Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mendikbudristek Nadiem Makarim meluncurkan Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2022.
Nadiem mengungkapkan FFI 2022 ini mengangkat tema "Perempuan: Citra, Karya, dan Karsa".
"Sejak dahulu, perempuan memegang peran penting upaya-upaya transformasi pada segala bidang, termasuk membuat perubahan besar dalam perfilman Indonesia," ucap Nadiem melalui keterangan tertulis, Kamis (31/3/2022).
"Baik mereka yang tampil di depan layar, maupun di belakang layar. Salah satu dinamika yang tergambar adalah andil besar perempuan dalam membangun ekosistem perfilman Indonesia," tambah Nadiemm
Menurutnya, perempuan dalam perfilman Indonesia adalah pengaktif kelahiran karya.
Perempuan, kata Nadiem, adalah sebagai insan adalah sumber kelahiran.
"Di Hari Film Nasional ini, saya ingin mengucapkan selamat sekaligus apresiasi setinggi-tingginya kepada insan perfilman. Karya-karya insan perfilman lah yang membuat karakter kita sebagai bangsa yang berbudaya semakin kokoh dan mashyur," tutur Nadiem.
Ketua Umum FFI 2021-2023, Reza Rahadian, menegaskan penyelenggaraan Festival Film Indonesia bukan sekedar melahirkan proses kompetisi, tapi juga sebagai peta untuk membaca dinamika perfilman Indonesia.
Tema Perempuan: Citra, Karya, dan Karsa, merupakan tema umum festival dan tidak mengikat tema film-film yang akan berpartisipasi pada FFI tahun ini.
"Kata ‘Citra’ pada tema melambangkan keindahan perempuan yang abadi, kata Karya melambangkan ciptaan yang lahir, dan kata Karsa melambangkan sumber kekuatan keindahan karya yang lahir dari perempuan," tutur Reza.
Sejalan dengan tema tahun ini dan bertepatan dengan peluncuran Piala Citra 2022, empat perempuan dari industri perfilman Indonesia juga diumumkan sebagai Duta Festival Film Indonesia 2022.
Mereka adalah Cut Mini selaku Pemenang Piala Citra kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik FFI 2016 dan kategori Pemeran Pendukung Perempuan Terbaik FFI 2019.
Lalu Marsha Timothy sebagai Pemenang Piala Citra kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik FFI 2018
Serta Prilly Latuconsina selaku Pemenang Aktris Terfavorit Pilihan Penonton FFI 2021, dan Shenina Cinnamon selaku Nomine Pemeran Utama Perempuan Terbaik FFI 2021.
Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Hilmar Farid mengatakan FFI merupakan festival terbesar dan tertinggi bagi dunia perfilman Indonesia,
"Harapannya semoga kualitas perfilman Indonesia menjadi semakin bagus dan memiliki daya saing sehingga film-film Indonesia dapat terus Berjaya tidak hanya di kancah perfilman nasional tapi juga internasional,” tutur Hilmar.
Komite FFI 2021-2023 terdiri dari Ketua Umum Reza Rahadian, Ketua Bidang Penjurian Garin Nugroho, Ketua Bidang Acara Inet Leimena, Ketua Sekretariat Linda Gozali, Bidang Humas Nazira C. Noer dan Emira P. Pattiradjawane, serta Ketua Bidang Keuangan dan Pengembangan Usaha Gita Fara.