Laporan Wartawan Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Delapan bulan pandemi covid-19 mewabah Indonesia, selebritas Barbie Kumalasari mengaku keuangannya goyang.
Barbie Kumalasari mengaku dirinya tidak punya pekerjaan ketika dua bulan awal pandemi covid-19 melanda Indonesia.
"Awal pandemi tuh sepi banget kerjaan sampai aku tuh jual aset. Tapi alhamdulillah setelahnya ada kerjaan, tapi ya sebulan sekali," kata Barbie Kumalasari ketika ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, belum lama ini.
Guna bertahan hidup ditengah pandemi covid-19, wanita yang akrab disapa Kumalasari itu sampai jual koleksi berlian dan mobilnya.
Baca juga: Satu Per Satu Kebohongan Barbie Kumalasari Dibongkar, Termasuk Aksi Pansos Saat Beri Bantuan Sosial
Baca juga: Galih Ginanjar Dipenjara, Barbie Kumalasari Kesepian, Tak Bisa Lampiaskan Hasrat Biologis
"Berlian banyak yang aku jual, mobil ada lima aku jual," ucapnya.
Karena ekonomi Indonesia juga goyang, istri siri Galih Ginanjar itu mengaku menjual barang-barangnya dengan harga yang jatuh.
"Sampai rugi Rp 5 Miliar aku jual barang. Karena siapa yang mau beli juga kan. Ya begitu lah kehidupan. Mobil yang aku jual Merchedez Benz, Valvire, dan lain-lain lah," jelasnya.
"Itu juga jualnya susah. Dijual bukannya untung malah rugi," tambahnya.
Namun, Kumalasari bersyukur dikarenakan ia tidak pernah membeli barang dengan kredit. Sehingga, selama pandemi, ia tidak mengeluarkan uang banyak guna membayar tagihan.
"Jadi punya uang aku beli aset. Kadang orang maksain sampai kpr ke bank," katanya.
Alasan menjual berlian dan mobil dikarenakan Barbie Kumalasari harus tetap menggaji karyawan yang bekerja dengannya, karena mereka juga punya keluarga.
"Semoga tahun depan lebih baik sih ekonomi Indonesia ini," ujar Barbie Kumalasari.