TRIBUNNEWS.COM - Buntut dugaan mempromosikan judi online, aktris Wulan Guritno dan 25 Artis lain terancam dipolisikan.
Kabar mengejutkan datang dari dunia hiburan Tanah Air, Wulan Guritno bersama 25 artis lain dikabarkan terancam berurusan dengan hukum buntut dari dugaan mempromosikan situs judi online.
Hal tersebut diungkap langsung oleh Ketua Umum Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia, Muhamad Zainul Arifin.
"Banyak ya ada 26 orang tapi video sudah beredar, salah satunya Wulan Guritno," kata Zainul Arifin dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Senin (4/9/2023).
Zainul Arifin mengatakan ke-26 nama tersebut terdiri dari penyanyi hingga komedian.
"Ada artis, penyanyi kemudian ada komedian, kemudian ada pemain film," sambungnya.
Menurut pengakuan seorang korban pada Zainul Arifin, besaran nominal untuk mengendorse artis-artis itu untuk mempromosikan situs tersebut bisa mencapai ratusan juta.
Baca juga: Wulan Guritno Masih Sibuk Syuting Meski Syok dengan Pemberitaan Promosi Situs Judi Online
"Korban menyampaikan itu minimalnya Rp 10 juta dan maksimalnya lebih dari Rp 100 juta," terangnya.
"Kalau sekelas Wulan Guritno kayaknya nggak mungkin Rp 10 juta ya, mereka di-endorse sebagai brand ambassador," sambungnya.
Rencananya ke-26 artis tersebut akan dipanggil pihak kepolisian untuk dimintai keterangan.
"Minggu ini akan dipanggil, dimintai keterangan," pungkasnya.
Wulan Guritno Klaim Sebut Dirinya Korban
Di sisi lain, Wulan Guritno mengaku dirinya hanya sebagai korban dalam kasus dugaan promosi judi online tersebut.
Hal itu diungkap langsung oleh perwakilan manajemen dari Wulan Guritno, Bucie Lee.
Menurut Buice Lee, aktris 42 tahun itu mengira produk yang dipromosikannya adalah sebuah situs game online.
"Mbak Wulan merupakan korban karena dia mendapat informasi bahwa itu adalah game online," ujar Buice.
Bucie Lee mengatakan banyak artis-artis lain yang juga ikut mempromosikan situs tersebut.
Baca juga: Merasa Jadi Korban, Wulan Guritno Klaim Promosikan Game Online, Bukan Situs Judi Online
"Yang dipromosikan oleh banyak sekali artis-artis besar lainnya," sambungnya.
Ia membeberkan mengapa nama Wulan Guritno bisa terseret dalam kasus tersebut.
Hal itu berawal dari unggahan sang aktris pada tahun 2020, silam.
Namun video lawas Wulan Guritno itu kembali mencuat hingga membuat ibu tiga anak itu ikut terseret dalam kasus dugaan promosi judi online.
“Mengapa persoalan ini kembali mencuat ya. Siapa yang menyebarkan konten itu sehingga sekarang menjadi perhatian orang lagi,” tegasnya.
Wulan pun mengaku kaget hingga merasa dipojokan atas pemberitaan yang beredar saat ini.
"Mba Wulan juga kaget dan merasa dipojokkan dengan pemberitaaan saat ini," tutupnya.
(Tribunnews.com/Gabriella/Fauzi Alamsyah)