TRIBUNNEWS.COM - Manga One Piece chapter 1001 dijadwalkan rilis resmi pada Minggu (17/1/2021), menurut Mangaplus Shueisha.
Bocoran jalan cerita atau spoiler One Piece chapter 1001 telah diperbarui di Reddit.
Simak spoiler One Pice chapter 1001 berikut, dan ada informasi kurang menyenangkan di akhir artikel ini.
Spoiler One Piece Chapter 1001
Chapter terbaru arc Wano yang akan datang berjudul Onigashima's Decisive Monster Battle atau Pertempuran antar Monster yang Menentukan Onigashima.
Di sampulnya, kita akan melihat Jinbei yang sedang tidur di atas ubur-ubur.
Kemudian melanjutkan cerita di chapter 1000, Kaido akan dibuat terkejut oleh seragan Luffy yang mampu melukainya.
Zoro menyaksikan serangan yang dilakukan kaptennya dan menduga Haki yang digunakan Luffy adalah hasil dari belajar dengan seorang lelaki tua di Wano.
Tak hanya Zoro, Kid juga menyaksikan aksi Luffy dan penasaran dengan Haki yang digunakan Topi Jerami.
"Apa itu Haki? Bagaimana serangan tinju itu bekerja melawan Kaido?" tanya Kid.
Baca juga: Spoiler One Piece 1001 Terbaru: Kaido Melihat Bayangan Roger, Shirohige, Oden, dan Rocks
Sementara Kaido yang mendapat serangan juga terkejut, karena menurutnya hanya ada beberapa orang di dunia ini yang bisa melawannya.
"Bocah ini baru saja benar-benar kalah dariku beberapa waktu yang lalu di Kuri. Apa yang terjadi di dunia sejak saat itu?"
"Hanya ada beberapa orang di dunia yang bisa melawanku. Dia pikir dia ini siapa?" kata Kaido.
Saat Kaido menatap Luffy, dia melihat ada bayangan Roger, Shirohige, Oden, Shanks dan Rock yang kurang begitu jelas, di belakang Topi Jerami
Kemudian Kaido menyerang Luffy dengan Raimei Hakke lagi, tetapi anak Dragon ini menggunakan Haki-nya untuk membaca masa depan.
Luffy bisa menghindar dari serangan itu tetapi Kaido sangat cepat sehingga tubuhnya terkena sedikit pukulan.
Beberapa darah keluar dari kepala Luffy, meski demikian Kaido memujinya karena bisa menghindari serangan sang Yonkou.
Tak mau ketinggalan, Big Mom juga menyerang Luffy masih belum bisa bangun dengan Heavenly Fire.
Namun Zoro memotong Prometheus menjadi dua bagian menggunakan teknik pedang Kitsunebiryuu: Homurasaki atau Foxfire Kinemon.
Kaido menyerang Luffy lagi tetapi Law menggunakan Shambles-nya untuk memindahkan Topi Jerami ke arahnya.
Law marah lalu mengatakan bahwa dirinya bermaksud menyelamatkan Kinemon sendirian, tetapi lagi-lagi rencananya gagal karena Luffu.
Jadi sekarang sepertinya Law akan mengikuti perintah Luffy.
Mendengar pernyataan Law, Kid mengolok-olok pemilik nama lengkap Trafalgar D Water Law itu karena mau menjadi bawahan Luffy.
Selanjutnya, kita akan melihat Big Mom menyerang Luffy, Law, dan Kid dengan teknik baru yang disebut Heavenly Bonbon, yang mana Prometheus mengeluarkan 3 bola api kecil.
"Jadi orang pertama yang menyentuh api itu adalah Kid," kata Luffy.
Baca juga: Spoiler One Piece Chapter 1001: Zoro Menggunakan Teknik Berpedang Milik Kinemon
Law dan Kid tampaknya tak terima dengan perkataan Luffy, lalu mengatakan mereka tidak akan memainkan permainan Kapter Bajak Laut Topi Jerami.
Namun, ketika bola api mendekat, semuanya menghindar dan menampakkan ekspresi yang lucu.
Di sisi lain, Zoro mengubah dandanannya, dia memakai bandana dan berkata pada Killer.
"Jangan menghalangi jalanku, Kamazou," kata Zoro.
Zoro mengingat Killer dari tawanya.
Killer menjawab gertakan Zoro sambil mempersiapkan pedangnya yang bernama Punisher.
"Jika dulu ada pedang ini, kau pasti sudah mati," ucap Killer.
"Hasilnya akan tetap sama," balas Zoro.
Kemudian Zoro dan Killer bersama-sama menyerang Kaido.
Zoro menggunakan teknik pedang Rengoku Oni Giri, dan Killer menggunakan Zanshu Claw.
Kaido tampaknya terluka karena serangan dua Generasi Terburuk itu tetapi masih tersenyum dan memuji mereka.
"Aku masih perlu melepaskan lebih banyak kekuatan Enma," kata Zoro.
Sementara itu, Luffy, Law, dan Kid kembali berdiri setalah terkena bola api Big Mom, lalu mereka menyerang Kaido bersama-sama.
Kaido memberitahu Big Mom untuk menunggu karena dia ingin melihat kekuatan mereka secara penuh.
Luffy menggunakan Gomu Gomu no Kong Gun, Law menggunakan Takt untuk menjatuhkan berton-ton batu pada Kaidou.
Sedangkan Kid menggunakan serangan baru yang disebut Punk Rotten: Punk Vise, yakni robot badass dengan wajah tengkorak yang menghancurkan Kaido dengan kedua tangan.
Menyaksikan hal itu, Big Mom tertawa dari atas dan mengubah Napoleon menjadi pedang yang menyala-nyala.
Kaido muncul dari bebatuan dalam wujud naganya.
Dua Kaisar Laut itu bersiap menghadapi Lima Generasi Terburuk.
"Akan sia-sia untuk membunuh kalian semua, tapi itu tidak bisa dihindari. Setelah kematian kalian, aku akan mengambil semua kru, harta, dan semua Poneglyph yang kalian miliki!'
"Siapa pun yang memenangkan pertempuran ini, akan hanya beberapa langkah lagi untuk menjadi Raja Bajak Laut," kata Kaido.
Tribunners, meski terlihat menarik, hal di atas masih sebatas spoiler yang dibagikan di internet.
Untuk cerita asli dan lengkapnya kita tunggu saja manga One Piece chapter 1001 setelah resmi dirilis.
Lebih jauh, ada informasi kurang menyenangkan untuk para penggemar One Piece.
Minggu depan Shonen Jump libur sehingga chapter 1001 belum bisa dirilis.
Namun, spoilernya akan dirilis pada hari Jumat sebelum rilis resminya.
(Tribunnews.com/Rica Agustina)