Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Gaga Muhammad jalani sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Dalam sidang kali ini diagendakan pembacaan nota pembelaan dari pihak terdakwa, Gaga Muhammad.
Kuasa Hukum Gaga Muhammad, Fahmi Bachmid kemudian membacakan nota pembelaan sang klien.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Star Story, Senin (10/1/2022).
Fahmi secara tegas mengungkapkan, memang sudah seharusnya hukum ditegakkan seadil-adilnya.
Terlebih buntut dari kecelakaan ini, mantan kekasih Gaga Muhammad, Laura Anna mengalami cacat.
Baca juga: Tak Mampu Bayar Ganti Rugi, Ibu Gaga Muhammad Sebut Ayah Laura Sempat Minta Jaminan Sertifikat Rumah
Pihak Gaga Muhammad meyakini apa yang terjadi di tahun 2019 lalu, itu memang kelalaian sang klien.
Akan tetapi, Fahmi menjelaskan, tidak seharusnya Gaga Muhammad dijatuhi hukuman berat.
Menurutnya, kecelakaan dan gugatan yang dilayangkan tidak sepenuhnya kesalahan terdakwa.
"Kami tanpa keraguan mengatakan hukum haruslah ditegakkan," terang Fahmi.
"Dan terdakwa yang telah melakukan kelalaian, dihukum sesuai dengan perbuatan yang dilakukannya."
"Jangan pula dihukum berat atas kelalaian yang tidak semuanya dilakukan oleh terdakwa," tambahnya.
Baca juga: Sebut Ucapan Laura Anna Mengada-ada, Ibunda Gaga Muhammad Merasa Kasihan
Baca juga: Ibunda Gaga Muhammad Mengaku Tak Punya Uang, Awkarin Beri Sindiran Menohok, Tas Gucci Disinggung
Fahmi menegaskan menolak tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) terhadap Gaga Muhammad.
Pihak Gaga Muhammad menyatakan tidak setuju dengan tuntutan yang dibacakan JPU.
Diketahui, JPU dalam sidang tuntutan (4/1/2022) menuntut terdakwa dengan hukuman 4,5 penjara.
Selain itu, wajib membayar denda Rp 10 juta namun apabila tidak dibayar, diganti kurungan dua bulan.
"Terhadap surat tuntutan JPU tersebut, tegas kami penasihat hukum terdakwa menolak."
"Tidak sependapat atas tuntutan yang telah diajukan JPU dalam persidangan ini," jelas Fahmi.
Ibu Gaga Muhammad Sebut Ayah Laura Anna Sempat Minta Jaminan Sertifikat Rumahnya
Ibunda Gaga Muhammad, Janariyah, buka suara soal somasi dari Laura Anna.
Pihak Laura Anna sempat meminta ganti rugi Rp 12,6 miliar pada keluarga Gaga Muhammad.
Janariyah mengungkapkan, pembicaraan ini ungkapkan oleh ayah Laura Anna secara langsung.
Hal ini disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Crazy Nikmir Real, Rabu (5/1/2022).
"Yang pertama dibicarakan adalah uang, bapaknya (Laura) bilang Rp 12 miliar 600 juta."
Baca juga: Laura Anna Sempat Membela Gaga Muhammad Pascakecelakaan, Tak Ingin Kekasihnya Dihukum
Baca juga: Viral Video Gaga Muhammad Mabuk, Erika Carlina Ungkap Cerita di Balik Itu, Laura Anna Disinggung
"Itu penghasilan Laura setiap bulan selama 60 tahun, usianya dihitung sampai 60," kata Janariyah.
Secara blak-blakan, Janariyah mengatakan tak bisa memenuhi permintaan keluarga Laura Anna.
Lantas, ia menerangkan, ayah Laura Anna sempat meminta sertifikat rumah miliknya.
Ayah Laura Anna, Gabor Edelenyi, meminta sertifiakat tersebut sebagai jaminan.
"Saya bilang, kalau seperti itu jujur aja aku nggak sanggup, mungkin ada biaya pengobatan."
"Lalu bapaknya sempat minta jaminan sertifikat rumah yang di Bandung," tuturnya.
Mendapati permintaan Gabor, Janariyah mengaku agak kurang nyaman.
"Saya bilang kalau minta jaminan sertifikat, agak gimana."
"Ini sertifikat juga nggak pegang, ada di bank saya gituin karena usaha 'kan," ungkap Janariyah.
Lantas, Janariyah mengakui pihaknya tidak membantu sepeserpun biaya pengobatan Laura Anna.
"Kan aku kerja proyek, yang saya kerjain di Semarang aja yang tol itu hanya berapa yang dibayar."
Baca juga: Erika Carlina Ungkap Alasannya Unggah Video Gaga Muhammad Mabuk di Youtube
"Yang di Ngawi-Kartosono aja hanya Rp 40 juta yang dibayar," lanjutnya.
Meski begitu, Janariyah telah meminta maaf pada keluarga Laura Anna melalui sang mama.
"Kita hancur-hancuran, memang pada saat mereka kecelakaan kita lagi kosong," tandas Janariyah.
"Jadi saya bilang baik-baik sama mamanya Laura, selama Laura di rumah sakit kita komunikasi terus."
"Saya bilang 'mohon maaf, belum bisa ngebantu apa-apa, kalau sudah ada pasti bantu'," imbuhnya.
(Tribunnews.com/Febia)