TRIBUNNEWS.COM - Angelina Sondakh saat ini resmi bebas setelah mendekam selama 10 tahun di penjara.
Setelah bebas, Angelina Sondakh menceritakan pengalamannya saat terbuai jabatan di dunia politik.
Ia sempat merasa hidupnya sangat sempurna saat menjabat sebagai anggota DPR.
"Hidupku sangat sempurna dan manis pada waktu itu, aku anggota DPR umur 26 tahun, aku punya posisi strategi, karierku naik," ujar Angelina Sondakh dikutip dalam kanal YouTube Melaney Ricardo, Kamis (2/6/2022).
Wanita yang kerap disapa Angie ini menyadari dirinya tengah terbuai kekekuasaan
Sehingga, ia merasa gila hormat kepada siapapun yang ada di bawahnya.
Angie juga mengaku dirinya takut kehilangan jabatan.
"Orang nyari aku, perlu aku, aku kayaknya mabuk kekuasaan, mabuk harta, kegilaan akan dihormati, ketakutan kehilangan jabatan," ujar Angie.
Namun, saat itu Angie tak membayangkan akan terjerumus dalam lubang yang salah.
"Kalau lagi mabuk kamu nggak sadar ada bencana di depanmu, nggak bisa mikir waktu itu," ujar Angie.
Istri mendiang Adjie Massaid itu menyebut dirinya terlalu berambisi di dunia politik.
Baca juga: Angelina Sondakh Ungkap Doa yang Selalu Diminta Ketika Sujud Terakhir Salat selama di Penjara
Bahkan, ia mengaku tak bisa menghentikan ambisinya untuk terus meraih jabatan tinggi.
"Kaya misal kita udah terbuai, mimpi terlalu tinggi, gas pol, aku nggak tau caranya berhenti," ujar Angie.
Ia juga merasa tidak ada yang memperingatkan dirinya saat berambisi mengejar jabatan tersebut.
Ia mengaku dibutakan oleh harta dan kekuasaan.
"Nggak ada, aku dibutakan dengan power, uang, hedon lah, akhirnya mata hati kita tertutup, adanya cuma ambisi," ujar Angie.
Ibu satu anak itu selalu merasa kurang dengan pencapaiannya saat itu.
"Udah jadi ketua A, ketua B, ketua C, kurang aja," ujar Angie.
Baca juga: 10 Tahun Dibui karena Kasus Korupsi, Angelina Sondakh Trauma Terjun ke Dunia Politik: Udah Alergi
Angelina Sondakh baru tersadar ketika telah terjerumus dalam lubang yang salah.
"Aku baru sadarnya ketika aku di penjara ya, aku nggak ada kepikiran gitu, aku nggak pikirin orang yang rontok di sampingku," ujar Angie.
Untuk itu, Angie memperingatkan tentang bahayanya menjadi pribadi yang ambisius.
Ia mengaku tak peduli dengan orang yang sempat menjadi korban saat ia berambisi naik jabatan.
"Itulah bahayanya dari ambisius, punya ambisi boleh tapi ketika kita menghalalkan segala cara untuk sampai ke titik itu dan kita nggak peduli siapa yang jadi korban, aku akhirnya merasakan," ujar Angie.
Ibunda Keanu Jabbar Massaid ini mengatakan dirinya mendapatkan karma atas semua perbuatannya.
"Saya pernah melakukan sesuatu yang salah kepada orang-orang, aku dapet karma kalau orang bilang, pasti akan ada hukum alamnya," ujar Angie.
Kini, Angelina Sondakh mendatangi orang-orang yang pernah ia sakiti di masa lalu.
"Aku pergi mendatangi orang-orang yang pernah aku sakiti, karena aku memang pernah menyakiti orang, ketika aku naik mungkin ada bahu orang yang aku injak," ujar Angie.
Hidup Sederhana Pascabebas dari Penjara
Setelah bebas, Angelina Sondakh mulai kehidupan baru dari nol lagi.
Ia hidup sederhana bersama anak semata wayangnya, Keanu Jabaar Massaid.
Dikutip dari kanal YouTube KH Infotainment, Minggu (3/4/2022), Angelina Sondakh mengaku tidak mudah menjalani kehidupannya saat ini.
"Nggak mudah memang, tapi saya yakin Allah penuh dengan keberkahan, nggak kayak dulu memang," ujar Angelina Sondakh.
Wanita yang kerap disapa Angie ini harus membiasakan diri hidup sederhana.
Bahkan, ia mengaku melakukan pekerjaan tukang sendirian.
Hal itu ia lakukan untuk menghemat pengeluaran biaya.
"Jadi makanya dari nukang saya nukang sendiri, biar nggak keluar duit," ujar Angie.
Selama ini, banyak orang yang memilih hidup praktis dengan hanya memesan makanan online.
Namun, berbeda dengan Angie.
Ia selalu mengajarkan kepada Keanu untuk memasak makanan di rumah.
Angie rela terjun langsung ke pasar untuk membeli kebutuhan sehari-hari.
"Ternyata sekarang banyak yang namanya pesen makanan, saya ajarin Keanu nggak papa nanti mami ke pasar," ujar Angie.
Dulu, ia mengaku selalu memesan bunga melalui telepon saja.
Kini, Angie rela pergi ke pasar bunga dan merangkainya sendirian.
"Dulu saya kalau pesen bunga tinggal telepon ya, sekarang saya ke Rawa Belong dulu, ngerangkai sendiri cari yang paling murah," ujar Angie.
Melalui segala hal dengan cara sederhana, membuat Angie bersyukur.
Angie mengatakan tidak semua hal dalam kehidupannya harus diukur dengan uang.
"Mudah-mudahan barokah berkah, ternyata nggak semua terukur dengan duit kok, kita sederhana masih bisa happy kok," ujar Angie.
Simak berita lainnya terkait Angelina Sondakh
(Tribunnews.com/Pra)