TRIBUNNEWS.COM - Penyayi Harry Styles menjadi artis solo pria pertama yang muncul di sampul majalah Vogue mengenakan gaun.
Untuk diketahui, penyanyi 26 tahun itu merupakan model gaun untuk merek Gucci.
Selama pemotretan, Harry Styles mendiskusikan pilihannya yang berani dengan majalah Vogue AS.
Harry Styles menegaskan, dia tidak merasa terbatas pada norma gender yang ketat dalam hal mode dan kehidupan.
Baca juga: Harry Styles Jadi Artis Solo Pria Pertama yang Hiasi Sampul Vogue Pakai Gaun
Baca juga: Harry Styles Beri Dukungan Terhadap Calon Presiden Joe Biden Meski Bukan Orang Amerika
"Saya suka bermain dress-up secara umum," papar Harry Styles yang dikutip Tribunnews dari Yahoo.com.
Fashion untuk Bersenang-senang
Mantan anggota One Direction tersebut mengaku, memandang fashion sebagai "sesuatu untuk bersenang-senang dan bereksperimen".
Harry Styles menolak gagasan mengenai pakaian tertentu hanya untuk 'pria atau wanita'.
"Ketika Anda mengambil 'Ada pakaian untuk pria dan ada pakaian untuk wanita,' begitu Anda menghilangkan penghalang, jelas Anda membuka area di mana Anda bisa bermain," katanya.
“Kadang-kadang saya pergi ke toko, dan saya hanya melihat pakaian wanita sambil berpikir itu luar biasa," ungkapnya.
Baca juga: Unggahan Menyentuh Harry Styles Bertepatan dengan Ulang Tahun ke-10 One Direction
Para Penggemar Sampaikan Pujian untuk Harry Styles
Pemotretan yang terbilang unik itu pun mendapat beberapa kritikan dari pengguna internet.
Tetapi, tanggapan pengguna media sosial secara keseluruhan sangat positif.
Ribuan orang mengungkapkan kekaguman mereka atas kesediaan penyanyi Inggris itu untuk mengenakan apa yang dia inginkan daripada menyesuaikan dengan apa yang dianggap 'dapat diterima'.
"Gaya Harry mengenakan gaun membuatku menjadi orang paling bahagia di dunia. Aku berharap pria lebih nyaman dengan sisi femininnya. Kupikir itu sangat seksi," tulis akun Twitter anonim mengomentarai foto Harry Styles.
"Saya pikir kita semua bisa setuju bahwa Harry Styles adalah satu-satunya pria," tulis satu twit anonim yang menerima lebih dari 6.000 suka.
Twit @finelinetimmy. “Dia menghancurkan penghalang maskulinitas beracun untuk generasi KAMI seperti yang sebelumnya dia lakukan. Gender tidak mengenal batasan. Saya SANGAT BANGGA menjadi penggemarnya. "
Sementara itu, adik perempuan Styles, Gemma, juga muncul dalam pemotretan dan berbagi beberapa unggahan di media sosial.
Gemma menyebut Harry Styles dalam cuitannya, bahwa dia "sangat bangga dengan siapa Anda."
Wawancara Harry Styles
Lebih dalam, wawancara Vogue dengan Harry Styles tidak hanya berbicara tentang fashion.
Harry Styles juga membahas keluarga dan bagaimana dia bersyukur atas One Direction.
“Saya menyukai waktu saya bersama One Direction. Itu semua baru bagi saya, dan saya mencoba untuk belajar sebanyak yang saya bisa," ungkap Harry Styles.
Boy band ikonik ini mengambil jeda (hiatus) pada tahun 2015 dan kelimanya telah merilis proyek solo mereka sendiri, termasuk Harry Styles.
Harry Styles mengatakan, sulit untuk menemukan 'warnanya' sendiri setelah One Direction.
Dia pun mengakui tidak sepenuhnya merasa nyaman untuk mengekspresikan dirinya secara utuh hingga album keduanya, Fine Line yang dirilis pada 2019 kemarin.
"Saya terus mencari tahu seperti apa suara saya sebagai artis solo," kata Harry Styles.
Baca juga: Ulang Tahun Ke-27, Intip 6 Potret Transformasi Zayn Malik, dari Era One Direction hingga Jadi Solois
Baca juga: 5 Fakta Menarik Harry Styles yang Sedang Ulang Tahun: The X Factor, One Direction, hingga Asmara
Lebih dalam, sampul Vogue tampaknya menunjukkan Harry Styles terus melepaskan rasa takutnya dan benar-benar mengeksplorasi kegembiraan dan kebebasannya sebagai artis solo.
Jelas bahwa orang-orang sepenuhnya mendukung pertumbuhan Harry Styles sebagai seniman dan manusia.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)