Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Film The Doll 3 segera tayang di bioskop setelah 2 tahun lebih tertunda akibat pandemi Covid-19.
The Doll series telah menjadi icon film horor Indonesia dengan media boneka yang terus meneror penontonnya, terbukti dengan peraihan penonton yang selalu box office mulai dari film The Doll 1 (2016), The Doll 2 (2017) hingga Sabrina (2018).
Film The Doll 3 sangat berbeda dari film sebelumnya. Pembuatan boneka telah menelan biaya senilai 2 Milyar dan alat-alat serta mesin animatronics di pesan langsung dari Amerika dan Eropa, ini menjadikan The Doll 3 film pertama Indonesia yang menggunakan design serta teknik Animatronics.
Film ini menceritakan setelah orang tua Tara meninggal karena kecelakaan, dirinya hanya memiliki Gian, adik lelaki yang menjadi keluarga satu-satunya.
Baca juga: Sara Wijayanto Dapat Tekanan dari Makhluk Halus Saat Syuting Film Kuntilanak 3
Gian yang mengalami trauma akibat kecelakaan itu pun melakukan bunuh diri.
Tara sangat sedih. Ia tidak bisa merelakan kematian Gian. Ia depresi dan menarik diri dari sekitar sampai membuat hubungannya dengan Aryan, tunangannya merenggang dan rencana pernikahan mereka tertunda.
Tara menginginkan Gian untuk kembali hidup bersamanya lagi.
Boneka Bobby pun bisa bergerak selayaknya manusia. Tara sangat bahagia dan ia kembali semangat untuk menata hidupnya.
Hubungannya dengan Aryan dan Mikha, anak Aryan pun membaik. Mereka pun kembali mempersiapkan pernikahannya.
Gian (dalam boneka Bobby) yang selalu bersikap manis pada Tara, ternyata tidak menyukai Aryan dan Mikha.
Ia mulai melakukan hal-hal yang membahayakan bagi Aryan dan Mikha, mencoba mencelakai hingga membuat mereka hampir meninggal.
Gian melakukan semua ini karena Ia takut Tara akan meninggalkannya setelah menikah dengan Aryan dan menjadi ibunya Mikha.
Rupanya Gian semakin tak terkendali. Sebab, siapapun yang sudah mati bunuh diri tidak akan pernah sama jika arwahnya dipanggil kembali ke dunia ini.
Gian sudah terpengaruh dengan energi negatif dari alam kematian.
Rere, sahabat Tara menghubungi Ibu Laras dan Pak Raynard, dua paranormal yang kemudian memberi petunjuk pada Tara bagaimana caranya menghentikan Gian.
Selain itu film ini menjadi salah satu film termahal di Indonesia, boneka The Doll 3 ini di buat di Bali dan di supervisi langsung oleh ahli dari Swiss dan Amerika yang sudah handal di bidang spesialis Effect dan Animatronics.
Cerita yang dibangun di film The Doll 3 lebih seram dan mencekam dari The Doll series sebelumnya.
Aksi teror boneka The Doll 3 akan membuat jantung berdebar melihat setiap adegan demi adegan.
Film yang merupakan trilogy dari the doll series ini, akan segera tayang di bioskop mulai 26 Mei 2022.
The Doll 3 dibintangi oleh Jessica Mila (Tara) Winky Wiryawan (Aryan), Masayu Anastasia (Rere), Montserrat Gizelle (Mikha), Zizie Zidane (Gian), Sara Wijayanto (Bu Laras), Jeremy Thomas (Pak Raynard).