TRIBUNNEWS.COM - Simak kronologi Lirabica mengaku dipersekusi warga yang berada di sekitar rumahnya.
Kabar mengejutkan datang dari finalis Miss Earth 2019, Lirabica soal aksi perundungan warga kompleknya.
Didampingi sang kuasa hukum, ia mengungkapkan kejadian yang dialaminya beberapa waktu lalu.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube KH Infotainment, Senin (13/9/2021).
Kuasa Hukum Lirabica, Ferry Juan menerangkan sang klien mengalami persekusi pada 29 Mei 2021, lalu.
Peristiwa ini terjadi di komplek perumahannya di kawasan Bogor, Jawa Barat.
Baca juga: Lirabica Menduga Dia Dipersekusi Warga yang Cemburu karena Para Suami di Kompleks Jadi Rajin Jogging
Baca juga: Merasa Jadi Korban Persekusi, Lirabica Buat Laporan ke Polisi
Ferry mengatakan, aksi persekusi dikarenakan Lirabica sering lari pagi di lingkungan rumah.
Namun ternyata aktivitas itu meresahkan para istri atau ibu-ibu kompleks rumah Lirabica.
Lantaran sejumlah bapak-bapak atau sang suami menjadi rajin melakukan lari pagi.
"Adapun permalasahannya hanya dikarenakan Ibu Lira lari pagi."
"Dan tiba-tiba ada tetangganya yang katanya suami-suami itu ikutan jogging," kata Ferry.
Tak disangka, suatu hari rumah Lirabica didatangi banyak warga dan melakukan persekusi.
Ferry menerangkan sang klien mendapat fitnah hingga menerima kata-kata tak pantas.
"Dilontarkan segala macam kata-kata yang tidak pantas dan tidak senonoh," tuturnya.
Pihak Lirabica pun menyayangkan sikap Ketua RT yang justru ikut mempersekusi warganya.
"Dan termasuk Pak RT, ini yang seharusnya menjadi pengurus, mengayomi warganya."
"Nyatanya katanya ikut-ikutan menyerang Ibu Lira," terang Ferry.
Dalam kesempatan itu, Lirabica ikut bersuara dan menceritakan kejadian yang dialami.
Baca juga: Lirabica Trauma Usai Dipersekusi Tetangga, Orangtuanya Nyaris Dipukul Menggunakan Kursi
Baca juga: Akui Awalnya Mencintai Vicky Prasetyo, Angel Lelga Merasa Kini Harga Dirinya Sudah Ternodai
Sambil menahan air mata, ia mengaku syok atas persekusi yang dilakukan oleh warga perumahannya.
Bahkan pada peristiwa ini, warga sampai masuk ke dalam rumah hingga bagian ruang keluarga.
"Saya sangat syok atas kejadian kemarin, rumah saya dimasuki oleh warga."
"Saya tidak mengerti salah saya apa, tapi mereka mempersekusi dan memfitnah saya," tambahnya.
Tak sampai di situ, Lirabica menjelaskan orang tuanya juga hampir mendapat tindak kekerasan.
Ia mengatakan jumlah warga yang mempersekusi dirinya dan keluarga ada lebih dari 10 orang.
Pun, Lirabica juga diminta untuk pergi dari lingkungan perumahan tersebut.
"Bahkan orang tua saya mau dipukul dengan kursi, saya pun juga."
"Iya ada statement mengusir 'pergi, keluar dari cluster ini' kaya gitu aja," jelas Lirabica.
Ketika mengalami perundungan, Lirabica mengaku tak bisa berbuat apa-apa.
Ia hanya bisa menangis dan bingung sampai akhirnya ada petugas yang datang untuk melerai.
"Saya cuma bisa nangis, kemudian mama saya juga syok, nggak tahu harus bagaimana," imbuhnya.
Baca juga: Ria Ricis dan Teuku Ryan Bakal Gelar Lamaran Akhir Bulan Ini, Oki Setiana Dewi Ungkap Persiapannya
Baca juga: Akui Adanya Pernikahan Siri dengan Marlina Octoria, Ayah Taqy Malik Sebut Sudah Jatuhkan Talak
Lanjut, mantan finalis Miss Earth 2019 ini juga mendapatkan teror dua bulan setelah kejadian persekusi.
Diketahui ada seorang laki-laki, menggedor pintunya dengan sangat keras di malam hari.
Pada akhirnya ia tahu sosok tersebut adalah suruhan dari Ketua RW setempat.
Selain itu, pihak keamanan perumahan juga tidak kooperatif ketika dihubungi Lirabica.
"Itu suami-suaminya, mungkin merasa malu atau bagaimana di depan istrinya."
"Ada kejadian bulan Agustus datang malam-malam, saya diteror segala macam," ungkap Lirabica.
Terkait persekusi tersebut, Lirabica telah membuat laporan kepolisian ke Polres Bogor.
Dalam laporan itu, ia menyertakan beberapa alat bukti, di antaranya adalah CCTV.
Lirabica resmi mempolisikan Ketua RT dan beberapa warga perumahannya yang ikut dalam persekusi.
(Tribunnews.com/Febia)