Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Sutradara film sekaligus komedian, Ernest Prakasa tiba-tiba mengomentari terkait plagiarisme.
Lewat akun Instagram miliknya @ernestprakasa, ia mengatakan untuk berhenti menolerir penjiplakan sebuah karya.
Tidak hanya itu, pada keterangan foto yang ia unggah, Ernest mengajak setiap orang untuk saling menghormati ide seseorang.
"Menghormati ide harus dimulai dari sesama kreator.
Baca juga: Profil Reza Arap, Musisi dan Konten Kreator yang Baru Saja Gelar Resepsi Pernikahan di Bali
Apresiasi tersebut akan menjadi teladan bagi penikmat karya, untuk ikut belajar menghargai nilai sebuah orisinalitas," tulisnya pada keterangan foto di akun Instagram miliknya, Sabtu (13/3/2021).
Tidak hanya itu, lewat akun Twitter miliknya, Ernest juga mengatakan tidak apa-apa jika orang menilai konten norak atau menjual sensasi.
Selama karya tersebut adalah karya orisinal buatan tangan sendiri.
"Seniman sejati tidak menjiplak. Dan penjiplak, sejatinya bukan seniman," katanya lagi.
Baca juga: Jokowi: Merawat Semangat Untuk Berkarya Lewat Vaksinasi Covid-19 Bagi Seniman Pekerja Seni
Sebelumnya, rapper sekaligus musisi Indonesia Young Lex ramai diperbincangkan.
Laki- laki yang berjuluk 'Raja Terakhir' itu meniru konsep video klip milik musisi Korea Selatan, Lay Exo yang pernah viral.
Tudingan tersebut muncul setelah Young Lex merilis video musik yang dinilai mirip dengan milik Lay EXO.
Nyatanya tidak hanya para fans K-Pop yang bereaksi terkait tudingan plagiarisme tersebut.