News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bobby Joseph Terjerat Narkoba

Dua Kegagalan Bobby Joseph hingga Sulit Lepas dari Narkoba

Editor: Willem Jonata
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Inilah profil Bobby Joseph, aktor yang kembali terjerat kasus narkoba.

TRIBUNNNEWs.COM - Bobby Joseph dua kali ditangkap polisi karena jeratan narkoba. 

Pertama pada Oktober 2021. Polisi mengamankan barang bukti berupa sabu-sabu. Yang kedua, pada 21 Juli 2023 dengan barang bukti tembakau sintetis.

Sabu-sabu dan tembakau sintetis merupakan jenis narkoba golongan 1 dengan kategori berbahaya dan memiliki daya ketergantungan sangat tinggi.

Alasan Bobby menggunakan barang haram tersebut karena stres. Ia punya masalah keluarga.

"Dia ada masalah keluarga, mungkin dia stres," kata Kompol Achmad Ardhy ditemui Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (25/7/2023).

Saat ditangkap pada 2021 lalu, rumah tangganya juga berantakan.

Bahkan dia diceraikan sang istri karena sudah tak tahan hidup bersama.

Kemungkinan besar masalah Bobby adalah finansial. Kala itu Ayuningtyas Indrastuti mantan istrinya diteror penagih utang.

Baca juga: Pakai Tembakau Sintetis, Bobby Joseph Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara

Kariernya sebagai aktor benar-benar habis. Ia tak lagi menerima job syuting sinetron.

Usahanya juga bangkrut hingga Bobby banting setir jadi driver ojek online.

Saat ditangkap pertama kali, bintang sinetron "Candy" mengaku menyesali perbuatannya.

Kini ia kembali terjerat kasus serupa. Perbedaannya hanya jenis narkoba yang digunakan.

Kegagalan Bobby

Banyak alasan seseorang menggunakan narkoba. Sebagian mengulangi perbuatannya meski pernah ditangkap polisi dan menjalani rehabilitasi.

Ada beberapa faktor seseorang berulang kali jatuh ke masalah yang sama.

Untuk kasus Bobby besar kemungkinan sebagai pelarian dari beban hidup, misalnya masalah keluarga, kemiskinan, dan jeratan utang. 

Jalan hidup Bobby Joseph sebagai aktor terkenal ternyata tak mulus. Ia bangrut lalu akhirnya terjerumus ke lembah hitam ke dunia narkoba. (kolase/instagram)

Saat muda, Bobby berjaya. Ia menjadi bintang sinetron Candy yang merajai rating pada 2007.

Namun, setelah itu namanya di dunia hiburan tanah air tenggelam. Kariernya anjlok. 

Bobby gagal beradaptasi di dunia hiburan yang sarat persaingan. Di tambah lagi banyak pendatang baru yang berjibaku mendapatkan peran.

Bisnis yang diharapkan jadi ladang penghasilan juga bangkrut. 

Tentu saja kondisi tersebut membuat Bobby dilanda stres.

Baca juga: Bobby Joseph Memakai Tembakau Sintetis Sejak 2020, Beli dari Instagram

Secara mengejutkan, ia jadi sorotan saat ditangkap polisi karena jeratan narkoba jenis sabu-sabu pada 2021. Kemudian terjerat kasus serupa di 2023.

"Yang tidak mampu beradaptasi dengan perubahan akan tertinggal dan menimbulkan tekanan mental. Mereka rentan melampiaskannya pada narkoba," kata Guru Besar Psikologi Sosial Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Koentjoro, seperti dikutip dari Kompas.id pada artikel Narkoba dan Kesehatan mental Kita.

Sementara, fasilitator rehabilitasi Badan Narkotika Nasional (BNN) Yosi Eka Putri mengatakan pengguna narkoba adalah orang yang gagal menciptakan kenikmatan hidup dengan cara yang positif.

Jadi, kemungkinan ada dua kegagalan Bobby, yakni tak bisa mengatasi tekanan mental dan gagal menciptakan kenikmatan hidup dengan cara positif.

Tips atasi stres tanpa narkoba

Stres dalam artikel berjudul "Atasi Stres Jauhi Narkoba" yang dimuat BNN Sumsel, menjadi salah satu penyebab seseorang menjadi penyalahguna narkoba.

Narkoba sebagai media mengatasi stres secara instan. Apalagi efek pertama kali menggunakan mungkin si pengguna merasakan sensasi menenangkan dan menyenangkan.

Kondisi itu bisa jadi bumerang karena narkoba, khususnya golongan 1 memiliki daya adiksi yang tinggi sehingga mengganggu produktivitas.

Namun, tak semua yang mengalami stres menjadikan narkoba sebagai pelarian. Berikut tipsnya:

1. Berdoa

Energi spiritual dari keajaiban doa terkadang memang tak dapat dijelaskan secara logika, ilmiah, kasat mata, dan diperhitungkan menurut akal manusia, tetapi hanya dapat dirasakan oleh individu yang bersangkutan secara personal. 

Dengan berdoa, manusia mencari kekuatan-kekuatan yang dapat melipatgandakan energi dalam dirinya dalam mengatasi masalah.

2. Meditasi

Meditasi bermanfaat untuk menenangkan pikiran, membersihkan pikiran dari hal-hal negatif yang sia-sia, meningkatkan kesehatan, menurunkan tekanan darah, dan menghindari insomnia.

Meditasi dapat dilakukan di mana saja, dan sebaiknya pilihlah ruangan yang tenang tanpa gangguan.

Lakukan dengan posisi duduk tegak dan nyaman. Bernapas secara natural melalui hidung.

Bisa dilakukan dengan menutup mata atau boleh membuka mata sesekali untuk melihat jam.

Lalu berpikirlah dengan tenang dan fokus namun tidak benar-benar mengosongkan pikiran.

3. Hobi

Hobi setiap orang tentunya berbeda tergantung dari minatnya. Ada yang hobi memancing, melukis, menyanyi, menari, menjahit, menyulam, dan lain sebagainya.

Apapun hobi Anda, lakukan saja karena melakukan hobi cukup efektif untuk mengurangi perasaan cemas bahkan depresi akibat stres.

Apalagi jika hobi yang dilakukan mendatangkan keuntungan secara finansial, tentunya akan lebih semangat melakukan hobi tersebut daripada waktu dan energi terbuang sia-sia oleh stres.

4. Mencari dukungan sosial

Para peneliti pun telah menemukan bahwa dukungan sosial, kita mengetahui bahwa ada orang lain yang menyayangi dan peduli pada kita, dapat membuat kita mengalami tingkat stres yang lebih rendah dan lebih mudah mengatasi stres.

Dengan adanya keterhubungan dengan orang lain, kita dapat mengungkapkan keluh kesah, pikiran dan perasaan kita saat stres pada orang lain, sehingga lebih mudah mendapatkan bantuan dan pelayanan sebagai langkah mengurangi stres.

Jangan malu untuk meminta bantuan pada orang lain jika kita memang membutuhkan orang lain untuk mengatasi masalah kita.

5. Berlibur atau rekreasi

LDengan liburan, diharapkan akan mendapatkan suasana baru yang akan membawa pada kehidupan atau pandangan baru.

Oleh sebab itu, setiap pekerja diberikan hak cuti untuk berlibur sejenak dari aktivitas pekerjaan yang banyak menimbulkan stres.

Setelah melakukan liburan, mungkin pikiran kita akan menjadi rileks kembali, tubuh menjadi segar dan bugar, dan pastinya perasaan menjadi gembira.

Liburan tidak mesti pergi ke luar kota dan mendatangi tempat-tempat wisata terkenal yang tentunya membutuhkan biaya yang tak murah.

Berlibur atau rekreasi bersama keluarga bisa dilakukan dengan mengunjungi keluarga jauh atau tempat-tempat wisata murah dengan pemandangan yang menarik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini