TRIBUNNEWS.COM - Artis Ayu Anjani berbagi cerita pilu setelah ibu dan adiknya meninggal akibat kecelakaan kapal di perairan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Selasa (28/6/2022).
Ayu Anjani mengatakan bahwa dirinya sempat bermimpi bertemu dengan sang ibu, Jumiatun Widaningsih dan adiknya, Annisa Fitriani.
Di mimpi tersebut, Ayu Anjani berhasil menyelamatkan ibu dan adiknya saat kapal yang ditumpangi tenggelam.
"Semalam saya sempat tidur dua jam, saya mimpi. Saya nyelametin mereka loh. Benar-benar saya nyelametin mereka," kata Ayu, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (2/6/2022).
Ayu Anjani juga menggambarkan bagaimana ekspresi ibu dan adiknya yang dalam mimpi berhasil ia selamatkan.
Baca juga: Duga Ada Kelalaian Kru Kapal, Keluarga Ayu Anjani Tempuh Jalur Hukum, Sudah Siapkan Pengacara
Kata Ayu, ibu dan adiknya itu sangat bahagia begitu diselamatkannya dari bahaya.
"Mereka senang banget, benar-benar mereka senang banget waktu saya selamatkan," ucap Ayu Anjani.
Tak hanya Ayu, salah satu adiknya yang bernama Anne April juga merasakan hal yang sama.
Sang ibu sempat berbicara dengannya soal meninggal dunia karena tenggelam.
"Kita ngobrol-ngobrol soal berita yang trending soal tenggelam itu. Ibu saya bilang 'ih mati syahid ya kalau tenggelam'," ungkap Anne.
"Terus saya bilang 'ya semati syahidnya tapi kan sesak juga ma minum air banyak'. Seram banget kalau meninggal kayak gitu," tambahnya.
Baca juga: Ibu dan Adiknya Tewas Tenggelam, Ayu Anjani Sesalkan Sikap Kru Kapal: Gak Ada yang Berani Nyelametin
Ibu dan Adiknya Tewas Tenggelam, Ayu Anjani Sesalkan Sikap Kru Kapal
Ayu Anjani menyesalkan sikap kru kapal yang tidak berani menyelamatkan ibu dan adiknya dalam peristiwa kapal tenggelam di Labuan Bajo, Selasa (28/6/2022).
Sambil menangis, Ayu Anjani mengungkapkan kesedihan dan kekecewaannya, karena tidak ada kru kapal yang berani menyelamatkan nyawa ibu dan adiknya.
Menurut Ayu, sang ibunda tercinta meninggal karena terjebak di ruangan bawah kapal.
Ketika peristiwa tersebut terjadi, artis 31 tahun ini mengatakan tidak ada kru kapal yang berani ke ruangan tersebut.
Baca juga: Kondisi Terkini Ayu Anjani setelah Ibu dan Adiknya Meninggal Tenggelam di Labuan Bajo
"Yang bikin aku nggak terima adalah, karena kejebak di bawah, bukan karena berenang bukan karena naik Padar," kata Ayu Anjani, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (29/6/2022).
"Tapi karena kejebak di bawah nggak ada yang berani nyelametin."
"Aku kalau misalnya di sana aku pasti turun karena aku tahu banget Labuan Bajo lautnya gimana," sambungnya.
Sementara itu, adik Ayu Anjani bernama Anne April yang merupakan korban selamat, menduga ada kelalaian dari pihak awak kapal.
Ia kesal mengapa tak ada awak kapal yang menyelamatkan nyawa keluarganya.
"Dugaan kami sih itu (ada kejanggalan) karena nggak ada rasa penyesalan, mereka nggak ada minta maaf. Padahal ketemu sama saya malah bilang 'Halo'," ujar Anne.
"Kelalaian juga, nggak ada yang nyelametin, mereka nyelametin diri sendiri," timpal Ayu Anjani.
Baca juga: Profil Ayu Anjani, Mantan Pemain Drama Kolosal yang Tengah Kehilangan Ibu dan Adik
Berita lain terkait Ayu Anjani
(Tribunnews.com/Indah Aprilin)