TRIBUNNEWS.COM - Meski sudah 8 tahun menyandang status janda, Marshanda merasa saat ini menikah bukan suatu keharusan.
Ia memilih menjalin hubungan dengan seseorang untuk berkarya bersama.
"Aku tuh punya pemikiran, maybe getting married again enggak harus, tapi mungkin kita bisa berkarya bareng," kata Marshanda kepada Marianne Rumantir di konten TS Talks.
"Kita bisa saling support, aku support kerjaan dia, dia support kerjaan aku, dan 'our babies' (adalah) karya-karya kita, proyek- proyek kita bersama. Tapi ya we'll see lah, aku enggak tahu-tahu enam bulan lagi apa yang terjadi," lanjut ibu satu anak itu.
Baca juga: Respons Nagita Slavina saat Raffi Ahmad Minta Izin Lunasi Tagihan RSJ Marshanda Rp 300 Juta
Seandainya suatu saat akhirnya memutuskan untuk menikah, Marshanda akan memilih dengan sangat hati-hati, dan harus memenuhi kriteria yang diinginkan, yaitu bisa membuatnya merasa tenang.
"Kalau misalnya aku ketemu cowok yang aku juga sayang, aku suka sama dia dan dia baik sama aku, dan bikin aku tenang, itu yang terpenting," kata Marshanda.
"Sekarang ini, kriteria terpenting adalah bikin aku tenang. Ngapain kita sama cowok yang bikin kita stres kan, males banget," lanjutnya.
Tidak itu saja, calon pasangan yang dimaksud juga harus bisa berperan bukan hanya sebagai pasangan tapi juga teman baik.
"Not just as pasangan, tapi juga sebagai best friend, jadi aku bisa cerita apa aja sama dia," ucap Marshanda.
Sebelumnya, Marshanda sempat menikah dengan Ben Kasyafani pada 2 April 2011.
Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai seorang anak perempuan yang diberi nama Sienna.
Namun, pernikahan tersebut hanya bertahan tiga tahun, dan keduanya resmi bercerai pada 25 November 2014.