News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabar Artis

Nindy Ayunda Terseret Kasus Dugaan Penyekapan, Kuasa Hukum Curiga Ada yang Ingin Jatuhkan Kliennya

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: bunga pradipta p
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim kuasa hukum Nindy Ayunda - Nindy Ayunda terseret kasus dugaan penyekapan, kuasa hukum curiga ada yang ingin menjatuhkan kliennya.

TRIBUNNEWS.COM - Kuasa hukum Nindy Ayunda mencurigai adanya pihak yang ingin menjatuhkan kliennya atas laporan dugaan penyekapan.

Dikabarkan, Nindy Ayunda dilaporkan oleh Rini Diana terkait dugaan penyekapan dan penculikan terhadap mantan sopir, Sulaeman.

Sebelumnya, Nindy Ayunda pernah terseret kasus yang sama, tetapi Leman sempat mengaku tak mendapat perlakuan tersebut.

Namun, kini kabar tersebut kembali muncul.

Dikutip dari YouTube Cumicumi, Sabtu (9/7/2022), salah satu kuasa hukum Nindy Ayunda, Dwi Yoss buka suara terkait masalah ini.

"Ini juga sedikit membingungkan bagi kami karena ada laporan penyekapan," ucap Dwi Yoss.

Baca juga: Nindy Ayunda Dicekal ke Luar Negeri? Kuasa Hukumnya Buka Suara, Mengaku Belum Menerima Surat Resmi

"Tahun kemarin di media juga masih ada di portal berita."

"Pak Leman itu udah menyatakan dia tidak pernah diapa-apakan, dia mungkin nggak pulang ke rumah," lanjut Dwi.

Bahkan, Leman diketahui telah mengabarkan istrinya bahwa tak pulang ke rumah.

"Tapi dia jelaskan ke istrinya kalau dia nggak pulang ke rumah."

"Lalu tiba-tiba ini kok muncul lagi," imbuh Dwi.

Hal ini membuat tim kuasa hukum merasa khawatir jika ada orang ketiga terkait laporan ini.

Nindy Ayunda terseret kasus dugaan penyekapan, kuasa hukum curiga ada yang ingin menjatuhkan kliennya. (Kolase Tribunnews/ Instagram @nindyayunda)

Lebih lanjut, Dwi mengatakan bahwa dalam laporan kliennya, terdapat kawan-kawan Nindy yang juga dilaporkan dalam kasus ini.

"Jangan sampai ada (pihak orang ketiga), ada lagi terlapor di sini kan Nindy dan kawan-kawan yang terlapor yang kami baca surat itu."

"Kawan-kawan yang mana? Apakah kawan-kawan musisi atau sahabat Nindy?"

"Jadi ini membingungkan, statement yang dulu dibilang tidak pernah ada ini," sambung Dwi.

Dwi dan kuasa hukum lain merasa bingung dengan laporan ini yang kembali muncul.

"Dia (Nindy) cuma sama anaknya aja di rumah nunggu, tiba-tiba sekarang nyala lagi."

"Jadi kami sendiri kebingungan, dulu juga sempet dipanggil di Polsek Duren Sawit."

"Sekarang berpindah lagi ke Polres Jakarta Selatan," tuturnya.

Nindy Ayunda ketika ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (22/10/2021). - Nindy Ayunda terseret kasus dugaan penyekapan, kuasa hukum curiga ada yang ingin menjatuhkan kliennya. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Terkait kecurigaannya dengan pihak lain, Dwi mengaku khawatir dan merasa ada pihak yang ingin menjatuhkan Nindy.

"Jangan ada orang-orang yang memanfaatkan situasi ini."

"Seperti ada poros ketiga yang ingin menjatuhkan kariernya Bu Nindy, saya khawatirnya itu lho," jawab Dwi.

Terlebih profesi Nindy sebagai publik figure.

Dwi tidak heran jika ada pihak yang ketiga.

"Ada ke arah sana, sementara Bu Nindy kan seniman."

"Dia harus berkarya terus, menciptakan lagu-lagu baru," beber Dwi.

Menurut Dwi, akibat adanya laporan ini, masyarakat menjadi memiliki penilaian buruk kepada Nindy.

"Jadi karena ada kejadian ini, karakter dia seperti hilang."

"Karakter dia seperti orang nge-judge 'Oh ini penjahat', kan gitu."

"Itu tidak baik, kita di Indonesia ini jangan lah sampai seperti itu," ujarnya.

Nindy Ayunda ketika ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (8/6/2021). - Nindy Ayunda terseret kasus dugaan penyekapan, kuasa hukum curiga ada yang ingin menjatuhkan kliennya. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Dwi ingin satu sama lain saling mendukung.

"Saling dukung lah karena bagaimana pun karya ini kan harus kita dukung."

"Yang terlapor oleh Bu Rini ini Nindy Ayunda dan kawan-kawan, kawan-kawan yang mana? Apakah kawan-kawan seniman, apakah kawan-kawan mana?"

"Apakah ada penyanyi-penyanyi? Yang dimaksud ini apa? Kami pun bertanya-tanya," ucapnya.

Sementara itu, kuasa hukum lainnya juga memperingatkan Rini Diana agar berhati-hati.

"Pesen kami dari kuasa hukum agar hati-hati sebagai pelapor agar pelaporan ini tidak menjadi bumerang untuk Bu Rini," ucap kuasa hukum Nindy.

"Harus jelas gitu apa yang mau dilaporkan," sambung Dwi.

Dalam kasus ini, Dwi dan timnya telah mendatangi kantor polisi tanpa Nindy.

"Kita dari kuasa hukum dari Nindy Ayunda, tadi sudah datang ke kantor polisi untuk menjelaskan."

"Sementara klien kami belum bisa hadir, nanti dijadwalkan kembali setelah Idul Adha lah ya," tutup Dwi Yoss.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Nindy Ayunda

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini