Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Kondisi presenter Indra Bekti pasca alami pecah pembuluh darah pada akhir Desember lalu semakin membaik.
Menurut kabar hanya pengelihatan dan ingatan dari Indra Bekti lah yang belum sepenuhnya pulih.
Pengelihatan yang masih kabur membuat Indra Bekti menjadi lebih sensitif dari sebelumnya.
Istri sang presenter, Aldila Jelita menyebut sang suami sempat meluapkan emosinya beberapa waktu lalu.
Menurut penuturan Aldila kemarahan Indra Bekti itu dipicu oleh rasa kesepian yang dirasakannya akibat pengelihatan yang masih belum jelas.
Aldila mengaku itulah kali pertama ia melihat sang suami mengeluarkan emosinya.
Baca juga: Aldila Jelita Membenarkan Indra Bekti Jadi Host di Konser BLUE: Ayah is Back, Ayah Bisa
"Seminggu yang lalu (Indra Bekti) sempat emosi," kata Aldila dalam tayangan YouTube Trans TV Official, Kamis (2/2/2023).
"Aku juga sempat nanya, aku nggak pernah ngelihat Mas Bekti emosi soalnya gitu. Dia emosi luar biasa lah gitu," sambungnya.
Kemarahan itu bermula saat Aldila menyimpan telepon genggam milik Indra Bekti agar jauh dari jangkauan sang suami.
"Jadi kalau setiap malam kan, karena ada suatu hal yang sering dia megang itu adalah handphone," ucapnya.
Ia menambahkan alasannya menyembunyikan telepon Indra Bekti karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Jadi aku pegang gitu kan, aku takutnya handphone-nya jatuh apa gimana kan masalah lagi gitu."
"Terus suatu saat aku bilang, 'handphonenya kamu lagi rusak'," terang Aldila.
Itu lah yang menyebabkan Indra Bekti marah dan sempat berbicara dengan nada tinggi pada putri mereka.
"Terus dia marah, dia sempat ngomong (dengan intonasi) agak naik sama anak-anak," ujarnya.
Tak ayal kedua putri mereka pun menangis saat mendengar ucapan sang ayah.
"Anak-anak nangis gitu, yaudah aku bilang, 'udah yuk ke kamar, ke kamar masing-masing', aku bilang gitu."
"'Udah kamu stay di sini dulu, di tempat tidur, aku urus anak-anak', aku bilang gitu," bebernya.
Pria 45 tahun itu kembali marah saat Aldila menutup pintu kamar tidur mereka.
"Pintu di kamar aku tutup, dia sempat marah gitu si Mas Bektinya gitu," tuturnya.
Melihat sang suami marah seperti itu, Aldila mengaku merasa sedih dan bingung mencari cara untuk kembali berbaikan dengan Indra Bekti.
"Aku agak sedih kan, maksud aku gimana cara mau ngobrol sama dia biar fine-fine aja," akunya.
Karena itu lah, ibu dua anak itu bertanya ke dokter terkait kemarahan sang suami itu.
Baca juga: Aldila Jelita Membenarkan Indra Bekti Jadi Host di Konser BLUE: Ayah is Back, Ayah Bisa
Dari penjelasan dokter, Aldila menyebut kemarahan Indra Bekti itu terjadi karena ia merasa panik saat malam lantaran belum bisa melihat dengan jelas.
"Aku nanya ke dokter, ternyata buat orang yang gak bisa melihat jelas ini dia adalah panik saat malam," ucapnya.
Kurangnya pencahayaan saat malam, membuat orang dengan pengelihatan kurang jelas merasa sendirian.
"Jadi kalau malam itu dia nggak dapat pencahayaan, dia ngerasa dalam dirinya tuh dia sendiri, jadi makin gelap dunia dia," imbuhnya.
Karena itu mereka memerlukan teman untuk berbicara agar emosinya tidak meninggi.
"Jadi dia pengennya orang ngobrol, orang harus ngajak dia bicara gitu."
"Jadi biar emosinya juga enggak terlalu tinggi gitu," jelas Aldila.
Wanita kelahiran Malaysia itu juga menyebut putri sulungnya juga menjadi lebih sensitif di saat ayahnya sakit seperti sekarang.
Baca juga: Indra Bekti Antusias Bakal Kembali Nge-host, Terpilih untuk Memandu Konser BLUE di Jakarta
"Pertama kakak yang paling apa sensitif gitu," ungkapnya.
Putri sulungnya, Dafania Sahira tidak mengungkapkan kesedihannya itu secara langsung.
Aldila mengetahui itu dari status di media sosial sang anak.
"Dia enggak pernah ngomong, tapi ada kan dia udah punya handphone sendiri kan jadi aku suka baca di statusnya dia," terangnya.
Wanita 36 tahun itu menyebut harapan Dafania pada sang ayah supaya cepat sehat dan kembali seperti dulu lagi.
"Maksudnya kayak dia berharap ayahnya balik lagi gitu," imbuhnya.
Aldila mengatakan meski Dafania dan adiknya, Anabell Eleanor merasa sedih, namun mereka tetap semangat membantu kesembuhan sang ayah.
"Sedih tapi mereka tetap semangat, karena aku ngomong gini 'ayah lagi sakit, kita bantu untuk sehat'," ujarnya.
"Jadi mereka udah tahu kewajiban masing-masing," imbuh Aldila.
Aldila menyebut kedua putrinya sangat pengertian dan turut membantu merawat sang ayah.
"Kalau aku pulang, dia tau akunya capek, dia bilang 'ayo bunda aku bantu apa?'," ucapnya.
Aldila pun menceritakan tingkah laku putrinya saat mencoba membantu merawat sang ayah.
"Ada satu bukain baju ayahnya, satu bukain ayahnya pintu kamar mandi. Pas salat, gembrengin sajadah," jelasnya.
Aldila Jelita menyebut kedua putinya sudah paham dengan kondisi Indra Bekti hingga membuat mereka saling membantu merawat sang ayah.
"Mereka udah tahu, jadi saling bantuin gitu," pungkasnya.
(Tribunnews.com/dian)