Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hubungan percintaan aktris Violenzia Jeanette dengan Marcelino Lefrandt harus kandas setelah enam bulan menjalin asmara.

Tidak mau terus larut dalam kesedihannya usai merasakan patah hati kedua kalinya Violenzia Jeanette kini memiliki cara baru untuk membahagiakan diri.

Salah satunya dengan fokus untuk mengembangkan bisnis barunya bernama Nixie.

Diakui Violenzia Jeanette, hal itu dapat membuatnya melupakan akan rasa sakit hati ditinggal oleh pria yang ia cintai.

"Iya, kebetulan juga nih ya aku pas tahun lalu habis cerai, aku enggak lama launching parfum. Memang aku tipikal orang yang suka banget kerja, aku sangat bekerja keras, aku tuh tahu beban aku banyak dan banyak yang bergantung sama aku," kata Violenzia Jeanette saat ditemui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Minggu (10/7/2023).

Baca juga: Violenzia Jeanette Ungkap Penyebab Putus dari Marcelino Lefrandt

"Jadi daripada aku berlarut-larut dalam kesedihan nangisin laki-laki siapapun itu mendingan aku berkarya, lebih baik aku menghasilkan," lanjutnya.

Vio biasa disapa memahami kehidupannya tidak akan lebih maju apabila ia terus berada dalam kesedihan.

"Karena dunia itu tidak berhenti ketika aku sedih, dunia itu akan terus berjalan dan aku kan enggak ada yang aku andalkan, aku bener-bener tulang punggung keluarga juga jadi bener-bener ku enggak ada waktu untuk bersedih lama-lama," ungkap Vio.

Kemudian Vio menjelaskan liquid dengan rasa Strawberry Custard yang ia bernama Nixie hingga akhirnya bisa dinikmati orang banyak yang berkolaborasi bareng JVS Group.

"Proses perbuatannya itu 2 sampai 3 bukan tapi ditawari udah dari tahun lalu, akhirnya 3 bulan lalu proses, kita konsepin target market seperti apa terus rasa seperti apa, mereka waktu itu suka fruty tapi aku suka creamy tapi aku dikasih kebebasan buat memilih," ungkap Vio.

Nixie mengambil tema ‘To The Cloud’ yang menggambarkan pemberdayaan wanita sebagai tema intinya. 

Nixie merayakan kekuatan, kemandirian, dan pencapaian dari seorang wanita, di mana setiap orang bisa merasa diberdayakan dan dihargai. 

“Vio itu nama seorang perempuan. Sedangkan Jarang banget sekarang cewek yang vapers sejati juga,” ujar Budiysnto JVS selaku CEO dari JVS Group ketika ditanya alasan berkolaborasi dengan Vio.

“Mudah mudah ini menjadi warna baru dari Industri, karena sudah cukup lama industri ini menjadi bisnis yang sangat bagus, udah 10 tahun berarti ya,” tambahnya.

Hal inilah yang membuat Vio menjadi brand representative Nixie.