TRIBUNNEWS.COM - Pengacara Razman Arif Nasution dan Hotman Paris Hutapea menjalani mediasi di Bareskrim Polri, Selasa (6/9/2022).

Namun, setelah mediasi selesai, Razman Nasution mengatakan bahwa mediasi mereka gagal.

Razman Nasution menyebut kalau Hotman Paris kena mental kala berhadapan dengannya.

Bahkan Hotman Paris sampai membawa bodyguard masuk ke dalam ruang mediasi.

"Mediasi tadi bukan gagal, tapi Hotman kena mental. Dia kena mental, dia nggak kuat," kata Razman, dikutip dari YouTube KH INFOTAINMENT, Selasa (6/9/2022).

"Bawa bodyguard ke dalam ruang mediasi. Saya sudah bilang jangan, bawa orang gede-gede, emang kalau gede-gede kita takut," sambungnya.

Baca juga: Hotman Paris Sindir Razman Nasution, Sebut Claudia Senduk akan Dijadikan Asisten Pribadinya

Selain itu, kata Razman Nasution, Hotman meninggalkan ruangan saat mediasi mereka belum selesai.

Terkait dengan hal itu, Razman menegaskan Hotman Paris tidak siap berhadapan dengannya.

"Jadi Hotman Paris tadi meninggalkan ruangan karena menurut kami tidak siap berhadapan dengan saya dan tim secara hukum," ucap Razman Nasution.

Tak cuma itu, Razman mengatakan saat dilakukan mediasi sempat terjadi perdebatan antara dirinya dengan Hotman.

Baca juga: Sempat Tertunda 2 Pekan, Razman Nasution Akhirnya Jalani Mediasi dengan Hotman Paris dan Iqlima Kim

"Kalau mediasi itu kan duduk ngobrol. Pertama dia dipersilahkan duluan bicara, nggak ada ngomong, 'Saya nggak mau, saya kepengen Razman dihukum'," jelas Razman.

"Lalu kemudian saya bicara, dia nggak kuat, dia emosi. Terjadi debat," lanjutnya.

Kasus ini berawal dari laporan Hotman Paris kepada Iqlima Kim dan Razman Nasution terkait dugaan pencemaran nama baik.

Hotman Paris saat itu dituding melakukan pelecehan terhadap Iqlima Kim.

Saat itu, Iqlima Kim dibantu Razman Nasution untuk mengusut kasus tersebut.

Namun beberapa waktu kemudian, Iqlima Kim mengaku juga dilecehkan oleh Razman Nasution.

Alhasil, Iqlima Kim pun turut berseteru dengan Hotman Paris.

Berita lain terkait Razman Nasution dan Hotman Paris

(Tribunnews.com/Indah Aprilin)