TRIBUNNEWS.COM - Selebgram sekaligus YouTuber Tasyi Athasyia masih menjadi sorotan publik.
Bermula dari tudingan Tasyi Athasyia tidak membayar upah mantan karyawan hingga berujung dilaporkan ke polisi atas tuduhan ancaman kekerasan.
Diwakili oleh kuasa hukumnya, Ahmad Ramzy, Tasya Athasyia membantah semua tudingan yang dilontarkan oleh mantan karyawannya.
Dalam konferensi pers yang digelar Jumat (24/6/2023), Ramzy menegaskan bahwa kliennya telah menyelesaikan semua masalah soal gaji.
Sementara itu, melalui Insta Story @tasyiiathasyia, kembaran Tasya farsya tersebut juga mengakui telah memenuhi hak-hak mantan karyawan dan menyelesaikan semua masalah dengan cara kekeluargaan.
Baca juga: Pihak Tasyi Athasyia Minta eks Karyawan Cabut Laporan Dugaan Pengancaman, Singgung Pasal 220 KUHP
"Kita dari awal udah kasih nomor hotline. Kita bahkan samperin satu-satu buat menyelesaikan dengan baik dan mereka pun sadar hak mereka sudah terpenuhi dari lama."
"Permasalahan ini sudah selesai dari Februari," ungkap Tasyi dikutip dari Insta Story miliknya, Sabtu (24/6/2023).
Wanita berusia 31 tahun tersebut percaya bahwa ada orang-orang yang telah menyebarkan kabar palsu tentang dirinya hingga melaporkannya ke polisi.
Tasyi merasa bahwa semua pernyataan yang dikeluarkan oleh mantan karyawan bertujuan untuk merugikannya.
Bahkan ibu tiga anak itu menaruh rasa curiga dengan menyebut terdapat kelompok yang dibentuk oleh orang-orang yang ingin merusak reputasinya.
"Maka ketika masalah sudah selesai, mereka membuat berita bohong, dan terus digoreng agar goalsnya tercapai yaitu menghancurkan saya."
"Grup yang mereka bentuk dari bulan Desember dan kami sudah memiliki bukti kejahatan mereka semua. Tinggal tunggu waktunya semua terbongkar," bebernya.
Tasyi juga menyatakan bahwa alasan ia diam selama ini bukan karena dirinya tidak menyadari tentang dugaan fitnah yang menimpanya.
Melainkan, Tasyi hanya merasa enggan mengambil tindakan terhadap orang-orang yang terlibat didalamnya.
"Ternyata semakin didiemin, malah semakin mengada-ada dan berani berbohong lancar. "
"Jadi jangan bermain api fitnah karena Allah pasti akan membuka kebenarannya," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Rinanda)