Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Baru-baru ini berhembus kabar mengejutkan dari dunia selebriti internasional. Model Gigi Hadid alami Syndrome Imposter.
Setelah meluncurkan Kasmir bernama Guest in Residence, Gigi Hadid mengungkapkan rasanya jadi pendiri brand fashion.
Baca juga: Profil Gigi Hadid, Model Asal Amerika yang Dikabarkan Dekat dengan Leonardo DiCaprio
Gigi Hadid mengatakan, menjadi bos dari sebuah perusahaan besar tidak selalu menyenangkan.
"Saya menderita Syndrome Imposter sepanjang waktu," katanya dilansir dari E Online, Senin (17/10/2022).
Seseorang yang mengalami Syndrome Imposter sulit menyadari jika kesuksesan yang diraih berasal dari diri sendiri. Tapi Syndrome Imposter tidak berkaitan dengan kesehatan mental.
Syndrome Imposter sendiri adalah saat seseorang berpandangan jika kesuksesan, disebabkan karena keberuntungan. Atau, faktor eksternal lain seperti bantuan dari orang lain.
Baca juga: Profil Gigi Hadid, Model Asal Amerika yang Dikabarkan Dekat dengan Leonardo DiCaprio
Lebih lanjut, Gigi mengakui bahwa dia bisa mengambil jalan pintas dengan penawaran mereknya, dia menjelaskan bahwa dia ingin lini produknya disengaja.
"Banyak yang berpikir, saya mengeluarkan sesuatu dengan situasi tipe mode cepat. Rasanya seperti bahan yang tepat yang bisa saya mainkan dengan banyak cara berbeda sesuai dengan saya, sesuai dengan gaya saya," kata Gigi Hadid lagi.
Di sisi lain, Gigi Hadid menyebutkan jika membuat Guest in Residence, terinspirasi dari putri kecilnya yang baru berusia dua tahun.
"Saya sudah memikirkan tentang kasmir, tetapi saya pikir itu [kehamilan] hanya membuat saya berpikir tentang betapa lebih tenangnya saya jika memiliki pekerjaan di ruang kantor. Saya dapat membawa putri saya ke sana bersama saya," katanya lagi.