Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Faisal sebagai ayah dari almarhum Bibi Ardiansyah angkat bicara soal adanya polemik uang duka Vanessa-Bibi.
Adam Deni sempat membuat kisruh dengan cuitan dan unggahan di media sosial untuk mengawal uang duka Vanessa-Bibi.
Mendengar kabar itu, Faisal merasa bingung. Sebab uang duka cita tersebut adalah hak dari cucunya yang tak mungkin kemana-mana.
Baca juga: Reaksi Kuasa Hukum Vanessa Angel soal Postingan Adam Deni Terkait Uang Duka untuk Gala Sky
Baca juga: Ikut Tahlilan Hari Ketujuh, Adik Bibi Ardiansyah Tak Banyak Bicara Saat Tiba di Rumah Duka
"Itulah yang saya bingung emang uangnya berapa? Itu kan uang hanya untuk duka cita, kalau seandainya ada banyak kan uang yatim piatu (punya) cucu saya," tegas Faisal di rumah duka di kawasan Srengseng, Jakarta Barat, Kamis (11/11/2021).
Faisal enggan banyak memikirkan hal tersebut, ia justru balik bertanya kepada pihak yang mempertanyakan uang duka.
"Saya gak mau mikir jelek soal pikiran orang itu, apa masalahnya? Apa dia ikut menyumbang yang besar? Saya juga gak mengerti sampai sekarang," ungkapnya.
Faisal semakin bingung dan tak habis pikir ketika muncul tudingan bahwa uang tersebut disalah gunakan.
Apalagi sejak Adam Deni mengunggah hal tersebut, warganet langsung menyudutkan Fuji yang merupakan adik bungsu almarhum Bibi.
"Siapa yang mau salah gunakan? Kami kan setiap hari di rumah teman-teman media tahu kalau saya di rumah aja gak kemana-mana," jelas Faisal.
"Kami sedang berduka, mamahnya ditinggal anaknya pergi keluar aja ditanya mau kemana, kami emang enjoy? Apa ada yang udah lihat kami enjoy? Itu terlalu ngawur lah, kami tidur aja susah merem," lanjutnya.
Adam Deni sempat mengungkapkan bahwa uang duka cita Vanessa-Bibi harus dikawal, sebab ia mengaku dapat curhat dari teman-teman pengusaha soal nominal uang duka cita tersebut.
Nama Fuji lalu terseret karena Adam Deni mengingatkan agar uang duka cita tak dipakai dugem.
Sementara itu beberapa waktu lalu Fuji sempat dituding dugem di Surabaya saat keluarganya sedang berduka.
Ingat Batasan dan Norma
Ia mengatakan meski keluarganya bukan tergolong yang kaya raya, dirinya masih punya batasan dan norma.
"Yaa seharusnya berpikir jernih, kami memang bukan orang kaya raya, tapi kami bukan orang susah kami tahu batasan dan norma," ujar Faisal saat ditemui di rumah duka di kawasan Srengseng Jakarta Barat, Kamis (11/11/2021).
Faisal mengingatkan agar sebelum mengrluarkan ucapan yang menimbulkan tudingan, alangkah baiknya intropeksi diri dulu.
"Sama orang yang menyebut begini begitu, janganlah terlalu beranggapan jelek, kadang-kadang orang yang kita anggap buruk belum tentu kita lebih baik," jelasnya
"Saya nggak menyebut siapa siapa ya, tapi mari kita lihat ke diri kita masing-masing," tegasnya.
Faisal memastikan bahwa dirinya sudah mendapat didikan yang baik sehingga tak akan menyalahgunakan uang duka cita.
Begitupun dengan didikannya kepada anak-anaknya, Faisal mengaku sudah memastikan anak-anaknya dapat pendidikan yang terbaik.
"Saya juga dididik secara agama sejak kecil, artinya kami tahu, hak orang, hak ini itu kami tahu," ujar Faisal.