Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Pedangdut Ridho Rhoma harus menelan hal pahit bahwa dirinya dua kali masuk penjara atas kasus penyalahgunaan dan kepemilikan narkotika.
Ridho Rhoma harus terpisah dari keluarga dua kali dan bertahun-tahun, karena kesalahannya yang melakukan tindak pidana penyalahgunaan dan kepemilikan narkotika.
Ridho Rhoma mengaku kapok, tak ingin lagi terjerumus memakai narkoba.
Baca juga: Dua Kali Terjerumus Narkoba, Ridho Rhoma Ungkap Alasannya ke Rhoma Irama
"Pastilah saya kapok," kata Ridho Rhoma ketika ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (13/9/2022).
Semenjak bebas dari penjara kedua kalinya beberapa bulan lalu, anak raja dangdut Rhoma Irama itu sibuk membenahi dirinya.
"Semua yang ada didalam diri saya ya diperbaiki pelan-pelan mulai adaptasi dengan suatu hal baru," ucapnya.
Pria berusia 33 tahun itu beruntung memiliki sosok ayah seperti Rhoma Irama, yang terus mendukungnya meski sudah dua kali masuk penjara.
"Ya papa begitu, papa selalu kasih wejangan, peringatan, nashat, siraman rohani, dan lainnya, serta menyarankan mengadakan banyak kegiatan. Dengan banyak kegiatan pikiran gak kosong," jelasnya.
Baca juga: Lebaran Bareng FORSA, Rhoma Irama: Artis Tanpa Fans Bukan Apa-Apa
"Bamyak saran dari papa positif semua, banyak support. Jadi saya bisa melalui fase sulit di awal. Itu bisa saya lalui dengan lebih percaya diri berkat papa (Rhoma Irama)," tambahnya.
Karena kapok dan tak mau terjerumus ketiga kalinya, Ridho Rhoma mulai selektif memilih teman dan menjauhi hal-hal buruk yang akan menimpanya.
"Saya sendiri ada banyak pikiran yang bikin mikir buat melakukan sesuatu setaj kejadian ini. Saya selalu menerapkan, jangan pernah purus asa dan harapan agar bisa semangat dan yakin sama diri sendiri," ujar Ridho Rhoma.
"Intinya, bangkit dan bangun bahwa kita bisa," tambahnya.