Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Aliando Syarief menceritakan pengalamannya saat menderita gangguan mental OCD yang telah dia rasakan cukup lama.
"Gue baru aja kena musibah, ternyata gue didiagnosa kena OCD (Obsessive Complusive Disorder) yang ekstrem ya. Justru kita enggak bisa ngapa-ngapain, ini juga salah satu terapi untuk berjuang melawan OCD-nya," kata Aliando Syarief dalam siaran langsung di Instagram yang diunggah di YouTube Populer Seleb, Sabtu (29/1/2022).
Aliando menyatakan, dirinya pernah terkena OCD saat di bangku sekolah dasar kelas 2 hingga akhirnya kembali terkena lagi saat memasuki usia 25 tahun.
"Cukup mengganggu ya, karena dulu pernah kena kelas 2 SD, tapi balik lagi ke umur 25 sekarang. Dulu itu udah selesai OCD nya, abis itu kena OCD lagi baru 2019 akhir, di 2020 kemarin," ujar Aliando.
Saat mengalami gangguan tersebut Aliando merasakan suasana hati yang campur aduk, ada hal negatif yang menurutnya ingin menguasai pikirannya.
Baca juga: Aktor Aliando Mengidap OCD, Penyakit Apa Sebenarnya Sampai Ia Mengaku Sangat Menderita?
"Kalau OCD yang dirasain itu campur aduk ya, kita kayak berantem sama pikiran sendiri ya, karena pikiran buruk itu ingin menguasai otak kita gitu. Jadi kita harus lawan gitu," ujar Aliando.
"OCD ini enggak main main juga, jadi kayak menyuruh banyak hal," sambungnya.
Baca juga: Terapi Pada OCD seperti Diderita Aliando Sering Gagal, Psikiater: Keluarga dan Pasien Harus Sabar
Dia menyatakan, gangguan OCD tersebut tidak muncul secara tiba-tiba dalam dirinya, melainkan datang dari oranglain.
"Gue itu OCD bukan dari guenya, tapi dari orang lain, percaya enggak? Bahwa ternyata ada fenomena gangguan mental itu bisa dikirim, dari vibrasi atau gelombang yang ada di bumi ini," jelas Aliando Syarief.
"Itu fenomena yang cukup seru ya guys, gue berjuang lumayan hampir satu atau dua tahun lebih. Selama projek kemarin gue tetap berjuang di OCD itu," tutupnya.