TRIBUNNEWS.COM - Profil komika Debi Ceper yang dilaporkan ke polisi atas dugaan melecehkan siswi SMP yang mengkritik Pemerintah Kota Jambi.
Nama Debi Ceper kini tengah menjadi sorotan, setelah muncul laporan polisi siswi SMP berinisial SFA yang merasa dilecehkan karena komentar sang komika.
Atas laporan SFA, Debi Ceper telah menjalani pemeriksaan terkait kasus ini di ruang Subdit V Cyber Crime Polda Jambi, pada Rabu (7/6/2023).
Lantas siapakah sosok komika Debi Ceper?
Pemilik nama asli Debi Eka Saputra ini lahir di Jambi pada 23 Mei 1997.
Mengutip Wartakota, sebelum menjadi seorang komika dulu Debi pernah menjadi seorang juru parkir.
Selain itu, Debi juga pernah mencoba profesi lain seperti office boy.
Baca juga: Komika Debi Ceper Diduga Lecehkan Siswi SMP yang Kritik Pemkot Jambi, Kini Dilaporkan
Sampai akhirnya membawanya bergabung dalam komunitas stand up komedi hingga dikenal masyarakat kini.
Debi juga kerap muncul di kanal YouTube milik Tretan Muslim.
Pria yang dijuluki sebagai Manusia Tanpa Leher ini, juga tergabung dalam grup komedian bernama Trigimon bersama dengan Ebel Cobra dan Rian Balita.
Isi Komentar Debi Ceper hingga Buatnya Dilaporkan
Ditelusuri Tribunnews, berikut isi komentar Debi Ceper yang membuatnya dilaporkan SFA.
"Bg boleh nanyo dak kerjo apa yo yang gajinyo sehari 1,3 M selain ngang****," diduga ditulis Debi Ceper dalam komentar dan terlihat di tangkapan layar yang ditampilkan di akun TikTok SFA.
Atas komentar tersebut, SFA pun melaporkan Debi ke Polda Jambi pada 29 Mei 2023.
Dirreskrimsus Polda Jambi Kombes Pol Christian Tory membenarkan Debi Ceper telah diperiksa terkait laporan dari SFA.
Kombes Pol Christian Tory menyebut pihaknya melakukan pemeriksaan terkait tindakan Debi Ceper berkomentar sebagai netizen atau individu biasa.
Setelah pemeriksaan, barulah bisa dinilai apakah laporan akan naik ke sidik atau tidak.
"Ini tadi jam 13.00 WIB yang bersangkutan (Debi Ceper) sudah kita klarifikasi ambil keterangan di ruang cyber crime kita," kata Kombes Pol Christian Tory, mengutip tayangan YouTube Kompas TV.
"Nanti akan kita nilai, kita lihat tahap selanjutnya, kita akan melakukan gelar perkara tersebut untuk menentukan apakah ini bisa naik sidik atau tidak," lanjutnya lagi.
Mengutip TribunJambi.com, status sang komika kini masih belum diketahui.
Pihaknya sedang mencari tahu apa maksud dan tujuan dari komentar yang dituliskan akun Instagram @debiceper23 di akun @infoanakjambi dua Minggu lalu yang diduga merendahkan SFA.
"Terkait masalah unsurnya apakah sudah memenuhi atau belum, ini sedang berproses. Nanti kita lihat hasil perkembangannya, karena ini sifatnya laporan pengaduan dan statusnya proses penyelidikan," jelasnya.
Debi Ceper Akui Tak Ada Niat Lecehkan Siswi SMP
Setelah dilaporkan, pemilik nama lengkap Debi Eka Saputra ini sempat memberikan reaksinya.
Melansir TribunJambi.com, Debi bersumpah mengatakan tidak berniat melakukan pelecehan pada SFA.
"Tidak ada niatan saya untuk melakukan pelecehan kepada dia, demi Allah," ucap Debi Ceper lewat sambungan telepon.
Debi Ceper menyebut hanya melanjutkan komentar seseorang warganet, namun malah berbuah berbuah petaka.
"Itu komentar orang yang saya retweet ulang, bukan benar-benar saya yang berkomentar langsung," tambahnya.
Meski demikian, kini dirinya hanya pasrah dengan siap memenuhi panggilan pihak kepolisian.
"Siap, hari Kamis saya akan datang untuk diperiksa lebih lanjut," ungkap Debi Ceper.
(Tribunnews.com/Ayu/Garudea Prabawati) (TribunJambi.com/M Yon Rinaldi/Tommy Kurniawan)