Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Adi Bing Slamet mengatakan bahwa tak ada tanda-tanda Iyut Bing Slamet kembali mengonsumsi narkoba.
Ini menjadi kali kedua Iyut Bing Slamet tersandung kasus narkoba setelah pada tahun 2009 lalu ia divonis 1 tahun penjara.
"Ya dia biasa aja sih kalau ketemu," ucap Adi Bing Slamet saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (4/12/2020).
"Nggak ada (tanda-tanda pakai narkoba)," lanjut dia.
Baca juga: Adi Bing Slamet Sayangkan Adiknya Iyut Kembali Tersandung Narkoba
Adi Bing Slamet mengatakan ia belum lama ini berkomunikasi dengan adiknya itu.
"Terkahir komunikasi kapan ya? Belum lama, beberapa bulan lalu," ujar Adi Bing Slamet.
Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Artis Iyut Bing Slamet Terkait Narkoba
Adi Bing Slamet menyayangkan adiknya itu kembali tersandung narkoba.
Ia merasa bahwa adiknya sebagai korban peredaran narkoba di Indonesia.
Sebelumnya Polres Metro Jakarta Selatan melalui Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Wadi Sabeni membenarkan penangkapan Iyut Bing Slamet.
"Iya benar. Tim Satuan Reserse Narkoba mengamankan seseorang berinisial IBS (Iyut Bing Slamet) terkait narkoba," kata Wadi Sabeni, Jumat (4/12/2020).
Baca juga: Anak Usaha Jasa Marga Langsung PHK Karyawan yang Terlibat Penyalahgunaan Narkoba
"Yang bersangkutan mengaku adalah mantan artis cilik," tambahnya.
Wadi mengatakan bahwa pihaknya menangkap Iyut Bing Slamet di kediamannya di kawasan Kramat Sentiong, Johar, Jakarta Pusat, Kamis (3/12/2020) malam.
"Dalam penangkapan kami mengamankan barang bukti berupa alat pakai narkoba dan paperclip diduga berisi sabu," ucapnya.
Baca juga: Ikut-ikutan Teman Pakai Narkoba, Niatnya Ingin Kurus, Dhawiya Zaida Anggap Itu Masa Kelam
Wadi sudah melakukan penggeledahan dan pengecekan urin terhadap saudara kandung dari aktor Adi Bing Slamet itu.
"Hasil urinnya positif," tegasnya.
Wadi belum mau menjelaskan hasil pemeriksaan sementara, dikarenakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap Iyut Bing Slamet.
"Kedepannya IBS masih kita lakukan pemeriksaan dan pendalaman atas penangkapan ini," ujar Wadi Sabeni.