebih cepat dari perkiraan dokter.
Dari 14 hari masa isolasi yang harus dijalani di rumah sakit, di hari ke 8 Nunung mengakui bahwa hasil tes SWABnya sudah negatif.
"Kata dokter sih termasuk cepet aku, karena aku udah berapa hari ya, 7 atau 8 hari, diSWAB lagi (hasilnya) negatif, hari ke sepuluh baru dibolehkan pulang," kata Nunung saat ditemui di kawasan Jl. Kapten Tendean Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020).
Bagaimana kondisi anak dan cucunya?
"Anak anak alhamdulillah negatif, menantu, cucu, udah semua pulang cuma terpaut beberapa hari, aku pulang gak lama mereka pulang. Aku dulu yang pulang, baru empat hari kemudian ank anak sama menantu cucu baru pulang," beber Nunung.
Mulai Bekerja Usai 10 Hari Dirawat dan 10 Hari Isolasi Mandiri
Total 10 hari Nunung menjalani perawatan di rumah sakit di tambah isolasi mandiri di rumah selama 10 hari juga. Barulah ia berani kembali beraktivitas.
"10 hari di rumah, jdi di rumah sakit 10 hari, di rumah 10 hari isolasi mandiri kan, jadi yaudah mulai baru hari ini aku kerja," terangnya.
Nunung menceritakan awalnya ia merasa tak gejala apapun sesaat sebelum divonis positf Covid-19. Setelah ia mulai bekerja baru terasa bahwa beberapa indranya tak berfungsi.
"Awalnya sih gak begitu (terasa), aku termasuk orang tanpa gejala, jadi nggak merasakan apa-apa," ucap Nunung.
"Aku masih berangkat syuting tiba-tiba nggak bisa nyium apa-apa, aku izin pulang besoknya SWAB, positif, jadi ku nggak yang panas, sesek, nggak apa-apa biasa aja, tiba-tiba gak bisa nyium gitu," tuturnya.
Pesan Nunung, Selalu Jaga Jarak, Corona Bisa Diobati Tapi Tak Bisa Disepelekan
Setelah sembuh dari Covid-19, komedian Nunung menegaskan pentingnya mematuhi protokoler kesehatan yang digaungkan pemerintah dan Satgas Covid-19.
Nunung mengakui pentingnya menjalani protokol 3M yakni mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
Sebetulnya hal tersebut sudah dilakukan Nunung selama ini, namun kondisinya yang kurang fit membuatnya jadi mudah terpapar.
"Aku tuh orangnya paling protect, nggak pernah ke mall, ke keramaian, gak pernah, aku cuman kerja. Kerja aja hati-hati ya, patuhi protokoler, cuci tangan, pake masker, dikit-dikit cuci tangan, disemprot," ujar Nunung saat ditemui di kawasan Jl. Kapten Tendean Jakarta Selatan, Rabu (7/10/2020).
"Tapi ya gak apa-apa kita nggak tahu kena dimana, sama siapa yang penting ikhlas aja, corona bisa diobatin cuman nggak bisa disepelein," jelasnya.
Nunung juga mengingatkan, selain menjaga fisik, menjaga psikis juga perlu. Jangan sampai mudah stress yang bisa membuat kondisi fisik menurun.
"Ya yang penting nggak boleh stress kalau pengin cepet pulih, harus happy dan taat minum obat, obatnya kan cuma vitamin doang," terang Nunung.
"Udah happy aja di sana. Anakku semua disana, menantu di sana, cucu juga, ‘dibikin happy ya mba Nunung’ iya iya, itu kan menambah imun," ungkapnya.
Setelah sempat stress dan akhirnya bisa mengandalikan emosinya itu, Nunung pun bisa pulih dengan segera. Bahkan lebih cepat dari prediksi dokter.
Pemerintah saat ini lewat Satgas Covid-19 terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak). Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan agar masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid-19 banyak datang dari pergerakan manusia. Makanya, pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).