TRIBUNNEWS.COM - Haji Faisal membeberkan beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi suami Fuji kelak.
Di tengah kabar kedekatan Fuji dengan pesepak bola Asnawi Mangkualam, Haji Faisal menyampaikan syarat menjadi menantunya.
Dikutip dari YouTube Cumicumi, Rabu (13/9/2023), Haji Faisal tentu ingin memiliki menantu yang baik dan merupakan seseorang yang benar.
Selain itu, sosok yang akan menjadi menantu Haji Faisal tersebut tak memiliki masa lalu yang kelam.
"Orang baik, orang benar, tidak mempunyai masa lalu yang gelap lah," terang Haji Faisal.
Baca juga: Kabar Fuji Dekat dengan Asnawi, Haji Faisal Tanggapi: Jangan Terlalu Cepat Mengambil Keputusan
Tak sampai di situ, Haji Faisal juga mengatakan bahwa calon menantunya itu juga harus dapat melindungi Fuji dan menjadi imam yang baik, serta bisa memimpin rumah tangga.
"Bisa melindungi anak saya dan bisa menjadi imam bagi anak saya, bisa memimpin rumah tangganya," imbuhnya.
Di sisi lain, Haji Faisal pun ingin suami Fuji kelak dapat menyesuaikan diri dengan keluarganya.
"Tentu bisa menyesuaikan diri juga lah dengan pihak keluarga anak saya seperti kami."
"Kalau untuk berumah tangga, anak-anak saya masih lama," sambungnya.
Sementara itu, Haji Faisal mengaku tak ingin Fuji dan anak-anaknya yang lain menikah muda.
Menurut Haji Faisal, menikah di usia muda kurang baik untuk menjalani kehidupan rumah tangga.
Haji Faisal ingin Fuji menikah di usia 23 tahun atau 25 tahun.
"Nggak (ingin Fuji nikah muda), kalau saya berharap sesuai dengan pembicaraan saya selama ini sama dia (Fuji)."
"Saya maunya dia menikah di umur 23 atau 25, itu udah saya sampaikan ke dia dahulu, bukan sekarang, sepertinya kita sepakat," jelasnya.
Kendati demikian, Haji Faisal belum mengetahui kondisi saat ini, tetapi ia masih tetap tak ingin Fuji menikah muda.
"Namun demikian, nggak tau lah sekarang, saya nggak ingin dia nikah muda," ungkapnya.
Lebih lanjut, Haji Faisal menyampaikan, usia muda seseorang dinilai kurang baik karena bisa memengarungi kehidupan rumah tangga.
"Karena terlalu muda kurang baik untuk berumah tangga, untuk mengarungi rumah tangga," sambungnya.
Tak dipungkiri, kehidupan rumah tangga memang suatu hal yang sulit dan harus dipersiapkan secara matang.
Salah satu hal yang paling penting bagi Haji Faisal adalah ekonomi yang cukup.
"Namanya berumah tangga kan banyak hal-hal yang harus kita persiapkan, mental, ego, kesabaran, ekonomi udah pasti."
"Jadi kita harus memandang dan menilainya dari segala segi," tutup Haji Faisal.
(Tribunnews.com/Katarina Retri)
Berita lainnya terkait Fuji