TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polemik mantan pasangan selebriti Okan Kornelius dan Lee Sachi berujung saling lapor. Kini, Okan mengumumkan jika Lee Sachi sudah ditetapkan jadi tersangka.
Lee Sachi tak tinggal diam. Ia pun menantang balik Okan Kornelius.
Okan Kornelius menyebut Lee Sachi sudah tersangka sejak 29 September 2021 atas laporan Okan terkait pencemaran nama baik.
Saat itu Okan dituduh mencuri berlian Lee.
Baca juga: Lee Sachi Tidak Takut Hadapi Status Tersangka atas Laporan Okan Kornelius
Baca juga: Lee Sachi Aneh Ditetapkan Tersangka atas Laporan Polisi Okan Kornelius
Okan Kornelius mengumumkan ini pada jumpa pers.
"Intinya sudah jadi tersangka. Ini buktinya," kata Okan Kornelius seperti dikutip dari video KH Entertaintment.
Lee Sachi Tantang Balik, Minta Bertemu Sang Mantan
Lee Sachi buka suara terkait dirinya ditetapkan tersangka.
Lee Sachi memastikan dirinya tidak pernah takut dengan laporan Okan Kornelius kepadanya dan sudah dijadikan tersangka.
"Jujur aku sih engga takut sama sekali ya. Karena memang aku mau menyelesaikan masalah ini yang sudah terjadi selama dua tahun," kata Lee Sachi dalam jumpa persnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (21/12/2021) malam didampingi tim kuasa hukumnya, Irsan Gusfrianto.
Baca juga: Dituding Lee Sachi Miliki Utang, Okan Kornelius Geram: Kalau Memang Benar, Silakan Buat Laporan
Baca juga: Okan Kornelius Minta Lee Sachi Jangan Umbar Tangisan
Lee justru menduga Okan yang takut jika bertemunya, guna mencari titik terang dan melakukan konfrontasi di kantor polisi.
"Saya sempat menanyakan ke penyidik, kenapa saya tidak dipertemukan dulu sama Okan sebelum jadi tersangka. Kata penyidik, Okan tidak mau ketemu sama saya lagi, katanya udah move on," jelasnya.
"Ya saya pun sudah move on. Cuma kan pertemuan ini tujuannya untuk menyelesaikan masalah. Kenapa dia takut ketemu saya," sambungnya.
Karena hal tersebut, Lee pun meminta Okan untuk bertemu dengannya dan menyelesaikan masalah ini didepan penyidik.
"Kalau berani, ayo ketemu didepan penyidik selesaikan masalah ini. Bahkan polisi sampai pusing buat memanggil Okan ke kantor polisi buat konfrontasi ini," ucapnya.
Lee pun mengakui, permasalahan rumah tangga yang membuat mereka bercerai, sudah ia lupakan dan dirinya sudah memaafkan Okan.
"Ya saya hanya bisa bilang, jika masalah perceraian ini jadi masalah sampai sekarang, saya minta maat. Cuma ya ayo kita selesaikan secara langsung di kantor polisi," ungkapnya.
Saat ini, Lee Sachi memastikan dirinya belum mau mengambil langkah hukum atas penetapan tersangka, dalam laporan yang dibuat Okan Kornelius.
"Kita tunggu aja kedepannya seperti apa. Yang jelas saya tidak takut," ujar Lee Sachi.
Lee Sachi Merasa Aneh
Lee Sachi mengakui dirinya sama sekali tidak melakukan pencemaran nama baik terhadap mantan suaminya, Okan Kornelius seperti yang dilaporkan ke Polres Metro Depok, Jawa Barat.
"Dengan penetapan tersangka ini merasa aneh dan janggal aja sih. Kenapa proses ini (penetapan tersangka), cepat aja gitu," kata Lee Sachi dalam jumpa persnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (21/12/2021) malam didampingi tim kuasa hukumnya, Irsan Gusfrianto.
Lee menambahkan, kejanggalan yang ia rasakan adalah dalam proses laporan Okan di kepolisian, berkas bisa langsung naik dengan cepat dari tahan penyelidikan ke sidik.
"Padahal kami aja belum pernah bertemu untuk dikonfrontir. Tapi berkasnya tiba-tiba udah naik sidik. Aneh kan," ucapnya.
Dalam perjalanan laporan Okan di kepolisian, diakui Lee dirinya sempat tidak menerima surat panggilan kepolisian. Ia baru menerima surat panggilan ketika panggilan kepolisian yang kedua.
"Saya bertemu penyidik, saya menanyakan kenapa saya tidak dikonfrontir dulu. Katanya penyidik Okan tidak mau ketemu saya. Harusnya penetapan tersangka setelah kami dilakukan konfrontasi," jelasnya.
Satu hal tersebut lah yang membuat Lee Sachi merasa penetapan tersangka terhadap dirinya atas laporan Okan Kornelius merasa aneh.
"Tapi ya kembali lagi, saya mengikuti saja proses hukum yang berlaku," ujar Lee Sachi.
Diberitakan sebelumnya, Okan Kornelius melaporkan mantan istrinya, Lee Sachi ke Polres Metro Depok atas dugaan pencemaran nama baik.
Polemik Okan Kornelius dan Lee Sachi berawal ketika bercerai 8 September 2020. Lee mengaku diusir Okan dari rumah, dan barang-barangnya ikut dikeluarkan.
Kemudian, Lee Sachi mengakui ada beberapa barangnya yang hilang, yang kemudian ia melaporkan kejadian ini ke Polsek Limo Depok.
Akan tetapi, laporan Lee Sachi tidak terbukti sehingga polisi mengeluarkan Surat Penghentian Penyidikan dan Penuntutan (SP3) atau tidak melanjutkan kasus tersebut.
Okan Kornelius merasa laporan Lee Sachi ke Polsek Limo Depok telah mencemarkan nama baiknya, karena mantan istrinya membuat laporan polisi kehilangan barang di rumah Okan.
(Wartakotalive.com/Arie Puji Waluyo) (Tribunnews.com/Anita K Wardhani)
--