Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Kepergian selebriti Bibi Ardiansyah dengan Vanessa Angel masih menyisakan duka yang dalam bagi keluarga.
Begitu pula yang dirasakan oleh Fujianti Utami alias Fuji adik kandung Bibi Ardiansyah.
Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah meninggal dunia pada Kamis (4/11/2021).
Baca juga: Lihat Foto Vanessa Angel dan Bibi di Handphone, Gala Sky Tertawa dan Menciumnya, Keluarganya Miris
Baca juga: Keluarga Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah Diabarkan Ributkan Hak Asuh Gala Sky, Ini Jawaban Fuji
Keduanya meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan tunggal di Tol Jombang arah Surabaya, Jawa Timur.
Seperti yang diketahui, mobil Pajero Sport warna putih yang ditumpangi Vanessa dan Bibi mengalami kecelakaan di Tol Jombang arah Surabaya KM 672.
Akibat kecelakaan ini, Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah langsung tewas seketika di lokasi kejadian.
Sementara itu, tiga penumpang lainnya yakni sopir, pembantu, anak Vanessa Angel dikabarkan selamat dan mengalami luka.
Bayangan kecelakaan maut yang menewaskan abang dan kakak iparnya itu bagi Fuji, adik Bibi Ardiansyah seolah belum terhapus.
Fuji selama ini memang selalu tampak dekat dengan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Ia pun memang tinggal serumah dengan Vanessa dan Bibi.
Sebelum terjadi kecelakaan Fuji pun kerap bersama dengan Gala Sky.
Baca juga: Respon Fuji, Adik Ipar Vanessa Angel Dituding Eksploitasi Gala Demi Nambah Followers: Saya Gak Minta
Baca juga: Anak Vanessa Angel Sempat Trauma, Lupa Cara Jalan Usai Kecelakaan, Kini Tertawa Lihat Foto Mama Papa
Baru-baru ini Fuji pun mengingat momen kebersamaan mereka sehari sebelum insiden kecelakaan tersebut terjadi.
Kala itu Fuji sedang berulangtahun. Vanessa lah yang paling semangat agar perayaan ulang tahun tersebut dirayakan bersama-sama.
"Da Febi udah males-malesan. Udah capek, besok mau ke Surabaya. Nanti aja lah habis balik. Terus kak Vanes dari grup sampai nyampe rumah selalu ngomong gak ada hari esok, expired, expired. Ulangtahunnya kan hari ini,"tutur Fuji dikutip Tribunnews melalui YouTube TS Media, Senin (22/11/2021).
Sampai sekarang Fuji mengaku salah terpikirkan oleh celetukan Vanessa yang menyebut tidak ada hari esok.
Saking inginnya merayakan ulangtahun sang adik ipar, Vanessa meminta Fadly, adik Bibi yang berada di Bandung untuk pulang.
"Sampai dia (Fadly) kan di Bandung. Sampai disuruh balik. Ayo dong balik, ngapain sih di Bandung ini kan lagi ultahnya aku. Sampai ditelepon ayo pulang semuanya kita pergi makan-makan. Kita rayain ultah Uti (Fuji)," ungkap Fuji sambil mengenang Vanessa.
Ibunda Bibi Ardiansyah Ungkap Ucapan Terakhir Vanessa Angel
Sebelumnya, ibunda Bibi Ardiansyah, Dewi Zuhriati, tak tahan membendung air matanya bila mengingat kenangan bersama sang putra dan menantunya, Vanessa Angel.
Dewi Zuhriati mengaku tidak memiliki firasat apapun akan ditinggal pergi selama-lamanya oleh Vanessa dan Bibi.
Namun, ketika ia mengenang keduanya, ternyata ada perkataan Vanessa Angel sebelum meninggal yang baru disadari keluarga sebagai firasat perpisahan.
Baca juga: Susah Diwawancarai Soal Vanessa Angel, Nicky Tirta Minta Maaf, Alasannya Tak Mau Jual Kesedihan
Baca juga: Orang Tua Vanessa Angel dan Bibi Ajukan Penetapan Ahli Waris, Segera Urus Warisan untuk Gala Sky?
Hal itu diketahui dalam video yang diunggah di kanal YouTube Cumicumi, Senin (8/11/2021).
Dewi mengungkapkan bahwa Vanessa Angel pernah bilang sebentar lagi dirinya dan Bibi akan terkenal.
"Dia bilang gini 'sebentar lagi kita bakal terkenal sama mas' saya baru keinget omongan itu di hari kejadian," ucap Dewi.
Ia pun tak menyangka ucapan terakhir sang menantu sebagai salam perpisahan untuk selamanya.
"Ya Allah itulah arti omongan anakku. Itu selalu yang terbayang-bayang sama saya," kata Dewi Zuhriati.
Ibunda Bibi Ardiansyah mengungkap ucapan terakhir sang menantu, Vanessa Angel sebelum meninggal akibat kecelakaan. (Kolase YouTube Star Story/Instagram @vanessaangelofficial)
Lebih lanjut, Dewi juga menceritakan momen pertemuan terakhirnya dengan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah yang terjadi pada 24 Oktober 2021 lalu.
Dewi Zuhriati mengaku saat itu suasana hangat ketika akrab bermain dengan cucunya, Gala Sky Ardiansyah.
Bahkan kata Dewi, Vanessa Angel sempat menunjukkan pencapaiannya karena bisa menjual berlian.
"Waktu itu kita akrab banget sama Gala, terus Vanessa-nya ngasih unjuk dia jual berlian, bangga banget dia sama kami,"ungkapnya.
Detik-detik Kabar Kecelakaan Vanessa Angel Terdengar Keluarga
Saat berbincang dengan Luna Maya dan Marianne Rumantir, Fuji dan Fadly, kedua adik ipar Vanessa Angel sempat menceritakan detik-detik tahu kabar sang kakak meninggal dalam kecelakaan.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube TS Media, Minggu (21/11/2021).
Awalnya dikatakan Fuji, saat mendengar kabar Vanessa dan Bibi kecelakaan, keluarganya langsung berniat untuk menuju Surabaya.
"Kita lagi di mobil menuju Surabaya," kata Fuji.
"Kita berlima, sekeluarga," Fadly menimpali.
Ketika perjalanan menuju Surabaya, ternyata keluarga Bibi Ardiansyah belum mengetahui bahwa keduanya telah meninggal dunia.
Sebab mereka selalu berpikir positif dan tidak ingin mencari tahu berita tentang kecelakaan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
Fuji menceritakan detik-detik tahu kabar Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah meninggal dalam kecelakaan. (Kolase Instagram)
"Tapi kita selama di mobil tuh nggak ada yang tahu kalau abang sama kakak kita udah nggak ada, nggak ada yang mau cari tahu juga," ungkap Fuji.
"Karena kita nggak siap, pokoknya di otak kita udah positif, 'enggak itu kecelakaan biasa', kita cuma tahu foto mobilnya doang," lanjutnya.
Hingga akhirnya, pihak kepolisian menghubungi Fuji.
Kala itu, polisi mengatakan bahwa jenazah Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah akan segera dibawa ke Jakarta.
Mendapati kabar tersebut, Fuji mengungkapkan ia dan keluarganya langsung berteriak.
"Sampai akhirnya ada polisi yang telepon aku kan, aku nggak tahu dia dapat nomor aku dari mana, dia telepon aku, aku loudspeaker," terang Fuji.
"Dia ngomong 'ini jenazahnya mau diantar nanti malam', aku langsung kayak di mobil tuh semuanya pada teriak sampai nggak bisa berkata-kata."
"Awalnya kita tetap pengin nyusulin (ke Surabaya), karena (jenazah) mau diantar, daripada tek tok dari Surabaya ke Jakarta, mending kita tunggu aja di rumah," bebernya.