Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Selebgram Clarissa Putri berbagi cerita mengenai perjuangannya menurunkan berat badan hingga 50 kilogram.
Clarissa Putri ungkap beratnya pernah menyentuh angka 145 kilogram, kini dia sukses menurunkan bobot hingga 50 kilogram.
Awal diet, Clarissa Putri mengaku sempat dilarikan ke rumah sakit karena caranya yang salah.
"Iya bener sempet masuk IGD, itu karena diet yang salah. Karena pola makan yang tidak sehat," kata Clarissa Putri dikutip dari YouTube Trans7 Official, Selasa (28/2/2023).
Sahabat karib Fadil Jaidi ini harus bolak-balik ke IGD karena cara diet yang dilakukannya salah hingga merusak lambung.
Baca juga: Richard Lee Sentil Sederet Artis yang Promosikan Obat Diet Berbahaya
"Waktu itu turun 13 kilogram, aku makan sehari sekali doang ternyata itu salah."
"Aku kena gerd. Itu malah beratnya naik lebih besar lagi, jadi stres dan depresi," ucap beauty vlogger itu.
"Jadi pernah masuk ke rumah sakit sampe mikir, ini kayaknya gue mati deh. Aku sampe minta maaf sama mama. Karena ngerasa sudah sakit saja," sambungnya lagi.
Terlepas dari itu, dia bersyukur kini berat badannya berangsur-angsur mulai turun.
Clarissa begitu sapaan akrabnya, menyebut diet tersebut memberikan dampak positif dalam hidupnya.
"Berubahnya nggak cuma fisik tapi aku ke mental, aku lebih happy, enak dan percaya diri," tandasnya.
Tips Diet Ala Clarissa Putri
Sebelumnya, Clarissa berhasil menurunkan berat badan hingga 40 kilogram dalam waktu 4 bulan.
Padahal, Clarissa sempat beberapa kali gagal diet.
Melalui akun Instagram miliknya @clarissaputri_ , ia menceritakan perjuangan selama diet.
Kini, Clarissa menemukan cara yang tepat setelah mengubah pola pikirnya tentang makan.
Baca juga: Diet di Bulan Puasa Selalu Gagal? Ini Dia 5 Tips Diet Saat Bulan Ramadan
Berikuti tips diet ala Clarissa Putri:
1. Konsultasi Dokter
Sebelumnya, berat badan Clarissa mencapai 140 kilogram.
Ia juga mengakui bisa makan segala jenis makanan.
Clarissa menyadari, pola makan tersebut tidak baik untuk dirinya.
Bahkan ia sering mengalami sakit hingga harus dilarikan ke IGD.
Sejak saat itulah ia bertekad untuk menjalani diet.
Kemudian, ia berkonsultasi dengan dokter gizi.
Dokter gizi mengajarkannya tentang mengatur pola makan dan memilih jenis makanan.
2. Tips Makan Nasi
Nasi sering dikaitkan sebagai penyebab berat badan menjadi naik.
Faktanya, tidak selalu begitu karena bergantung pada porsinya.
Kini, Clarissa mengaku masih mengonsumsi nasi, tapi porsi mengikuti kebutuhan kalorinya.
3. Tips Makan Malam
Clarissa mengatakan makan malam tak selamanya menjadi pemicu naiknya berat badan.
Hal itu tergantung pada pemilihan waktu dan menunya.
4. Tips Ngemil
Salah satu kebiasaan yang sulit dihilangkan ketika sedang menjalani diet adalah ngemil.
Ngemil yang tidak sehat karena bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
Karena itu, Clarissa mengganti camilan tidak sehat tersebut dengan buah-buahan dan kacang-kacangan.
Ia mengaku, biasanya mengonsumsi camilan seperti buah apel, pir, atau buah jeruk.
5. Kurangi makanan dan Minuman Manis
Clarissa mengatakan, makanan dan minuman manis memang harus dihindari selama diet.
Ia mengaku kurang menyukai makanan dan minuman yang manis sehingga bagian ia mudah mengatur polanya.
(Tribunnews.com/Rinanda Dwi Yuliawati/Salma Dinda Regina)