Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Begini kondisi paranormal Mbak You sebelum menghembuskan napas terakhir.
Hal tersebut diketahui dalam video yang diunggah di YouTube KH Infotainment, Jumat (2/7/2021).
Diketahui Mbak You meninggal dunia pada Kamis (1/7/2021), kemarin.
Yang mana paranormal atau peramal Mbak You meninggal dunia di usia 47 tahun.
Lantas sang kerabat, Dini mengungkapkan kondisi terakhir pemilik nama asli Euis Juwariyah Johana.
Menurut penjelasan Dini, sudah tiga hari terakhir Mbak You mengaku sudah merasakan sakit.
Baca juga: PROFIL Mbak You, Paranormal yang Meninggal Dunia, Pernah Bekerja di Bidang Desain Interior
Dini mengatakan sang paranormal memang memiliki riwayat penyakit asma akut.
"Dengar cerita dari orang rumah tiga hari memang Mbak You udah ngerasa sakit banget," kata Dini.
Kemudian pukul 11.30 WIB, ia mendapat kabar bahwa Mbak You jatuh dari kursi roda.
Dini menceritakan, sebelum terjatuh sang paranormal mengalami sesak napas.
"Kalau sesak napas iya karena habis sesak napas dia langsung jatuh dari kursi roda," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Dini juga membantah apabila Mbak You meninggal dunia akibat Covid-19.
Baca juga: Kaget Sahabatnya Meninggal, Denny Darko Awalnya Dapat Kabar Mbak You Jatuh di Depan Rumah
Baca juga: Fakta dan Kronologi Meninggalnya Paranormal Mbak You, Sempat Sesak Napas Lalu Mendadak Drop
"Kalau Covid nggak, karena sebelum dibawa ke rumah sakit dia diswab dulu hasilnya negatif."
"Jadi karena memang sakit udah tiga hari, memang sesak napasnya udah lumayan," terang Dini.
Dini menambahkan selain memiliki asma, Mbak You juga terdapat riwayat lambung.
Dan menggunakan bantuan kursi roda adalah permintaan sendiri dari almarhumah.
"Memang sudah terlalu ngerasa sakit banget jadi dia tiga hari ini pakai kursi roda terus," jelas Dini.
"Mbak You nya sendiri yang meminta buat pakai roda biar gampang beraktivitas juga."
"Ada lambung juga sih Mbak You ini, komplikasinya sih lambung sama asma," tambahnya.
Kini jenazah Mbak You dimakamkan di Bandung, Jumat (2/7/2021).
Sebelumnya, ada informasi sang paranomal akan dibawa ke kampung halamannya, Salatiga, Jawa Tengah.
Dini sendiri tak mengetahui pasti alasan keluarga memilih memakamkan Mbak You di Bandung.
"Dimakamin di Bandung, kurang tahu juga (permintaan Mbak You atau bukan)."
"Tapi mungkin karena keluarga lebih banyak di Bandung juga," imbuhnya.
Baca juga: Pesan Terakhir Mbak You sebelum Meninggal, Sebut Perenungan dan Ketenangan Diri: Ikhlaskan Semua
Baca juga: Usai Pemakaman Mbak You, Keluarga Kenang Sempat Ditawari Mobil, Dapat Firasat Ini
Kemudian Dini menerangkan sudah jarang berkomunikasi dengan Mbak You.
Terakhir, ia bertemu di momen lebaran kemarin saat sang paranormal membagikan parsel.
"Cuma kalau Mbak You lagi sibuk syuting jadi saya jarang ketemu," ungkap Dini.
Telah mengenal cukup lama, menurut Dini, Mbak You merupakan pribadi yang baik hati kepada siapapun.
"Dia mah orangnya baik banget, memang tulang punggung keluarga juga sih."
"Pokoknya baik banget lah, mau sama siapapun baik banget," lanjutnya.
PROFIL Paranormal Mbak You
Dikutip dari laman pribadi mbakyou.com, ia mewarisi darah paranormal dari sang kakek dan neneknya.
Sang kakek dikenal sebagai guru spiritual atau paranormal tersohor kala itu.
Pekerjaan sebagai paranormal sudah menjadi profesi turun menurun di keluarga.
Kendati demikian ia sempat ogah melanjutkan warisan yang diberikan untuk dirinya.
Usai menyelesaikan perkuliahan, paranormal kelahiran Salatiga ini bekerja di bidang desain interior.
Baca juga: Mbak You Meninggal Dunia, Pernah Ramal Dirinya Meninggal, Ucap Tidur karena Sakit
Baca juga: Kenang Sosok Paranormal Mbak You, Mbah Mijan: Penyayang dan Keibuan
Dan kemudian memutuskan untuk menjadi pengusaha di bidang serupa, yakni usaha kayu ukiran Jepara.
Akan tetapi jalannya untuk menjadi seorang pengusaha harus melalui jatuh bangun berkali-kali.
Hal itu mirip dengan nasihat sang kakek yang menyebut usaha Mbak You bakal sia-sia.
Dan pada akhirnya, ia akan menjadi paranormal seperti keluarganya yang lain.
Namun anak dari seorang TNI ini bersikeras dan mengabaikan ucapan sang kakek.
Sampai Mbak You memutuskan untuk menyerah dan pergi merantau ke Bandung di tahun 2004, lalu.
(Tribunnews.com/Febia Rosada)