News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kapal Selam Nanggala Hilang Kontak

Duka Komar Preman Pensiun, Satu di Antara 53 Awak KRI Nanggala Adalah Kerabatnya

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Matt Drajat pemeran Kang Komar di sinetron Preman Pensiun

TRIBUNNEWS.COM - Matt Drajat pemeran Komar di serial Preman Pensiun 1-3 menyampaikan duka mendalam atas tragedi yang menimpa kapal selam KRI Nanggala 402 di perairan utara laut Bali.

Satu di antara 53 awak kapal selam tersebut masih memiliki hubungan kerabat dengannya, yakni Kolonel Laut Harry Setyawan.

Kolonel Laut Harry adalah Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) di KRI Nanggala 402.

Baca juga: Jokowi: Pengabdian 53 Prajurit KRI Nanggala 402 Akan Terpatri di Sanubari Seluruh Rakyat Indonesia

"Berikan keselamatan ya'Allah kepada 53 personel kapal selam Nanggala 402 dengan caramu tidak ada yg mustahil , agar mereka dapat berkumpul kembali dengan keluarga nya ya' Allah... Aamiin."

"Salah satu dari 53 personel kapal selam KRI NANGGALA keluarga saya (Adik sepupu) dari adik ibu."

"50. Kolonel Laut (P) Harry Setyawan (Non ABK)," tulis Matt Drajat.

Begitu mendengar kabar dari Panglima TNI bila 53 awak kapal selam dinyatakan gugur, pemeran Kang Komar pun mengucapkan doa duka citanya.

Ia menuliskan ucapan selamat jalan kepada Kolonel Laut Herry Setyawan dan seluruh awak KRI Nanggala-402.

Ia juga berusaha menguatkan istri almarhum.

"Innallillahiwainnaillaihirojiun semoga amal ibadah nya di terima di sisi Allah SWT

Selamat jalan Adinda @harrysetyawan43 bakti mu untuk negara

Berikan kesabaran untuk keluarga Adinda @winny_prabu_ tawakal untuk menghadapi nya," tulis Matt Drajat.

Unggahan aktor yang kerap berakting sebagai preman itu pun banjir ucapan bela sungkawa dari fans maupun netizen media sosial.

Berharap jenazah ditemukan

Keluarga Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Kolonel (P) Harry Setiawan berharap jenazah 53 awak KRI Nanggala bisa diketemukan.

Keluarga sepupu Harry, Kolonel (P) Kicky Salvachdie, menuturkan bahwa ibunda Harry, Ida Farida, datang ke Gedangan Sidoarjo dari Depok. Begitu juga keluarg besar yang lain.

"Keluarga mengharapkan jenazah mudah-mudahan juga bisa diketemukan. Ada keinginan keluarga, Mas Harry bisa dimakamkan di makam keluarga di Sukabumi," ucap Kicky kepada surya.co.id, Minggu (25/4/2021).

Harry besar dari keluarga prajurit TNI AU. Alumnus Akabri angkatan 1997.

Almarhum dikenal penuh dedikasi dan menjadi kebanggaan keluarga. Bapak empat anak ini gugur dalam tugas negara.

Harry menjadi patriot bangsa bersama 53 ABK yang lain.

Baca juga: DUGAAN Awal Penyebab Tenggelamnya KRI Nanggala-402, KSAL: Bukan Human Error atau Mati Listrik

Kicky menyampaikan keinginan Ibu Kandung Harry kalau jenazah bisa diketemukan bisa dimakamkan di makam keluarga di Cilubang, Sukabumi.

"Ayah Mas Harry adalah Pakde Saya (almarhum Marwoto, purnawirawan TNI AU) yang sudah meninggal. Dimakamkan di Cilubang," ujarnya.

Baca juga: KRI Nanggala 402 Tenggelam, Istilah Subsunk dan On Eternal Patrol Jadi Trending di Twitter

Seperti diberitakan, seluruh awak kapal KRI Nanggala-402 yang berjumlah 53 dinyatakan gugur, Minggu (25/4/2021) sore.

Hal ini disampaikan oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai, Minggu petang.

"Berdasar bukti-bukti otentik tersebut dapat dinyatakan bahwa KRI Nanggala-402 telah tenggelam dan seluruh awaknya telah gugur," kata Hadi.

Ia mengatakan, hal ini berdasarkan pemindaian secara akurat oleh KRI Rigel di lokasi yang ada kemagnetan yang kuat sebelumnya.

Pemindaian menggunakan multibeam sonar dan magnetometer. Pemindaian ini menghasilkan citra bawah air yang lebih detail.

MV Swift Rescue Singapura telah menurunkan ROV dan melakukan citra bawah air secara visual menggunakan kamera.

Telah diperoleh citra yang dikonfirmasi sebagai bagian dari KRI Nanggala-402.

Bagian kapal yakni meliputi kemudi vertikal belakang, jangkar, bagian luar badan tekan, kemudi selam timbul, bagian kapal yang lain termasuk baju keselematan awak kapal MK 11.

Diberitakan sebelumnya, KRI Nanggala-402 dinyatakan hilang pada Rabu (22/4/2021).
Kapal buatan Jerman ini dinyatakan hilang kontak saat melakukan latihan menembak torpedo di laut utara Bali.

Kemudian setelah dilakukan pencarian, Sabtu (24/4/2021) dinyatakan tenggelam. Hal tersebut setelah ditemukan sejumlah serpihan bagian KRI Nanggala-402.

Ikuti Update berita KRI Nanggala 402

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Komar Preman Pensiun Berduka, Komandan KRI Nanggala 402 Masih Kerabatnya, Unggah Ini di Instagramnya, dan Surya.co.id dengan judul  53 Awak KRI Nanggala 402 Dinyatakan Gugur, Ibu Kolonel Harry Setiawan berharap Jenazah Anak Ketemu

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini