TRIBUNNEWS.COM - Aktor Kim Seon Ho belum terlihat di hadapan publik setelah diterpa skandal yang berawal dari tudingan mantan kekasihnya, Choi Young Ah.
Meski Dispatch telah membongkar fakta di balik tuduhan Choi Young Ah, Kim Seon Ho hingga saat ini belum memberikan pernyataan atau muncul di layar kaca.
Kendati demikian, tampaknya karier Kim Seon Ho tak akan berakhir sampai di sini.
Dikutip dari Soompi, Kim Seon Ho dipastikan tetap bergabung dalam film Sad Tropics.
"Setelah banyak pertimbangan, produser 'Sad Tropics' telah memutuskan untuk syuting tahun ini bersama aktor Kim Seon Ho," ujar perusahaan yang memproduksi Sad Tropcis, NEW, Senin (1/11/2021).
Baca juga: Kebohongan Choi Young Ah tentang Kim Seon Ho Dibongkar, Dispatch Beberkan Percakapan Keduanya
Baca juga: Profil Choi Young Ah, Mantan Pacar Kim Seon Ho, Pernah Menikah Hanya 17 Hari lalu Bercerai
Hal ini menegaskan Kim Seon Ho akan memulai debut layar lebarnya lewat film tersebut.
Sad Tropics adalah film yang mengisahkan tentang seorang pria yang memiliki ayah Korea dan ibu Filipina.
Ia bermimpi menjadi seorang petinju dan datang ke Korea untuk menemukan sang ayah yang sudah meninggalkannya.
Film ini akan disutradarai oleh PD Park Hoon Jung, yang memproduksi film-film terkenal seperti New World, V.I.P, dan The Witch: Part 1 The Subversion.
Aktris Go Ara diketahui sedang dalam diskusi untuk berpartisipasi dalam Sad Tropics.
Menurut Star News, film tersebut awalnya dijadwalkan untuk syuting pada pertengahan November 2021.
Namun, saat ini pihak produksi berencana akan memulai syuting pada Desember 2021.
Sejumlah Merek Mulai Memunculkan Kim Seon Ho Lagi
Reputasi Kim Seon Ho perlahan membaik setelah Dispatch dan sejumlah pihak membeberkan fakta di balik skandal yang menerpanya.
Buntutnya, wajah Kim Seon Ho muncul kembali dalam beberapa iklan, di mana video sang aktor sempat disembunyikan dari saluran publik.
Baca juga: Kelakuan Mantan Pacar Kim Seon Ho di Masa Lalu Terungkap, Disebut Pernah Bawa 3 Pria ke Rumah
Baca juga: Dispatch Bongkar Fakta Skandal Kim Seon Ho: Soroti Pernyataan Mantan Kekasih, Beberkan Kronologi
Dikutip dari Koreaboo, merek masker MIIMA mulai memunculkan kembali video-video yang menampilkan Kim Seon Ho, di situs resmi mereka, Kamis (28/10/2021).
Situs resmi MIIMA dipenuhi wajah Kim Seon Ho, bahkan saluran YouTube-nya juga mengunggah proses pembuatan iklan.
Padahal, sebelumnya MIIMA sengaja mengubah semua video Kim Seon Ho di saluran YouTube mereka menjadi pribadi sejak 20 Oktober 2021, menyusul tudingan mantan kekasih sang aktor.
Selain MIIMA, Canon Korea juga mengunggah ulang semua konten berisikan Kim Seon Ho.
Mengutip Allkpop, iklan Kim Seon Ho bisa dilihat di saluran resmi YouTube Canon Korea.
Terbaru, pusat perbelanjaan online, 11st, juga memutuskan melanjutkan iklan Kim Seon Ho.
Keputusan untuk tetap memunculkan Kim Seon Ho karena sang aktor sudah bersikap profesional.
Tak hanya itu, 11st juga mengatakan, bukan hak mereka untuk ikut campur dalam urusan pribadi Kim Seon Ho.
Dilansir Koreaboo, 11st telah memunculkan kembali video yang disembunyikan dan merilis iklan baru per Selasa (1/11/2021).
Menurut industri periklanan, Kim Seon Ho saat ini menjadi model untuk MIIMA, Domino's Pizza, 11st, nau, Canon Korea, dan masih banyak lagi.
Baca juga: Kim Seon Ho Pernah Diprediksi akan Terjerat Skandal, Diminta Berhati-hati pada Mantan Pacar
Baca juga: 36 Fakta Menarik Kim Seon Ho dan Foto Transformasinya, Mengaku Penakut, Punya Trauma Masa Kecil
Kendati sempat terjerat skandal dan sejumlah merek memutuskan menghapus sementara wajah Kim Seon Ho, belum ada perusahaan yang meminta sang aktor untuk membayar penalti.
Hal ini diungkapkan reporter Lee Jin Ho.
"Dari yang aku tahu, belum ada perusahaan yang meminta Kim Seon Ho untuk membayar penalti," ujarnya.
Sebelumnya, Kim Seon Ho diperkirakan akan membayar biaya penalti yang berat.
Namun, pejabat di industri periklanan mengatakan hal berbeda.
"Kim Seon Ho diperkirakan akan membayar penalti yang berat karena ia menerima lebih dari 5 miliar KRW sebagai gajinya menjadi model iklan, tapi pejabat periklanan mengatakan sesuatu yang berbeda," ungkapnya.
"Biasanya, saat membuat kontrak untuk sebuah iklan, masalah kehidupan pribadi tidak tercantum dalam kontrak."
"Jadi, bagi perusahaan periklanan, biaya penalti diberikan ketika si model menyebabkan kontroversi sosial dengan kejahatan," imbuhnya.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)