TRIBUNNEWS.COM - Olivia Nathania, anak Daniaty telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan, penggelapan, dan pemalsuan surat berkedok rekruitmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Sejak Kamis, 11 November 2021.Olivia Nathania telah ditahan. Bagaimana reaksi Nia Daniaty?
Baca juga: Selain Anak Nia Daniaty, Polisi Akan Panggil 4 Orang Lagi untuk Diperiksa sebagai Tersangka
Baca juga: Setelah Olivia Nathania, Polisi Kembali Tetapkan Empat Tersangka Kasus Penipuan Rekrutmen CPNS
Nia Daniaty yang selama ini nyaris tak bersuara langsung soal kasus dugaan penipuan yang membelit anaknya, kini bicara mengungkapkan perasaannya.
Nia Daniaty curhat, ia mengaku kaget, tak percaya jika Olivia Nathania yang tengah menjalani proses hukum tak akan pulang.
Cium Kaki Nia Daniaty, Olivia Minta Maaf
Nia mengaku tak berpikir putrinya itu akan langsung ditahan.
Ia kemudian menceritakan momen haru sebelum Olivia berangkat untuk diperiksa sebagai tersangka pada 11 November lalu.
"Oi (panggilan akrab Olivia) cium kaki saya sebelum berangkat.
Terus cuci kaki saya dan minum air kaki saya. Dia minta maaf sama saya.
Saya saat itu tidak berpikir Oi akan enggak pulang, saya cuma menyemangati 'Semangat Oi'," ungkap Nia seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube Intens Investigasi, Minggu 14 November 2021.
Nia mengaku belum berkomunikasi lagi dengan Oi.
Ia menyadari saat ini anaknya masih diproses oleh pihak kepolisian.
Berbohong Pada Cucu
Di sisi lain, Nia mengaku terpukul saat sang cucu mulai menanyakan keberadaan ibunya.
"Tambah bikin saya sedih adalah cucu saya, karena menanyakan mamanya kemana.
Itu yang membuat, dua kali lah saya merasa terpukul," lanjutnya.
Nia Daniaty terpukul saat sang cucu mulai mencari Olivia Nathania
Nia terpaksa berbohong kepada cucunya.
Ia menyebut Oi saat ini sedang di luar kota dan belum tahu kapan akan kembali.
"Memang agak dilema juga ya, bingung dan segala macam bertumpuk pada pikiran dan perasaan saya.
Saya bilangnya mama lagi ke luar kota. Kalau dia tanya pulangnya kapan, belum tahu belum ada kabar, gitu aja.
Karena masih kecil saya takutnya nanti rewel jadi saya menjaga perasaan cucu saya juga," pungkas Nia Daniaty.
Farhat Abbas Sentil Mantu Nia Daniaty
Pengacara Farhat Abbas ikut mengomentari kasus hukum yang menjerat Olivia Nathania.
Ia menyebut mantan putri sambungnya itu tidak terlalu terbuka.
Oleh sebab itu, Farhat tidak bisa berbuat apa-apa.
"Dari awal Oi tidak terlalu terbuka ya terutama masalah surat itu kepada kita, dia mengatakan tidak tahu apa-apa.
Di situ kita merasa tertutupi kasusnya, tapi setelah perkembangan ya kita tidak bisa apa-apa," ujar Farhat seperti dikutip TribunStyle.com dari YouTube Intens Investigasi, Minggu 14 November 2021.
Sebagai informasi, Oi dilaporkan ke polisi bersama sang suami, Rafly N Tilaar.
Rafly pun sudah menjalani pemeriksaan.
Ia mengaku kaget dan tidak tahu menahu soal penipuan yang dilakukan sang istri.
Hingga kini Rafly masih berstatus sebagai saksi.
Di sisi lain, Farhat justru menilai Rafly sebenarnya mengetahui.
"Selama ini kan kerjanya kumpul-kumpulin teman suaminya, kasih makan traktir ke Lombok sampai 40 orang.
Itu kan dibayari semua sama Oi, suaminya tidak bisa lagi mengatakan dia tidak tahu apa-apa.
Dia menikmati dan mengetahui itu.
Harusnya dia enggak jauh-jauh dari Oi, harusnya dipenjara sama-sama," lanjutnya.
Farhat meminta Rafly juga bertanggung jawab.
Ia pun menyentil soal janji sehidup semati.
"Kalau saya lihat di (Oi) terlalu membela suaminya, jadi seolah-olah suaminya ini seorang bersih, putih tanpa cacat.
Padahal menurut saya dia mengetahui dan dia menikmati dan dia harus tanggung jawab.
Satu juta pun yang dia nikmati, dia harus pertanggung jawabkan.
Artinya harus sama-sama, namanya aja sehidup semati, jangan lempar batu sembunyi tangan," tandas Farhat.
Olivia Nathania Ajukan Penangguhan Penahan, Ini Jawaban Polisi
Olivia Nathania mengajukan penangguhan penahanan di Polda Metro Jaya.
Polisi telah menerima permohonan penangguhan penahanan Olivia Nathania di kasus penipuan rekrutmen CPNS. Namun, Polda Metro Jaya masih mempelajari permohonan tersebut dengan beberapa pertimbangan.
"Ya ada permohonan penangguhan penahanan, silakan saja kan itu hak. Nanti kita pelajari semuanya oleh penyidik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Brigjen Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (12/11/2021).
Alasan lain polisi belum mengabulkan permohonan penangguhan penahanan yang diajukan pihak Olivia adalah korban yang begitu banyak.
Meski begitu segala pertimbangan dari penyidik dalam menilai pengajuan penahanan ini akan ditentukan setelah dipelajari menyeluruh.
"Jadi perlu kita pelajari permohonan penangguhan penahanan. Alasan lain di sini ada korban cukup banyak dari tersangka, ini jadi pertimbangan penyidik apakah bisa memberikan penangguhan kepada yang bersangkutan," terang Yusri.
Sebelumnya kuasa hukum Olivia, Susanti Agustina, telah melayangkan surat pengajuan penahanan Olivia telah diserahkan penyidik pada Kamis (11/11/2021) malam kemarin. Susanti mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu keputusan dari penyidik perihal permohonan itu.
"Sudah diajukan semalam. Jadi kita sudah persiapkan tadi malam. Kemarin malam itu begitu ditahan kita sudah masukan penangguhan penahanan," kata Susanti saat dihubungi, Jumat (12/11/2021).
(TribunStyle.com/Febriana Nur Insani) (Tribunnews.com/Fandi Permana)
Artikel ini sebagian telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Terpaksa Bohongi Cucu, Nia Daniaty Jawab Ini saat Ditanya Keberadaan Olivia: Saya Jaga Perasaan,