TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah nama idol K-Pop dan artis Korea Selatan terseret dalam skandal isu bullying, di antaranya adalah Mingyu SEVENTEEN dan Soojin (G)I-DLE.
Skandal tersebut bermula dari unggahan anonim di forum online.
Dikutip Tribunnews dari Koreaboo, Soojin (G)I-DLE menjadi idol pertama yang disebut-sebut termasuk golongan iljin semasa ia sekolah.
Iljin adalah sekelompok anak di sekolah yang suka menindas anak lainnya yang lebih lemah.
Sebuah unggahan di Instagram atas nama A, mengaku sebagai saudara korban bullying oleh Soojin di sekolah.
Baca juga: Daftar Idol K-Pop yang Comeback Maret 2021, iKON akan Rilis Digital Single Berjudul Why Why Why
Baca juga: Gosip Kekejamannya Saat Sekolah Beredar, Soojin (G) I-DLE,Angkat Bicara
A mengungkapkan kekerasan di sekolah yang terkait dengan Soojin adalah fakta.
"Dia (Soojin) akan memanggil saudaraku dan temannya ke kamar mandi, membuat mereka menampar satu sama lain serta akan mengirim broadcast yang mengatakan saudaraku adalah orang buangan.
Imejnya di TV menjijikkan. Adikku mengalami kesulitan setiap hari setiap dia mendengar lagu (G)I-DLE.
Aku akan mengunggah penjelasan lebih rinci di komunitas online. Karena semua yang aku katakan benar, aku tidak takut jika mereka menuntutku," tulis A.
Meski begitu, CUBE Entertainment, agensi (G)I-DLE, membantah isu tersebut.
Menurut pengakuan Soojin pada CUBE, A pernah mendengar Soojin dan korban berdebat melalui telepon.
Namun, tuduhan A tentang Soojin suka mem-bully adalah palsu.
"Semua klaim yang dibuat A tentang intimidasi sekolah, bagaimanapun, telah dikonfirmasi sebagai kebohongan," ungkap CUBE, Minggu (21/2/2021), dilansir Koreaboo.
CUBE pun meminta agar penggemar membantunya menghentikan tuduhan dan rumor palsu pada para artsinya.
Diketahui, isu bullying bukanlah rumor negatif pertama yang membayangi Soojin.
Baca juga: Group K-Pop Aespa Ikut Meriahkan Panggung Indonesian Idol Special Season Malam Ini
Baca juga: Jimin BTS Ada di di Puncak Idol K-Pop Terpopuler Pada Februari 2021
Seorang warganet lain pernah mengunggah album tahunan sekolah menengah Soojin dan mengungkapkan, "Soojin tercium bau rokok setiap hari serta akan pergi berkeliling dengan pria lebih tua dan minum alkohol."
Namun, unggahan tersebut telah dihapus.
Selain Soojin (G)I-DLE, aktor Kim Dong Hee yang pernah muncul dalam drama SKY Castle juga dituduh seorang iljin.
Mengutip Koreaboo, seorang anonim mengatakan Kim Dong Hee adalah pengganggu semasa ia sekolah.
"Aku benci seseorang yang dulunya penindas brutal, kini menjadi selebriti yang sangat dicintai.
Begitu alumni sekolahku mengumpulkan lebih banyak bukti, aku akan membagikannya," ujarnya.
Anonim itu mengklaim Kim Dong Hee pernah memukuli dan menggertak teman sekelasnya.
Tak hanya itu, ia juga menyebut Kim Dong Hee suka merokok di dalam kelas.
Menyusul tuduhan tersebut, JYP Entertainment selaku agensi Kim Dong Hee mengatakan akan mengambil tindakan hukum kali ini.
JYP menyebutkan unggahan yang menuduh Kim Dong Hee pernah dibuat pada 2018 lalu, namun kini muncul kembali.
Baca juga: Drama Korea yang Tayang Februari 2021, Vincenzo yang Dibintangi Song Joong Ki Rilis 20 Februari
Baca juga: Idol Grup K-Pop Terpopuler di Bulan Februari, BTS dan BLACKPINK Mendominasi
"Namun, tiga tahun kemudian, informasi palsu yang sama diunggah lagi. Sebagai tanggapan kali ini, kamu berencana untuk melakukan tindakan hukum terhadap tuduhan itu," tutur JYP, Senin (22/2/2021).
Dikutip dari Koreaboo, idol kedua yang dituduh seorang iljin adalah Kim Sohye, mantan personel I.O.I.
Pada Senin, seorang anonim menulis di komunitas online, membeberkan soal Sohye semasa sekolah.
Meski bukan korban secara langsung, anonim tersebut mengaku melihat sikap kasar Sohye pada teman sekolahnya.
"Kim Sohye berdiri di dekat bangku dan korban sedang duduk melihat ponselnya, tidak mendengarkan apa yang dikatakan Kim Sohye.
Kim Sohye marah, menjambak rambut korban, memaksanya berlutut, dan memukulnya.
Aku sangat terkejut karena masih ingat bagaimana korban memegangi tangan di atas kepalanya sebagai isyarat minta ampun," tulisnya.
Agensi Kim Sohye, S&P Entertainment, memberikan tanggapan terkait tuduhan itu.
S&P secara tegas membantah rumor tersebut dan akan memprosesnya secara hukum.
Sebelumnya di tahun 2017, Sohye juga pernah dituduh melakukan kekerasan.
Baca juga: Jangan Ngaku Kpopers Garis Keras Kalau Belum Lakukan 4 Hal Ini
Baca juga: Grup Kpop BTS Beri Ucapan Tahun Baru Imlek dengan Cara Unik
Namun, penuduh kemudian meminta maaf pada Sohye dan S&P atas klaim palsu yang ia buat.
Terakhir, nama Mingyu SEVENTEEN menjadi perbincangan setelah seorang anonim menuduhnya sebagai iljin semasa sekolah.
Dilansir Koreaboo, anonim tersebut mengaku pernah dilempar tutup botol soda dari jarak 4-5 meter oleh Mingyu.
Ia juga mengklaim Mingyu SEVENTEEN dan gerombolannya memalak serta menyerangnya secara verbal.
Tak berhenti di situ, anonim itu juga mengatakan Mingyu memintanya mengumpulkan uang.
Meski begitu, unggahan tersebut telah dihapus dan penggemar SEVENTEEN tengah berusaha membersihkan nama Mingyu.
Pledis Entertainment sendiri secara tegas membantah tuduhan tersebut.
"Kami telah mengonfirmasi pada Mingyu langsung. Klaim yang dibuat padanya tidak berdasar dan jelas salah," terang Pledis.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)