Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi dangdut Jenita Janet menceritakan kondisi rumah tangganya bersama Alief Hedy Nurmaulid sebelum mereka bercerai.
"Jadi September sampai Desember 2019 itu masa-masa kacaunya aku dan juga pernikahan aku," kata Jenita Janet ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (26/10/2020).
Wanita berusia 33 tahun itu menegaskan kalau dirinya sampai ingin memutuskan untuk mundur dari panggung hiburan.
Baca juga: Mantan Suaminya Terus Permasalahkan Harta Gono-gini, Jenita Janet Ancam Penjarakan Sang Mantan
Sebab, kala itu ia merasa tak bisa bekerja tanpa Alief, mantan suami yang juga manajernya kala itu.
"Jadi ketika dia (Alief) enggak ada, aku merasa pincang aja di kerjaan jadi goyang atau oleng. Sampai aku enggak percaya diri lagi gitu," ucapnya.
Oleh karenanya, wanita bernama asli Jeni Juliana tersebut merasa bahwa akhir tahun 2019 atau gugatan cerai yang ia ajukan ke Pengadilan, menjadi titik terendah dalam hidupnya.
Sebab, Janet menegaskan yang memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai atau mengakhiri pernikahannya selama 10 tahun itu adalah dirinya sendiri.
"Sebagai perempuan, saya membulatkan hati dengan alasan yang kuat. Pokoknya ada yang dicacatilah dalam rumah tangga. Itulah kesimpulannya, sampai aku minta cerai," jelasnya.
Baca juga: Jenita Janet Pengin Nikah Lagi dan Punya Anak, Gosipnya Calon Suami Sudah Ada
"Aku pun tidak bilang ke orangtua soal masalah aku awalnya. Hanya minta didoakan. Cuma, karena sudah memuncak kekecewaannya, akhirnya aku cerita ke orangtua dan mereka mendukung aku," tambahnya.
Lebih lanjut, Jenita Janet menegaskan bahwa keputudannya menceraikan Alief Hedy Nurmaulid seakan adalah keputusan terburu-buru, karena meminca cerai saat dirinya sedang goyang.
"Saat itu aku sama sekali enggak tahu harus berpegang sama siapa. Karena di dalam hati aku mikir, aku mampu apa enggak ya hidup sendiri. Tapi aku kuatkan diri dan hati, yaudah aku ajukan cerai," ujar Jenita Janet.