Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Grup band NAIF resmi bubar setelah merintis karier bermusik sejak 1995.
Selama 25 tahun membangun karier di industri hiburan tanah air, band NAIF terpaksa bubar.
Bubarnya band NAIF juga dikonfirmasi langsung oleh sang vokalis, David Bayu.
Informasi band NAIF bubar diungkapkan David Bayu melalui video YouTube miliknya.
Berikut Tribunnews rangkum fakta-fakta bubarnya grup band NAIF yang dirangkum dari berbagai sumber.
Baca juga: Band Naif Bubar, David Bayu Sebut Ada Era Baru, Apakah Rencana Para Eks Personel?
- Sebut Ada Masalah Internal
Bubarnya band NAIF tentunya tidak luput dari adanya permasalahan.
David menyebut ada beberapa faktor yang menyebabkan band NAIF kini bubar.
Bahkan, ia menyebut ada permasalahan internal yang turut menjadi penyebab NAIF bubar.
"Masalah harus ada, masalah internal selalu ada. Jangan pernah bilang enggak ada masalah. Mati saja ada masalah. Kami ini kalau dibilang masalah, ada," ungkap David.
Terlebih lagi pandemi Covid-19 yang terjadi pada Maret 2020 lalu turut ikut menjadi faktor.
Pandemi Covid-19 ikut menjadi faktor pemisah antara personel bandNAIF.
"Sejak pandemi terjadi pemisahan di mana-mana, bahkan berdampak ke NAIF yang gue rasain, ada pemisah. Gue melihatnya seperti lagi diajak," jelas David.
- Usulan Bubar Sudah sejak Oktober 2010
David Bayu menyebut jika usulan untuk bubar sudah sejak band NAIF berulang tahun ke-25 tahun.
Yakni pada bulan Oktober 2020, lalu.
Lebih lanjut, David Bayu juga memberikan konfirmasi terkait bubarnya grup band legendaris itu.
Informasi itu disampaikan pada 10 Mei 2021 lalu melalui video YouTube-nya.
"Bubar? Kayak suatu kumpulan, tercerai berai, memisahkan diri. Menjawab bubar atau gimana, ya bubar ya. Ya bisa dibilang masuk kategori bubar," kata David Bayu.
"Udah 25 tahun kita umumkan udahan. Cukup untuk kita kasih tahu ke kawan-kawan, membubarkan diri," kata David Bayu.
Baca juga: Benarkan Band Naif Bubar, David Bayu Beberkan Alasannya, Akui Ada Masalah
Sebelumnya, kabar band NAIF bubar mulai muncul setelah pamitnya bassis serta drummer, Mohammad Amil Hussein atau Emil dan Franki Indrasmoro Sumbodo alias Pepeng.
Dilansir Kompas.com, Pepeng mengonfirmasi dirinya telah pamit dari NAIF melalui pesan singkat.
Emil dan Pepeng resmi keluar dari NAIF sejak September 2020, lalu.
Emil juga mengonfirmasi bahwa ia pun telah pamit sebelum Pepeng keluar.
Keluarnya Emil dan Pepeng diketahui memiliki alasan yang berbeda dan tidak saling berkaitan.
- Personel Kini Punya Kesibukan Masing-masing
Setelah band NAIF dibubarkan, para personel sudah memiliki kesibukannya masing-masing.
Saat ini, diketahui David Bayu sibuk membuat konten YouTube di kanal pribadinya.
Dalam kontennya ia kerap melakukan wawancara dengan sejumlah musisi.
Sementara itu, Emil Hussein kini disibukkan dengan beragam bisnis yang ia rintis.
Di antaranya bisnis sneakers hingga katering pernikahan.
Selanjutnya, Pepeng juga telah disibukkan dengan proyek musik solonya.
Proyek bermusiknya itu diberi nama Frank N'Friends.
Frank N'Friends pun telah merilis beberapa lagu, yakni Amir Si Mulut Besar, Stupid Jazz Players, dan Virusku.
Hingga dikabarkan Frank N'Friends juga akan merilis album terbaru mereka.
Kemudian, Jarwo turut mengikuti jejak David Bayu yakni membuat konten YouTube.
Kanal YouTube-nya ia beri nama Bugsbook Railway.
Dalam tayangan videonya, Jarwo kerap menayangkan beragam perjalanan kereta di Indonesia.
- Kisah Awal Terbentuk
Grup band NAIF terbentuk pada 22 Oktober 1995 di Jakarta.
Band yang telah berkarier selama 25 tahun itu, digawangi oleh David Bayu Danangjaya sebagai vokalis, Fajar Endra Taruna alias Jarwo sebagai gitaris, Mohammad Amil Hussein atau Emil sebagai bassis, dan Franki Indrasmoro Sumbodo alias Pepeng sebagai drummer.
Keempat personel itu akhirnya membentuk band NAIF lantaran beberapa mahasiswa IKJ kumpul-kumpul untuk mengerjakan tugas kuliah.
Alih-alih mengerjalan tugas, mereka malah berlatih band bersama.
- Debut Tahun 1998
Dilansir Kompas.com, debut album NAIF pertama kali pada 1998, lalu.
Mereka berhasil menciptakan album bertahuk 'Naif' dengan singel andalan mereka yang berjudul Mobil Balap.
Kemudian, lagu-lagu NAIF pun turut menjadi hit yang disukai oleh pendengar Indonesia.
Di antaranya lagu berjudul Benci Untuk Mencinta, Karena Kamu Cuma Satu, hingga Buta Hati.
Nama band NAIF didapat dari pendapat salah seorang teman mereka, Dodot.
Dodot menilai lagu-lagu NAIF terdengar begitu sederhana, namun tetap berisi dan terdengar harmonis.
Berita lain terkait Band NAIF Bubar
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul)(Kompas.com/Cynthia Love)