TRIBUNNEWS.COM - YouTuber Arief Muhammad meluapkan kekesalannya terhadap seorang warganet.
Baru-baru ini, Arief Muhammad mengunggah foto dirinya saat sedang berada di rumah sakit.
Suami Tiara Pangestika itu mengaku sudah tiga bulan mengalami sakit bahu.
Bahkan, akibat sakit bahu tersebut, ia jadi tak bisa berolahraga.
Baca juga: Arief Muhammad Terenyuh Baca Kisah Pemenang Ikoy-Ikoyan, Merasa Senasib sebagai Anak Guru
Baca juga: Tren Ikoy-ikoyan Dinilai Salah Sasaran, Arief Muhammad: Gue Tidak Sedang Memberantas Kemiskinan
"Sakit di bahu udah 3 bulan belum hilang2,
sampai harus stop olahraga karna nggak bisa dipakai kegiatan berat.
Akhirnya memutuskan untuk cek ke dokter syaraf. Semoga membuahkan hasil," tulis Arief Muhammad.
Unggahannya itu langsung dibanjiri komentar oleh warganet.
Namun tiba-tiba ada seorang warganet yang meminta sumbangan untuk modal nikah.
Warganet tersebut sengaja meminta pada Arief dengan alasan tak ingin membebani orang tuanya.
"Bang bagi rezeki buat modal nikah biar gk bebanin ortu," tulis seorang warganet.
Komentar tersebut langsung ditanggapi oleh Arief.
Bukannya mendapatkan respons positif, Arief justru meluapkan amarahnya.
Menurut Arief, komentar warganet tersebut sangat tidak sopan.
Terlebih saat itu bapak satu anak ini tengah membagikan kabar yang kurang mengenakkan tentang kondisinya.
"Nggak ada simpatinya sama sekali, orang lagi ngepost apa malah commentnya apa," tulis Arief.
Ia juga menegur warganet tersebut untuk tidak memaksakan diri jika belum bisa menikah.
"Kalau belum mampu nikah ya jangan nikah dulu," lanjut Arief Muhammad.
Dari pantauan Tribunnews, komentar tersebut telah dihapus oleh pengirimnya.
Seperti diketahui, Arief Muhammad merupakan pelopor dari tren ikoy-ikoyan.
Melalui ikoy-ikoyan inilah, Arief kerap membagikan rezeki untuk para pengikutnya di Instagram.
Setelah viral, tren tersebut sempat menimbulakn pro dan kontra.
Sebagian orang menilai tren ikoy-ikoyan justru memupuk mental pengemis karena mengandalkan belas kasihan idolanya.
Arief Muhammad: Gue Tidak Sedang Memberantas Kemiskinan
Diwartakan sebelumnya, Arief Muhammad buka suara soal tren Ikoy-ikoyan yang kini tengah viral.
Bahkan tren ikoy-ikoyan yang dipopulerkan Arief Muhammad sempat menuai pro dan kontra.
Ikoy-ikoyan sendiri merupakan aksi berbagi rezeki kepada pengikut atau followers di Instagram.
Baca juga: Tuai Pro Kontra, Arief Muhammad Akhirnya Buka Suara soal Asal Usul Tren Ikoy-ikoyan
Baca juga: Kian Memanas, Pihak Wenny Ariani Terus Desak Rezky Aditya Tes DNA: Jangan Bersembunyi, Ayo Maju
Hal itu diketahui dalam video yang diunggah di kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Sabtu (7/8/2021)
Dalam obrolan bersama Denny Sumargo, Arief Muhammad menampik anggapan ia salah sasaran dengan membagikan rezeki kepada para pengikutnya.
Pria 30 tahun ini membantah melakukan Ikoy-ikoyan untuk membantu masyarakat miskin.
"Ada kemarin yang gue baca tuh kontra bilang 'ini tuh salah sasaran, harusnya kalau fakir miskin yang beneran itu justru yang nggak punya handphone'," ucap Arief.
"Kalau masih punya handphone, masih bisa main sosial media, ya berarti lu nggak miskin-miskin amat, jadi salah sasaran kalau dibantu', gitu," sambungnya.
Menurut Arief Muhammad, tren Ikoy-ikoyan ialah untuk berbagi kebahagiaan, bukan memberantas kemiskinan.
"Itu menurut gue totally wrong, karena dari awal Ikoy-ikoyan itu berbagi kebahagiaan, bukan memberantas kemiskinan," terangnya.
Ia lantas menduga bahwa banyak orang yang kontra terhadap Ikoy-ikoyan lantaran mereka salah paham tentang makna dan tujuan asli dari aksi tersebut.
"Yang kontra ini nggak tahu Ikoy-ikoyan yang sebenarnya itu gimana, mereka salah paham," ujar Arief Muhammad.
Arief kembali menekankan jika dirinya tidak sedang memberantas kemiskinan dengan melakukan Ikoy-ikoyan.
"Gue tidak sedang memberantas kemiskinan di Ikoy-ikoyan itu," jelas Arief.
"Konsepnya itu bukan menolong fakir miskin, jadi konsepnya itu adalah berbagi kebahagiaan," tambahnya.
Berita lain terkait Arief Muhammad
(Tribunnews.com/ Dipta/ Indah Aprilin)