News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2024

Artis Maju Jadi Caleg, Ada Wajah Baru Ikut Berebut Suara Rakyat, Muncul Nama Adelia Pasha

Penulis: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tak hanya Pasha Ungu yang akan kembali maju sebagai calon legislatif, Adelia Pasha sang istri juga punya keinginan yang sama.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Semakin banyak saja artis bergabung ke partai politik (parpol) menjelang pemilihan umum (Pemilu). Para artis ini dipasang jadi calon legislatif (caleg).

Ya, sejumlah nama artis yang bakal maju menjadi caleg.

Baca juga: Saat Ini Dede Yusuf Satu-satunya Caleg Artis Partai Demokrat, Lainnya Masih Proses Penjaringan

Parpol menilai modal popularitas yang dimiliki para selebriti tanah air bisa menjadi pondasi untuk meningkatkan elektabilitas partai.

Tak sedikit parpol kerap memajukan artis sebagai caleg.

Nama-nama itu biasa menghiasi dunia hiburan tanah air.

Diantara artis yang akan jadi caleg ada wajah-wajah baru.

Siapa saja wajah-wajah baru artis yang bergabung Parpol?

1. Denny Cagur

Komedian Denny Cagur berniat maju nyaleg pada Pemilu 2024 mendatang. Ia diketahui sudah bergabung dengan PAN sejak tahun 2020. Simak profilnya. (pan.or.id/Instagram @dennycagur)

Denny Cagur masuk dalam jajaran artis pendatang baru yang meramaikan caleg 2024.

Ia tercatat bersama Pasha Ungu, Enda Ungu Uya Kuya, Selvi Kitty, Ely Sugigi dan Dwiki Darmawan dalam deretan artis yang direkrut Partai Amanat Nasional (PAN)..

Pelawak Deny Cagur pernah mengutarakan niatnya untuk maju dalam Pemilu 2024 sebagai calon legislatif (caleg).

Niat nyaleg ini disampaikan Denny Cagur pada Maret 2022 silam.

Menurut Denny Cagur, niatnya maju sebagai calon anggota DPR RI 2024 adalah untuk mewujudkan keinginan almarhum ibunya.

"Sebenarnya ini mimpi mendiang ibu saya."

Baca juga: Deretan Partai Politik yang Mengusung Artis di Pemilu 2024, Mulai Partai Perindo hingga NasDem

"Uniknya ibu saya pengin banget saya jadi anggota DPR RI," kata Denny Cagur dalam kanal YouTube Pantengin TV.

Kala itu, Denny mengaku ia tengah mempersiapkan diri untuk maju nyaleg pada 2024 mendatang.

Jika nanti dirinya terpilih sebagai anggota DPR RI, maka Denny akan mengundurkan diri dari dunia hiburan yang sudah membesarkan namanya.

"Insya allah, sekarang sedang mempersiapkan diri mengarah kesana."

"Gak tau kedepannya seperti apa," ungkapnya.

"Pada akhirnya akan ada skala prioritas. Hidup kita kan selalu ada pilihan."

"Kalau sudah dihadapkan, ya saya memilih menjadi prioritas saya apa," tambahnya.

2. Narji

Narji saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022) malam. Narji dikabarkan bergabung dan sudah resmi menjadi anggota dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), setelah sebelumnya tergabung di PAN. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Belum lama ini santer berembus kabar pelawak Narji terjun ke politik . Kini Narji gabung ke PKS.

Ya, Narji terjun ke politik. Narji gabung PKS, sang komedian resmi menjadi anggota dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sebelumnya ia tergabung di PAN.

Tentang Narji terjun ke politik, diakuinya. Tak dibantah jika Narji gabung PKS saat ditemui di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (3/8/2022) malam

Narji membenarkan kabar dirinya menjadi kader PKS.

Lantas, apa alasan mantan anggota grup lawak Cagur itu pindah partai? Apakah mempersiapkan mencalonkan diri dalam Pemilu 2024?

"Masih rahasia," kata Narji.

Baca juga: Dulu Gagal, Ini Daftar Artis yang Bakal Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ahmad Dhani hingga Nafa Urbach

Narji pun belum mau membocorkan apa tujuan utamanya untuk berkarier di politik dan bergabung ke partai PKS.

"Dari pada terjun dari atas gedung mending gua terjun ke politik," ucapnya.

Narji menyebut ia akan angkat bicara soal keputusannya untuk terjun ke politik dan menjadi kader dari PKS selama beberapa bulan ini.

"Intinya semua orang punya tujuan dan tujuan gua baik" ujar Narji.

Narji memambah deretan artis yang terjun ke politik. Sebelumnya, rekan seprofesinya yakni Denny Cagur, sudah lebih dulu gabung menjadi kader PAN.

3. Pasha Ungu dan Adelia Pasha

Tak hanya Pasha Ungu yang akan kembali maju sebagai calon legislatif, Adelia Pasha sang istri juga punya keinginan yang sama. (Instagram @adeliapasha)

Pasha Ungu bersama sang istri Adelia Pasha akan maju sebagai calon legislatif.

Pasha Ungu kembali aktif di kegiatan politik. Kali ini ia terlihat ikut pendaftaran Partai Amah Nasional (PAN) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca juga: Profil Pasha Ungu, akan Nyaleg di Pemilu 2024 Lewat Dapil 3 DKI, Pernah Viral Atur Lalu Lintas

Setelah sebelumnya menjabat sebagai Wakil Walikota Palu, kali ini Pasha mengincar kursi DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) 3 DKI Jakarta.

Adelia sang istri ketika ia ikut menghadiri pendaftaran partai PAN untuk pemilu 2024 pada Agustus lalu ungkap keinginannya untuk bisa berkarir di dunia politik seperti Pasha Ungu.

"Ya semoga kalau dikasih amanah, dikasih jalan lancar, semoga bisa ikutin karir suami," ujar Adelia Pasha di kantor KPU Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.

Adelia menuturkan bahwa keinginannya untuk maju ke dunia politik mendapat dukungan dari sang suami.

"Kalau niat kita untuk berbuat baik kenapa nggak ya, dan Pasha juga support," ungkap Adelia.

"Dia support ikut terjun bareng juga. Ya yang penting semangat dan niatnya baik," tambahnya.

Pengamat Nilai Banyak Artis Masuk Parpol Jelang Pemilu karena Minimnya Kaderisasi
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, merespons

Ujang mengatakan para artis direkrut hanya untuk mendulang suara dari rakyat agar menaikkan elektabilitas parpol.

"Jadi kaderisasi hampir tidak jalan di partai politik. Semuanya kepentingan perekrutan Caleg dari artis soal popularitas itu, soal elektoral yang ujung-ujungnya untuk mengangkat suara partai," kata Ujang kepada Tribunnews.com, Senin (2/1/2023).

Menurut Ujang, hal tersebut tak terlepas dari kepentingan pragmatis yang dimiliki parpol.

Ilustrasi Pemilu. (Tribun Jogja/Suluh Pamungkas.)

Sebab, ketika merekrut para anggota melalui tahapan kaderisasi, maka nanti yang muncul adalah orang-orang cerdas, pintar tapi tak memiliki popularitas akhirnya kalah dalam Pemilu.

"Makanya yah yang dicari org yang terkenal yang punya uang yaitu artis. Jadi partai politik itu soal pragmatisme untuk kepentingan elektoral bukan kaderisasi," ucap Ujang.

Kendati demikian, Ujang menuturkan fenomena artis masuk dalam dunia politik atau parpol bukan cerita baru di Indonesia.

Ia menyebut fenomena artis masuk dalam panggung politik setidaknya sudah terjadi sejak Pemilu 2004 dilaksanakan.

"Nah oleh karena itu saya melihat fenomena ini, fenomena umum terjadi pada setiap pagelaran Pemilu," ungkap Ujang.

Ujang menilai baik artis maupun parpol sama-sama untung seperti simbiosis mutualisme.

"Jadi partainya untung, artisnya juga untung. Artinya partai menyediakan perahu atau tiket pencalonan, di saat yang sama artis memberikan popularitas itu," ucap dia.

Namun, Ujang menegaskan bahwa popularitas belum tentu terpilih dalam Pemilu, terkecuali memiliki elektabilitas tinggi.

"Kalau popularitas itu terkenal, tapi belum tentu terpilih. Tapi kalau elektabilitas tinggi, ya dia kemungkinan dia terpilihnya tinggi," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Igman Ibrahim/Alivio/Anita/Fersianus Waku)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini