TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini duduk perkara dugaan penganiayaan yang dilakukan Leon Dozan terhadap kekasihnya, Rinoa Aurora Senduk, hingga kini membuatnya jadi tersangka.
Polisi menetapkan putra aktor lawas Willy Dozan, Leon Dozan sebagai tersangka penganiayaan dan penghinaan institusi Polri, Jumat (17/11/2023).
Hal ini setelah foto dan video dugaan aksi penganiayaan yang dilakukan Leon Dozan viral di media sosial.
Berikut duduk perkara kasus penganiayaan yang dilakukan Leon Dozan hingga kini membuatnya menyandang status tersangka:
1. Bermula dari viral di media sosial
Kasus ini mencuat ke publik setelah video dan foto Rinoa menjadi korban penganiayaan oleh Leon Dozan viral di media sosial pada Kamis (16/11/2023).
Foto tersebut menampilkan Rinoa yang mengalami lebam di tangan dan paha.
Selain itu, dalam video juga tampak Riona yang tengah menangis.
Sementara Leon yang mengenakan jaket hitam terlihat merangkul bagian leher Rinoa dari belakang.
Dalam video itu, Leon menyatakan tidak takut apabila perbuatannya dilaporkan ke polisi.
Pemuda 26 tahun itu bahkan melontarkan umpatan ke polisi.
"Oh mau dilaporin ke polisi biar aku dipenjara, nggak papa nggak takut sama polisi. Polisi An**ng, polisi Ng***ot," ucap Leon dalam video.
2. Dilaporkan ke polisi awal November
Meski baru viral pada Kamis (16/11/2023) kemarin, kasus dugaaan penganiayaan itu telah dilaporkan oleh pihak Rinoa ke polisi pada 8 November lalu.
Hal itu diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo saat dihubungi awak media, Kamis (16/11/2023).
"Saya membenarkan soal ini. Jadi kami menerima laporan atas nama RAS sebagai pelapor dan terlapornya MLD," ujar Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo dihubungi awak media, Kamis (16/11/2023).
" (Pelaporan pada) 8 November 2023," imbuhnya.
3. Ibunda Rinoa sebut kekerasan terjadi dua kali
Julia Assad, ibunda Rinoa mengatakan penganiayaan terhadap putrinya setidaknya telah terjadi sebanyak dua kali.
Saat terjadi penganiayaan pertama, keluarga Rinoa masih memaafkan.
Namun, saat penganiayaan dilakukan kedua kalinya, keluarga Rinoa tidak lagi memaaafkan dan melaporkannya ke polisi.
Adapun penganiayaan pertama dilakukan pada akhir Oktober 2023.
Menurut ibunda Rinoa Aurora, video yang viral dimana leher putrinya dirangkul oleh Leon, itu merupakan penganiayaan pertama.
Peristiwa itu terjadi di sebuah mall ketika Leon dan Rinoa menonton film bioskop pada akhir Oktober 2023.
“Mungkin karena cemburu atau gimana nggak tahu juga, pokoknya setelah itu anak saya itu sudah ketakutan, dia videoin kirim ke saya, mamanya,” kata Julia, Kamis (16/11/2023).
Sementara itu, kejadian kedua berlangsung pada 8 November 2023 di kediaman Rinoa Aurora di Jakarta.
“Si Leon datang ke tempat tinggal anak saya, dia ketok-ketok pintu kamar anak saya, suaranya keras. karena anak saya merasa malu, akhirnya anak saya buka (pintu),” terang Julia Assad.
Rinoa Aurora mengajak Leon Dozan ke lobi untuk menyelesaikan masalah mereka.
“Dia bilang ya sudah Leon kamu mau apa kita bicara di lobi saja,” kata ibunda Rinoa Aurora menirukan ucapan sang putri.
“Terus mereka turun, ngobrol di lobi, di situ terjadi cekcok, cekcok, terjadilah itu ada kekerasan sedikit,” tutup Julia Assad.
4. Leon bikin video permintaan maaf
Setelah kasusnya viral dan menjadi sorotan, Leon Dozan muncul ke publik dengan menyampaikan permintaan maaf.
Permintaan maaf ditujukan kepada polisi dan juga Riona dan keluarga.
Permintaan maaf itu disampaikan Leon Dozan melalui video yang diunggah di akun instagram pribadinya, @leonrdozan, Jumat (17/11/2023).
Dalam video berdurasi 35 detik tersebut, Leon Dozan meminta maaf atas ucapannya yang viral karena menghina polisi.
Leon mengaku khilaf atas perbuatannya yang dengan sadar melontarkan kata-kata kasar untuk polisi.
"Kepada yang terhormat Pak Kapolri, saya minta maaf atas kesalahan yang telah saya perbuat," ucap Leon.
"Saya akui saya salah, saya khilaf atas perbuatan saya yang telah melakukan kata-kata kasar kepada institusi Polri, saya menyesal," sambungnya.
Ia juga meminta maaf ke Riona dan keluarganya secara singkat.
Namun Leon tak menyinggung soal penganiayaan yang ia lakukan ke Riona.
"Untuk Rinoa dan keluarga, saya minta maaf," imbuh Leon.
5. Leon Dozan ditangkap polisi
Seiring viralnya dugaan penganiayaan yang dilakukannya, Leon Dozan akhirnya ditangkap polisi pada Kamis (16/11/2023) malam.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan Leon ditangkap di rumahnya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta.
"Sudah (ditangkap)," kata Kombes Susatyo saat dihubungi, Jumat (17/11/2023).
"Ditangkap di rumahnya tadi malam di daerah Lebak Bulus," lanjutnya.
6. Ditetapkan sebagai tersangka
Setelah melakukan penangkapan, polisi menetapkan Leon Dozan sebagai tersangka penganiayaan.
Tidak hanya itu, Leon Dozan juga ditahan oleh polisi.
Polisi menjerat Leon dengan Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
"Tadi malam kami telah melakukan penangkapan terhadap tersangka LD (Leo Dozan) pada pukul 22.00 di rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan," kata Kombes Susatyo saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Pusat, Jumat (17/11/2023), dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
"Terhadap tersangka kami menerapkan Pasal 351 KUHP atau penganiayaan dan mulai hari ini kami telah menetapkan tersangka dan melakukan penahanan terhadap tersangka," bebernya.
Adapun motif Leon menganiaya Riona, kata Kombes Susatyo, dilatarbelakangi oleh rasa cemburu kepada sang kekasih terkait chat.
"Ada perasaan cemburu akibat melihat chat dan sebagainya, sehingga tersangka melakukan penganiayaan, kekerasan, terhadap korban," terang Susatyo.
Selama satu tahun menjalin hubungan, Leon terhitung sudah dua kali melakukan kekerasan terhadap Rino.
Kekerasan pertama dilakukan Leon pada akhir September 2023 di sebuah mal di kawasan Cinere.
Lalu, yang kedua dilakukan di kediaman Rinoa di Jakarta pada awal November 2023.
"Kekerasan itu telah dilakukan dua kali. Yang pertama pada 30 September 2023, TKP-nya adalah di Mal Cinere."
"Yang kedua pada tanggal 7 November 2023, TKP-nya di kediaman korban," tutur Susatyo.
Selain kekerasan terhadap Rinoa, Leon juga diperiksa atas kasus penghinaan pada institusi Polri.
Hal ini buntut umpatan yang disampaikan Leon dalam video yang viral di media sosial.
Di video tersebut, Leon mengaku tak takut pada polisi meski dilaporkan Rinoa.
Ia bahkan mengata-ngatai polisi dengan kata-kata kasar.
"Selain itu, ucapan yang disampaikan oleh tersangka, yang menghina institusi Polri, kami hari ini juga telah menerbitkan laporan polisi terkait penistaan terhadap institusi Polri," kata Susatyo.
"Kami menerapkan Pasal 207 KUHP terhadap tersangka atas penghinaan institusi," sambung dia.
7. Willy Dozan dan istri sampaikan permintaan maaf
Atas ulah anaknya, Willy Dozan dan istrinya, Betharia Sonata menyampaikan permintaan maaf.
Keduanya berharap agar masalah yang dihadapi Leon segera selesai.
Betharia dan Willy juga meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan anak mereka.
Baca juga: Pakai Baju Tahanan, Leon Dozan Minta Maaf ke Rinoa Aurora, Tegaskan Siap Bertanggung Jawab
Tetapi, mantan pasangan suami istri ini juga sama-sama tak menyinggung dugaan kekerasan yang dilakukan Leon pada Rinoa.
"Sementara ini, hanya ini yang bisa saya sampaikan. Mohon doanya temen-temen, agar masalah ini selesai dengan baik."
"Kami pihak orang tua mohon maaf atas kegaduhan ini. Terima kasih," tulis Betharia dan Willy di akun Instagramnya masing-masing, Jumat (17/11/2023).
(Tribunnews.com/Daryono/Dipta/Abdi Ryanda Shakti/Bayu Indra Permana/Pravitri Retno)