Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Ayah angkat Rizky Billar, Izhar Wilendra tak mau membenarkan atau membantah kabar anak angkatnya melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), pada Lesti Kejora.
Izhar Wilendra mengakui dirinya tidak ada di Tempat Kejadian Perkara (TKP), ketika terjadi dugaan KDRT yang diduga dilakukan Rizky Billar terhadap Lesti Kejora.
Baca juga: Disebut Kena Mental Usai Dilaporkan Lesti Kejora karena KDRT, Rizky Billar Ketahuan Aktif di Medsos
Sehingga, Izhar selaku ayah angkat tak mau salah menjawab, karena yang ditakutkan dirinya tidak sesuai fakta dengan apa yang terjadi antara Rizky Billar dan Lesti Kejora.
"Kalau untuk KDRT yang dilaporkan Lesti bakal terungkap di kepolisian," kata Izhar Wilendra ditemui di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan, akhir pekan lalu.
Mengenai kabar KDRT berupa Rizky Billar pernah melempar bola biliar kepada Lesti, Izhar pun meminta harus ditelaah dengan logika dasar setiap manusia.
"Kata dilempar seperti apa? Misalnya kalau kalian dilempar itu kayak gimana. Kata dilempar itu misalnya gini, ada seseorang lewat kemudian ada orang ambil sendalnya. Nah terus dilempar, nah itu dilempar namanya," jelasnya.
Baca juga: Farhat Abbas Bandingkan Lesti Kejora dengan Nagita Slavina hingga Sebut Istri Rizky Billar Lebay
"Nah dalam hal ini, Billar melemparnya seperti apa? Kan tidak ada penjelasan," sambungnya.
Hanya saja Izhar menduga Rizky Billar adalah lelaki yang temprament, namun masih dalam batas yang wajar.
"Apakah benar Billar orangnya tempramen, saya kembalikan ada enggak manusia di dunia ini yang enggak punya tempramen," ucapnya.
"Tempramen itu kan bisa tempramen kasar bisa halus. Tapi semua kita punya tempramen. Kita bilang Billar tempramental, semua kita tempramental," tambahnya.
Izhar memastikan anak angkatnya, Rizky Billar masih bisa menjaga tempramentalnya terhadap Lesti Kejora selama hampir dua tahun menikah ini.
"Kenyataanya pernah enggak adik adik wartawan melihat Billar berkasus? Ya Billar bisa mengubah tempramentalnya dia," ujar Izhar Wilendra.
"Cuma ada yang bisa mengendalikan tempramen dia ada yang enggak bisa tergantung situasi dan kondisi," tambahnya.