Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serial animasi buatan Indonesia, yakni Balpil siap mengikuti tren NFT yang sedang hits saat ini.

Holip Soekawan mengatakan bahwa segala bentuk karya Balpil yang sudah ia buat sejak 2011 sudah didaftarkan ke HAKI.

Kini ia siap menjadikan karyanya sebagai animasi perdana yang merilis NFT untuk kemudian diperdagangkan secara digital.

“Ide dan cerita Balpil dan anak anak Bhinneka sudah dimulai sejak tahun 2011. Gambar Momod pertama kali saya coret coret dan daftarkan ke Dirjen HAKI di tahun 2012," kata Holip Soekawan, Project Director animasi Balpil kepada awak media, Selasa (1/2/2022).

Baca juga: Bakal Hadirkan Episode Baru, Serial Animasi Balpil Dapat Apresiasi dari Sandiaga Uno

"Semoga coret-coretan original ini, akan menjadi collectible-item dan NFT nya memiliki nilai yang meningkat terus,” tuturnya.

Episode Balpil telah memasuki 4 episode dalam chapter terbarunya yang menjadi cerita paling panjang. Sebab, chapter ini menghadirkan sesuatu yang berbeda.

“Chapter ke 4 cerita Balpil, yang release tanggal 1 Februari 2022, adalah episode yang terpanjang sejauh ini. Salah satu karakter utama kami akan memperkenalkan koleksi NFT nya, yang juga bisa di akses di opensea, marketplace yang sama dengan koleksi Ghozali Everyday,” kata Chetan Samtani, Executive Producer animasi Balpil.

Delon Tio sebagai salah satu Executive Producer animasi Balpil, berharap dapat dukungan dari masyarakat dalam perilisan episode baru Balpil hari ini.

“Harapan kami masyarakat Indonesia mau mendukung NFT hasil kreasi negeri sendiri. Kami butuh dukungan kalian semua," beber Delon Tio.

"Cerita Balpil yang mengusung tema keseimbangan dan kebhinekaan, semoga bisa menjadi kreasi dalam negeri yang membawa nilai positif dengan kemasan yang fun and futuristic," ujarnya.

Tim produksi Balpil sudah memperkirakan berapa harga yang nantinya akan disematkan dalam NFT khusus Balpil tersebut.

“Rencananya harga NFT Balpil sekitar Rp.70 ribu dan team kami akan tetap mendapat bagian 10 persen dari setiap penjualan,” ucap Holip Soekawan 

Sekadar informasi, animasi Balpil adalah salah satu program yang lolos kurasi menjadi Finalis, di ajang Apresiasi Kreasi Indonesia, sebuah program Kemenparekraf RI, di bulan Oktober tahun lalu.