TRIBUNNEWS.COM - Pemain sinetron Hanna Kirana meninggal dunia di usia 18 tahun di RS PMI, Kota Bogor, Selasa (2/11/2021) pukul 21.00 WIB.
Jenazah Hanna Kirana dimakamkan di kawasan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (3/11/2021) pagi.
Ibu Hanna Kirana, Erlina Oktarani mengatakan, kesehatan putrinya semakin menurun setelah sibuk syuting sinetron sejak seminggu terakhir.
Ketika pulang ke rumah setelah syuting sepekan lalu, Erlina Oktarani mendengar Hanna Kirana mengeluhkan sakit di bagian dada.
Ketika dibawa ke rumah sakit, tangan Hanna Kirana terlihat membiru dan kaku.
"Hanna suka menahan sakit. Dari hasil lab diketahui ada flek di paru-parunya," ujar Erlina Oktarani, Rabu, dikutip dari Wartakotalive.com.
Baca juga: Hanna Kirana Meninggal karena Gagal Jantung, Ini Kata Dokter Tentang Gejala dan Faktor Risikonya
Baca juga: Ibunda Hanna Kirana Kaget sang Putri Meninggal di Usia 18 Tahun, Ungkap Tak Ada Riwayat Penyakit
Selama dirawat, Hanna Kirana menyebut putrinya sempat mengalami gangguan pernapasan, bukan jantung yang berhenti berdetak.
Napas Hanna Kirana sempat berhenti hingga dibantu alat pernapasan setiap 10 menit.
Selain sesak napas, Hanna Kirana juga mulai kesulitan bicara.
Saat ini, ia hanya bisa mendoakan Hanna Kirana agar bahagia.
"Kami sudah ikhlas," ucap Erlina Oktarani.
Pesan Terakhir
Diberitakan Wartakotalive.com, Hanna Kirana sempat pergi bermain dengan teman-temannya sebelum kesehatannya menurun.
Sepulang bermain, tubuh Hanna Kirana mulai terlihat membiru, diduga karena kelelahan.
Orang tua sebenarnya tidak mengizinkan Hanna Kirana pergi bermain bersama teman-temannya, karena baru selesai syuting tiga hari di Puncak, Kabupaten Bogor.
"Kami sempat memarahi Hanna. Ayahnya marah karena Hanna nggak mau istirahat," kata Erlina Oktarini, Rabu.
Sepulang syuting sinetron, Hanna Kirana mulai mengeluhkan sakitnya.
Hanna Kirana bahkan sempat meminta maaf sambil menyampaikan pesan seolah jadi isyarat akan pergi selamanya.
"Terakhir dia bilang ke ayahnya kalau ini untuk terakhir kalinya Hanna main."
"Sekarang sudah pergi. Isyarat itu jadi kenyataan," ucap sang ibu.
Baca juga: Ngotot Pergi Main Bareng Teman, Padahal Orangtua Melarang, Hanna Kirana: Ini Main Aku Terakhir
Baca juga: PROFIL Hanna Kirana, Sepupu Citra Kirana yang Meninggal Dunia karena Gagal Jantung
Selain kepada orang tua, Hanna Kirana juga sempat menitipkan pesan terakhir untuk kekasihnya, Ilyas Bachtiar.
Dikutip Tribunnews.com dari unggahan Instagram Story akun Ilyas Bachtiar, @ilyasbachtiar10, Hanna sempat mengirim direct message (DM).
Hanna berpesan, jika dirinya pergi, Ilyas harus selalu bersama Novi dan Agung.
Ia juga berharap kelak Ilyas mendapatkan pendamping hidup yang baik.
Hanna meminta Ilyas untuk tak menangisi wanita lain selain dirinya.
Selain itu, Hanna juga menyesal karena sempat bertengkar dengan Ilyas di detik-detik terakhirnya.
"Kamu gaboleh keluarin air mata kamu demi cewek selain aku.
Aku nyesel demi Allah harus sia-siain, sering beranten sama kamu, kikin kamu sedih nangis.
Aku nggak mau lakuin itu lagi ke kamu," kata Hanna.
Baca juga: Karier Hanna Kirana di Entertainment: Jadi Ekstras hingga Dapat Peran Utama di Serial Kontroversial
Baca juga: Tangan Membiru hingga Gemetar, Hanna Kirana Disebut Ibunya Sering Menahan Sakit, Ditanya Hanya Diam
Pada pesan terakhirnya, Hanna berharap bisa menikah dan membangun keluarga di Surga bersama Ilyas.
"Padahal harapan aku tu nikah sama kamu punya anak kamu, aku sayang banget.
Pasti kita bangun (keluarga) di surga sama-sama.
Aku udah ga kuat," tulis Hanna.
Diketahui, Hanna Kirana didiagnosa mengalami gagal jantung sebelum meninggal.
Selain itu, sepupu Citra Kirana ini juga mengalami flek di paru-parunya.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Bunga Pradipta Pertiwi) (Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo)