TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sukses menjadi seorang aktor, membuat Gading Marten ingin aktif di belakang layar menjadi produser dan sutradara.
Gading Marten mengawali debutnya ssbagai produser dalam series Vision+ bertajuk 'Roy & Marten: Sahabat Sehidup Semati'.
Alasan Gading Marten ingin fokus dibalik layar, karena ia ingin mengaplikasikan semua ilmunya di akting menjadi sebuah karya.
Baca juga: Bingung Saat Gempi Minta Adik, Ucapan Gading Marten ke Gisel: Dari Lu apa Gua Nih?
"Jujur memang gua suka dan mau dibalik layar. Kenapa baru sekarang, karena baru saatnya aja," kata Gading Marten ketika ditemui disela jumpa pers series Vision+ Roy & Marten: Sahabat Sehidup Semati, di gedung INews Tower Kebon Siri, Jakarta Pusat, Jumat (17/2/2023).
Beban dan cemas dirasakan pria berusia 40 tahun ini selama memproduksi series yang sudah tayang di platform Vision+.
"Yang paling berat nungguin duit cair dari pemodal, itu deg-degan banget," ucapnya.
Mantan suami Gisella Anastasia mengakui punya rencana membuat film layar lebar, dengan mengangkat cerita tentang perjalanan motoran dan persahabatan geng Prediksi.
Baca juga: Mulai Jajal Jadi Produser, Gading Marten Kepikiran Bikin Film untuk Klub Motor The Prediksi
"Memang gua mau banget buat cerita tentang Prediksi. Tapi semua butuh waktu, gua harus ngomong sama semua anggotanya dan itu susah," jelasnya.
Jika nantinya sudah mendapatkan persetujuan, anak dari aktor gaek Roy Marten ini akan memproduksi film tentang perjalanan geng Prediksi.
"Pokoknya tungguin aja, doakan semoga mereka mau," ungkapnya.
Meski kedepannya akan fokus dibalik layar, Gading Marten memastikan dirinya tidak akan berhenti menjadi aktor. Ia akan menjalani dua-duanya beriringan.
"Gua engga berhenti. Didepan kamera masih tetap jalan kok, gua gak mau meninggalkan apa yang sudah membesarkan gua selama ini," ujar Gading Marten. (ARI).