TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kolaborasi tak terduga dipersembahkan dua musisi hebat, yakni The Adams dan Danilla.
The Adams dan Danilla menemani kebersamaan bersama orang-orang terdekat untuk melepas penat setelah seharian beraktivitas, dan menikmati matahari terbenam di gelaran Smooth Session Collaboration
Dengan genre Power Pop yang diusung The Adams dan Danilla yang menggabungkan elemen musik Bossa Nova, Jazz dan Tradisional Pop Indonesia.
"Kita berpikir bahwa genre musik yang berbeda apabila digabungkan dapat menghasilkan kolaborasi yang smooth antar musisi,” ungkap Danilla.
Saleh Husein (Ale) salah satu personil The Adams berharap kolaborasi ini bisa jadi kegembiraan tersendiri bagi penikmat musik.
"Kami belum pernah melakukan kolaborasi antara satu sama lain, diharapkan ini jadi kegembiraan baru bagi publik yang tidak pernah disaksikan di momen lain selain di Smooth Session Collaboration,” tambah Saleh Husein (Ale).
Darimana keduanya mendapatkan inspirasi musiknya?
Baca juga: Sepi Job di Masa Pandemi, Danilla Riyadi Kepikiran Jadi Youtuber
Rasa yang tak terduga dari Guinness Smooth menjadi sumber inspirasi kolaborasi antara The Adams dengan Danilla.
“Rasa baru yang ditawarkan oleh Guinness Smooth jadi sebuah inovasi yang gak pernah kita duga sebelumnya, bahwa sebuah stout atau bir hitam bisa menghasilkan rasa yang halus dan unik. Ini yang menjadi inspirasi bagi kita, didorong oleh kreativitas," ucapnya lagi.
Guinness Smooth merupakan inovasi dan rasa baru dari Guinness Master Brewers.
Sebuah paduan rasa klasik khas Guinness dengan kelembutan baru, rasa baru tak terduga dari stout.
Karakter rasa yang lembut ini memberikan pengalaman rasa bagi konsumen yang ingin sesuatu diluar kebiasaan untuk menyempurnakan hari mereka.
Guinness Smooth mengeksplorasi bagaimana musik dapat menyatu menjadi satu kolaborasi yang tak terduga, “