TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - - Ditengah proses cerainya yang masih bergulir di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, pasangan selebritas Inara Rusli dan Virgoun didoakan Warganet untuk rujuk atau kembali bersama.
Inara Rusli menanggapi warganet yang memintanya untuk rujuk dengan Virgoun, ia berterima kasih atas doa yang sudah diberikan kepada dirinya.
Baca juga: Jika Dapat Hak Asuh Anak Inara Rusli Tak Akan Batasi Virgoun Bertemu Anak, Siapkan Aturannya
"Makasih atas doanya. Cuma ya hubungan ini kembali ke kitanya," kata Inara Rusli ketika ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (11/10/2023) malam.
Inara pun tak mau mengiyakan dan menolak harapan Warganet. Hanya saja ia meminta untuk semua pihak menghargai keputusan yang sudah terjadi antara dirinya dan Virgoun.
"Ya hubungan itu yang jalanin kita berdua. Tapi semula itu kuncinya terutama di dia (Virgoun), sebagai kepala rumah tangga," ucapnya.
"Harusnya dia bisa menentukan keputusan yang bijak gitu. Semua balik lagi lah gimana," sambungnya.
Baca juga: Inara Rusli Tak Mau Banyak Komentar Soal Dugaan Borgol Asli Milik Virgoun untuk Anak
Meski tidak memberikan lampu hijau untuk rujuk, Inara mengklaim komunikasinya dengan Virgoun Membaik, hanya sebatas untuk kepentingan anak.
"Masih lah kalau engga dia (Virgoun) mau ketemu anak gimana. Komunikasinya biasa aja, engga ada yang gimana-gimana semua karena urusan anak," jelasnya.
Inara Rusli menegaskna masih menjaga komunikasinya dengan Virgoun meski belum rujuk, karena ia tak mau menghalangi suaminya bertemu dengan anak-anak. Terlebih mereka sudah pisah rumah.
"Ya saya masih izinkan dia ketemu anak. Bahkan anak-anak katanya mau diajak ke Bandung. Saya izinkan, asal pulang pergi, tidak menginap," ungkapnya.
Inara Rusli memberikan alasan khusus soal dirinya tidak mengizinkan Virgoun pergi dengan ketiga anak mereka sampai menginap.
"Semua demi kepentingan parenting lah. Selama ini saya selalu menjaga anak-anak untuk terus percaya sama daddy-nya. Kalau daddy-nya sudah berjanji, saya cuma bilang bercanda," ujar Inara Rusli.
"Takutnya kalau daddy-nya melanggar janji, anak-anak kecewa kan kasihan. Kalau tiba-tiba daddy-nya batalin, kasihan mereka sudah nunggu," sambungnya. (ARI).